PERANCANGAN CONCEPT ART ENVIRONMENT KULINER ANGKRINGAN DI KOTA BANDUNG UNTUK ANIMASI 2D

Authors

  • Sheren Lidya Defagie Telkom University
  • Yayat Sudaryat Telkom University
  • Riky Taufik Afif Telkom University

Abstract

Abstrak: Angkringan (Angkring atau Nangkring: berasal dari bahasa Jawa) adalah alat atau tempat untuk berjualan makanan yang berasal dari Klaten. Tidak hanya itu angkringan juga memiliki banyak makna bagi beberapa orang. Ada yang menganggap angkringan merupakan tempat untuk berinteraksi, tempat melepas dahaga atau lapar, tempat bersantai, juga sebagai sebagai tempat bertukar pikiran. Penulis yang bertugas sebagai perancang Concept art Environment ingin menggambarkan environment angkringan yang memperlihatkan suatu bagian dari kebudayaan. Penelitian dilakukan bertujuan untuk mengidentifikasi bagaimana gambaran suasana kuliner angkringan di Kota Bandung. Bisa mulai dari sisi gerobak yang dipakainya, menu makan, harga, hingga gambaran pengunjung mengenai angkringan. Pendekatan yang dilakukan ialah pendekatan kualitatif dan kuantitatif yang menghasilkan data deskriptif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah Metode Observasi, Wawancara, dan Dokumentasi, dan Kuesioner. Pengumpulan data dilakukan di beberapa lokasi angkringan di Kota Bandung dengan audiens mahasiswa yang sering mengunjungi angkringan serta pedangan angkringan itu sendiri. Hasil akhir perancangan akan disajikan dalam media pendukung yaitu artbook.
Kata Kunci: Angkringan, Artbook, Bandung, Concept Art, Environment.

Downloads

Published

2022-10-31

Issue

Section

Program Studi S1 Desain Komunikasi Visual