PERANCANGAN ULANG INTERIOR NARAPATI INDAH SYARIAH BOUTIQUE HOTEL DAN CONVENTION

Abstract

Jumlah wistawan muslim saat ini lebih meningkat sejak pemerintah mulai
mengembangkannya muslim friendly, berdasarkan hal tersebut banyak bermunculan
gagasan baru untuk kaum muslim, salah satunya adalah hotel syariah. Seiring dengan
perkembangan jaman, wisatawan tidak hanya mengharapkan sekedar kemudahan
dan kenyamanan dalam menginap, mereka akan mencari nuansa yang berbeda
dengan properti dan fasilitas yang lebih unik. Hotel Narapati termasuk kedalam
klasifikasi hotel syariah berbasis hilal 1 yang belum sempurna dan sekaligus
merupakan boutique hotel, memiliki tema khusus yaitu klasik yang belum
memaksimalkan gaya tersebut. Untuk mengatasi permasalahan tersebut
diperlukannya perancangan ulang dengan pendekatan Human Behaviour untuk
menciptakan prinsip syariah, agar pengunjung tidak melakukan perilaku yang
menyimpang. Penerapan prinsip syariah yang belum terpenuhi dan harus
diperhatikan ialah standar hilal 1, memisahkan zona sirkulasi antara pria dan wanita,
memperhatikan orientasi islam, memberikan kenyamanan dalam bersuci &
beribadah, serta memperlihatkan identitas visual islam yang menarik dan unik
dengan menghadirkan konsep baru dari perpaduan identitas boutique hotel (klasik)
dan arsitektur islam (bentuk-bentuk Islamic pattrern). Penggabungan hal tersebut
akan membuat wisatawan merasa nyaman, aman, tertarik dan berminat untuk
datangnya kembali.
Kata kunci: Desain Interior, Hotel Syariah, Hotel Butik, Klasik, Pola Islami