Perancangan Media Edukasi Adat Dan Nilai-nilai Budaya Minangkabau Bagi Anak-anak Perantau Umur 6-9 Tahun

Authors

  • Nadira Ramadhina Telkom University
  • Dimas Krisna Aditya Telkom University
  • Novian Denny Nugraha Telkom University

Abstract

Abstrak: Terdapat dua kebudayaan besar yang memiliki pengaruh kuat di Nusantara, salah satunya adalah kebudayaan Minangkabau. Memiliki arti “Kerbau yang Menang†kata Minangkabau berasal dari kata Manangkabau, diceritakan dalam Tambo bahwa kerajaan Pagaruyung akan ditaklukan oleh kerajaan Majapahit. Diadakan adu kerbau dan kerajaan Pagaruyung memenangkan adu kerbau tersebut sehingga masyarakat mulai menyebutnya sebagai Minangkabau. Suku Minang menganut sistem demokrasi, mereka menyelesaikan masalah dengan cara musyawarah. Budaya Minangkabau memiliki banyak sekali keunikan, mulai dari kesenian, Bahasa, olahraga, rumah adat, makanan dan lain-lain. Tetapi pada zaman modern ini orang Minangkabau yang menjalankan adat dan nilai-niai Minangkabau dan juga mengetahui asal-usul dan sejarahnya sudah sangat jarang, sedikitnya media untuk mempelajari budaya Minangkabau, budaya bercerita secara lisan yang sudah mulai menghilang dan juga masyarakat perantau Minangkabau yang sudah beradaptasi dengan budaya dimana mereka tinggal juga menjadi salah satu alasan kenapa budaya Minangkabau sudah mulai dilupakan perlahan-lahan. Metode pengumpulan data untuk perancangan laporan dan karya yang digunakan berupa studi pustaka dengan teori; ilustrasi, warna, layout, dan tipografi, dan juga pengetahuan budaya dan adat Minangkabau dan kuesioner. Metode Analisis yang digunakan dalam perancangan laporan dan karya adalah analisis SWOT dan analisis Matriks. Hasil dari perancangan ini akan menjadi media edukasi berupa buku aktivitas anak untuk umur 6-9 tahun. Diharapkan dari hasil perancangan tugas akhir ini dapat mengedukasi generasi muda tentang budaya Minangkabau. Kata kunci: Budaya Minangkabau, Edukasi Anak-Anak, Ilustrasi ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.7, No.2 Agustus 2020 | Page 1901 Abstract: There are two major cultures that have a strong influence on the Indonesian archipelago, one of them being the Minangkabau culture. Having the meaning ‘Buffalo that won’ the word Minangkabau is derived from the word Manangkabau, it was told in Tambo that the kingdom of Pagaruyung would be conquered by the kingdom of Majapahit. A buffalo fight was held and the kingdom of Pagaruyung won the buffalo fight so the people started calling it Minangkabau. Minang tribe adheres to a democratic system, they solve problems by the way of deliberation. Minangkabau culture has a lot of uniqueness, ranging from art, language, sports, traditional houses, food, and much more. But in this modern era Minangkabau people who carry out Minangkabau customs and values who also understand their origins and history are very rare, there are little to no media to study the Minangkabau culture, storytelling about the ancestors has slowly dissipated, and also the Minangkabau wanderers who have adapted to the culture in where they live are also one of the reasons why Minangkabau culture has slowly begun to be forgotten. In the designing of the final project using data collection methods in the form of literature studies such as; illustration, color, layout, typography, and also the study of the Minangkabau culture and questionnares. Analysis methods that are used in the making of this report and designing the designing of this artwork are the SWOT analysis and matrix analysis. The result of this design will be an educational medium in the form of an activity book for children ages 6-9. It is expected that the result of the final project can be used to educate the young about the Minangkabau Culture. Keywords: Minangkabau Culture, Children’s Education, Illustration.

Downloads

Published

2020-08-01

Issue

Section

Program Studi S1 Desain Komunikasi Visual