PERANCANGAN ZINE EDUKASI MENSTRUAL CUP UNTUK MENGATASI LIMBAH PEMBALUT SEKALI PAKAI DI KALANGAN REMAJA AKHIR
Abstrak
Produk sanitasi berupa pembalut sekali pakai yang tidak dapat didaur ulang menghasilkan sampah yang semakin menumpuk dan sulit diatasi. Penelitian ini bertujuan untuk membuat media untuk meningkatkan kesadaran terhadap pencemaran yang ditimbulkan oleh pembalut sekali pakai yang tidak dapat didaur ulang, mengedukasi masyarakat mengenai stigma negatif yang beredar dan tersebar luas tentang produk menstrual cup, dan mengedukasi mengenai cara penggunaan, kelebihan, manfaat, dan jenis-jenis menstrual cup di kalangan perempuan Indonesia. Metode penelitian yang dilakukan ialah metode penelitian kualitatif deskriptif. Proses pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi visual, wawancara, kuesioner, dan studi pustaka. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan metode analisis deskriptif dan analisis matriks perbandingan dengan mengacu pada tujuh pokok bahasan, yakni desain komunikasi visual, prinsip desain, layout, tipografi, warna, fotografi, dan ilustrasi. Berdasarkan data yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa penggunaan menstrual cup di kalangan remaja akhir Kota Bandung masih tabu dan media edukasi mengenai dampak yang ditimbulkan oleh pembalut sekali pakai pun masih sangat minim. Maka dari itu dibuatlah zine yang berdasarkan data kuesioner dapat mengatasi permasalahan yang diangkat dan menjadi media edukasi yang sesuai dengan minat dari target audiens.
Kata kunci: Media Edukasi, Sampah Pembalut, Zine, Menstrual Cup, Desain Komunikasi Visual, Desain Grafis
Referensi
Bahaya Penggunaan Pembalut Sekali Pakai terhadap Kondisi Lingkungan dan Inovasi Penggunaan Produk Menstrual Cup. (2022, October 16). Diambil kembali dari Kompasiana:
https://www.kompasiana.com/fadianabilahasya1167/634c282d4addee7
a440392/bahaya-penggunaan-pembalut-sekali-pakai-terhadap-kondisilingkungan-dan-inovasi-penggunaan-produk-menstrual-cup
Budiman, H. G. (2014). Perkembangan Zine di Bandung: Media Informasi
Komunitas Musik Bawah Tanah (1995-2012). Patanjala, 106.
Chalysta Putri Shelby, N. P. (2022). Pengetahuan dan Minat Penggunaan
Menstrual Cup pada Mahasiswi Kesehatan Masyarakat Universitas
Airlangga. Jurnal Kesehatan Reproduksi, 34.
CNN Indonesia. (2022, October 12). Dunia dalam Bahaya Gara-gara Pembalut?Cek Faktanya. Diambil kembali dari CNN Indonesia:
https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20221012183614-199-
/dunia-dalam-bahaya-gara-gara-pembalut-cek-faktanya
Frederick Sabam Evan Argiando, R. M. (2022). Penggunaan Zine Sebagai Media Pengenalan Stage of Grief Kepada Remaja. Jurnal Komunikasi Visual Wimba, 35-36.
Leuven, L. V. (2017, October 25). A Brief History of Zines. Retrieved from UNC University Libraries: https://blogs.lib.unc.edu/rbc/2017/10/25/a-briefhistory-of-zines/
Raka Dimas Maulana, S. H. (2019). Perancangan Zine Pengenalan dan Penyikapan Quarter Life Crisis untuk Anak Muda Usia 20-24 Tahun Daerah Kota Jakarta. e-Proceeding of Art & Design.
Resmadi, I. (2021). Analysis of Zinetflix Cyber Media as a Media in the Digital Era. Jurnal Sosioteknologi, 328.
Soewardikoen, D. W. (2019). Metodologi Penelitian: Desain Komunikasi Visual. Daerah Istimewa Yogyakarta: PT Kanisius.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
What is a Zine? (2023, April 6). Retrieved from Univesity of Texas Libraries: https://guides.lib.utexas.edu/zines
Zed, M. (2003). Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
