PENGEMBANGAN MOTIF INSPIRASI KERIS NAGASASRA (I) SUMEDANG LARANG PADA BUSANA PRIA DENGAN TEKNIK BATIK TULIS

Authors

  • Cicha Paramitha Telkom University
  • Sari Yuningsih Telkom University
  • Mochammad Sigit Ramadhan Telkom University

Abstract

Keraton Sumedang larang merupakan salah satu keraton di provinsi Jawa Barat
yang  berperan  sebagai  pusat  kebudayaan  Sunda  dan  berfungsi  menjadi  lembaga
pelestarian,  pelindungan,  dan  pengembangan  adat  budaya,  oleh  karena  itu  perlu
ditunjukkan  eksistensinya.Salah  satu  usaha  yang  dilakukan  yaitu  dengan  melakukan
pengarsipan dan pengembangan terhadap ragam hias dan motif khas Keraton Sumedang
Larang. Pengembangan dilakukan dengan menjadikan ornamen dan benda pusaka yang
ada di lingkungan keraton sebagai inspirasi dalam membuat motif. Selain itu, Sumedang
juga memiliki  kerajinan  khas  Batik  Kasumedangan  yang  tengah  berkembang  pesat  di
daerah  tersebut.  Berdasarkan  dari  penjelasan  di  atas,  ditemukannya  peluang  untuk
mengembangkan motif yang terinspirasi dari ornamen Keris Nagasastra  (I) peninggalan
Keraton Sumedang Larang menggunakan teknik batik dan menerapkannya pada busana
pria. Hasil akhir dari penelitian ini berupa produk busana pria dengan motif batik tulis yang
terispirasi dari Keris Nagasasra (1). Hal ini diharapkan dapat membatu pengembangan dari
ragam hias dan motif khas Keraton Sumedang Larang serta diharapkan dapat memenuhi
kebutuhan  keraton  akan  produk  busana  yang  menggunakan  motif  khas  Keraton
Sumedang Larang.
 
Kata Kunci: keraton sumedang larang, keris nagasasra (1), batik kasumedangan,
busana pria

References

Benny, dkk. (1988). Pakaian Tradisional Daerah Jawa Barat:

DepartemenPendidikan dan Kebudayaan.

Pemerintahan Kabupaten Sumedang. (2020). Peraturan Daerah

Kabupaten Sumedang No 1 Tahun 2020 : Pemerintahan

Kabupaten Sumedang Provinsi Jawa Barat.

Sariningsih, N. (2019). Mengenal dan Membuat Batik Kasumedangan. Sumedang:

Nafira Publishing.

Rafi'i, R. (2017). Kajian Wisata Pusaka Museum Prabu Geusan Ulun Di Kabupaten

Sumedang. 34-35.

Loita, A. (2014). Pola Pewarisan Budaya Membatik Masyarakat Sumedang. 190-

Tubagus, R. ( 2010). Fungsi Tradisi Ngumbah Pusaka Prabu Geusan Ulun

Sumedang Larang. Bandung: Institut Seni Budaya Indonesia.

-21.

Yuningsih, S. (2018). Perancangan Batik di Sekolah Menengah

Kejuruan.Bandung: Telkom University

sumedangkab. (2021). Sumedangkab.go.id. Retrieved Januari 14, 2022, from

https://sumedangkab.go.id/profil

Downloads

Published

2023-06-26

Issue

Section

Program Studi S1 Kriya