Penyutradaraan Pada Film Webseries Membisu

Authors

  • Muhammad Aldiri Maulana Telkom University
  • Riksa Belasunda Telkom University

Abstract

Abstrak Kekerasan seksual merupakan kejahatan yang selalu terjadi di setiap tahunnya. Kekersan sekual terdiri dari sembilan jenis yaitu: Eksploitasi seksual, pemaksaan penggunaan kontrasepsi, pemaksaan melakukan aborsi, pemerkosaan, pemaksaan perkawinan, paksaan pelacuran, perbudakan seksual , penyiksaan seksual dan pelecean seksul. Pelecehan seksual merupaka salah satu jenis kekerasan seksual yang paling banyak terjadi, pada tahun 2017 sampai 2019 terdapat 1353 kasus yang terjadi. Penulis melakukan penelitian terhadap pelecehan seksual terhadap mahasiswa, dengan Universitas Telkom sebagai studi kasus. Menggunakn metode campuran eksplanatori dimana penulis akan melakukan penelitian kuantitatif terlebih dahulu lalu hasil dari analisa penelitian kuntitatif akan digunakan untuk meneliti lebih langjut di penelitian kualitatif. Pelecehan seksual merupakan kasus yang langka di Universitas Telkom, bukan dikarenakan pelecehan seksual tidak ada namun korban dari pelecehan seksual tidak melaporkan kasus kepihak yang berwajib. Dikarenakan kondisi kesehatan mental korban yang terkena pelecehan seksual membuatnya trauma dan tidak bisa bicara. Sehingga menghambat langkah pencegahan institusi untuk membuat solusi dikarenakan tidak ada data pasti mengenai hal tersebut. Kata Kunci: Web series, Dampak pelecehan seksual, pelecehan seksual. Abstract Sexual violence is a crime that always happens every year. Violence consists of nine types, namely: Sexual exploitation, forced use of contraception, forced abortion, rape, forced marriage, forced prostitution, sexy slavery, sexy torture, sexy torture and sexual harassment. Sexual harassment is one of the most common types of sexy violence, from 2017 to 2019 there were 1353 cases. The author conducted a research on the harassment of a section of students, with Telkom University as a case study. Using an explanatory mixed method where the author will conduct quantitative research first and then the results of quantitative research studies will be used for further research in qualitative research. Section harassment is a rare case at Telkom University, not because of section harassment, no victims of section harassment did not report cases to the authorities. Due to mental health conditions that demand abuse that can be traumatized and cannot be discussed. Therefore, there is no data available. Keywords: Web series, Impact of sexy harassment, sexy harassment

Downloads

Published

2020-08-01

Issue

Section

Program Studi S1 Desain Komunikasi Visual