Perancangan Strategi Promosi Destinasi Eduwisata Rumah Batik Komar Di Kota Bandung

Authors

  • Rheinanda Awliya Agista Telkom University
  • Jiwa Utama Telkom University
  • Iman Sumargono Telkom University

Abstract

Abstrak Saat ini industri batik tradisional di berbagai daerah di Indonesia sedang berkembang pesat, salah satunya di kota Bandung. Maraknya batik tiruan di kota Bandung, membuat pengrajin batik harus bersaing dan meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan, terutama dari segi keanekaragaman desain agar tetap mampu bertahan dan bersaing di industri batik guna memerangi bangkitnya batik tiruan, khususnya di kota Bandung. Fokus utama Rumah Batik Komar adalah untuk mengedukasi masyarakat, khususnya pelajar di Bandung, tentang batik tradisional sebagai upaya memerangi imitasi batik. Untuk itu Rumah Batik Komar mengembangkan program Eduwis.ata Rumah Batik Komar, agar masyarakat Kota Bandung dapat mengenal batik dan merasakan langsung sensasi membatik yang autentik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode kualitatif, metode pengumpulan data dengan melakukan observasi, studi literatur, dan wawancara. Metode analisis data yaitu dengan analisis SWOT, AISAS, AOI dan teori-teori pendukung. Penulis menyimpulkan bahwa perlu merancang strategi promosi untuk Eduwisata Rumah Batik Komar dan desain visual yang memasukkan unsur-unsur AISAS di dalamnya. Kata kunci : Pariwisata, Batik, Autentik, Promosi. Abstract Currently the traditional batik industry in various regions in Indonesia is growing rapidly, one of them is in the city of Bandung. The rise of artificial batik in the city of Bandung, making batik artisans must compete and improve the quality of the products produced, especially in terms of diversity of designs in order to remain able to survive and compete in the batik industry in order to combat the rise of artificial batik, especially in the city of Bandung. The main focus of Rumah Batik Komar is to educate the public, especially students in Bandung, about traditional batik as an effort to combat batik imitation. For this reason, Rumah Batik Komar develops the Eduwisata program, so that the people of Bandung can get to know batik and get the authentic experience and sensation of making batik. The method used in this research is to use qualitative methods, data collection methods by conducting observations, literature studies, and interviews. Data analysis methods namely by SWOT analysis, AISAS, AOI and supporting theories. The author concludes that it is necessary to design a promotional strategy for Eduwisata Rumah Batik Komar and a visual design that includes AISAS elements in it. Keywords: Tourism, Batik, Authentic, Promotion.

Downloads

Published

2020-08-01

Issue

Section

Program Studi S1 Desain Komunikasi Visual