PERANCANGAN INTERIOR KLINIK KESEHATAN SEKSUAL DAN REPRODUKSI DI KOTA BANDUNG
Abstract
Klinik Kesehatan seksual dan reproduksi adalah fasilitas kesehatan umum yang
berfokus di bidang kesehatan reproduksi secara fisik maupun mental dan gaya hidup
seksual yang sehat. Klinik kesehatan seksual dan reproduksi ini dapat menjadi wadah
untuk para masyarakat yang hendak mengetahui status kesehatan seksual dan reproduksi
mereka dan pengobatannya. Sebagai pelayanan kesehatan seharusnya dapat
memberikan pelayanan kesehatan terkait kesehatan seksual dan reproduksi dengan
memperhatikan psikologis pasien yang merasakan kecemasan berlebih saat memeriksa
status kesehatan mereka. Maka dari itu dibutuhkan perancangan klinik kesehatan seksual
dan reproduksi melalui pendekatan psikologi ruang pada kecemasan pengguna yang
dapat memenuhi kebutuhan pengguna secara fisik dan psikis.
Kata kunci: klinik, kesehatan reproduksi, kesehatan seksual, psikologi ruang
References
Alzena, T., Wismoyo, E. A., & Hanum, D. I. (2022). Perancangan Ulang Interior
Museum Pos Indonesia Di Bandung Dengan Pendekatan Psikologi Ruang. E-
Proceeding of Art & Design, 8(6), 4586-4605.
Clinical Standards Committee of the Faculty of Sexual & Reproductive Healthcare.
(2022). Service Standards for Sexual and Reproductive Healthcare. Faculty of
Sexual and Reproductive Healthcare; Clinical Standards Committee.
Department of Health Estates and Facilities Division. (2007). Health Building Note
-01 Supplement A Sexual And Reproductive Health Clinics. Department of
Health.
Diyanayati, K. (2006). Permasalahan Penyandang HIV/AIDS. In Jurnal Penelitian
Dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial (Vol. 11, Issue 03, pp. 67-73).
Herlina. (2012). Jarak dan Ruang (Proxemics). In Universitas Pendidikan Indonesia
(pp. 1-4).
Hutapea, E. K., Sukendro, A., Alexandra, H. F. S., & ... (2023). Implementasi
Keadilan Restoratif Sebagai Upaya Perdamaian Dalam Penyelesaian Perkara
Pidana Penganiayaan Kejaksanaan Negeri Lebong. Jurnal Kewarganegaraan,
(1), 316-324. http://journal.upy.ac.id/index.php/pkn/article/view/4770
Kemenkes. (2021). Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 14 Tahun 2021
Tentang Standar Kegiatan Usaha dan Produk Pada Penyelenggaraan Perizinan
Berusaha Berbasis Risiko Sektor Kesehatan. Menteri Kesehatan Republik
Indonesia Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia, 69(1496), 1-13.
Kementeri Kesehatan RI. (2016). Persyaratan Teknis Bangunan dan Prasarana
Rumah Sakit. Menteri Kesehatan Republik Indonesia Peraturan Menteri
Kesehatan Republik Indonesia, Nomor 65(879), 2004-2006.
Kementrian Kesehatan RI. (2022). Perkembangan HIV AIDS dan Penyakit Infeksi
Menular Seksual (PIMS) Triwulan I Januri-Juni Tahun 2021. Kementrian
Kesehatan RI.
Lidayana, V., Alhamdani, M. R., & Pebriano, V. (2013). Konsep Dan Aplikasi Healing
Environment Dalam Fasilitas Rumah Sakit. Jurnal Teknik Sipil Untan, 13(2).
Mohammadi, F., Kohan, S., Mostafavi, F., & Gholami, A. (2016). The Stigma of
Reproductive Health Services Utilization By Unmarried Women. Iranian Red
Crescent Medical Journal, 18(3).
Natasya, T. A., & Sari, S. M. (2017). Perancangan Interior One Stop Klinik Anak di
Surabaya. Jurnal Intra, 5(2), 790-797.
NHS Estates. (2004). HBN 12 Out-Patients Department (1st ed.). TSO (The
Stationery Office).
Peraturan Menteri Kesehatan RI. (2018). Peraturan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia Tentang Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik
Sektor Kesehatan (Permenkes Nomor 26 Tahun 2018).
Peraturan Menteri Kesehatan RI. (2014). Peraturan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia Tentang Klinik (Permenkes Nomor 9 Tahun 2014).
Peraturan Menteri Kesehatan RI. (2014). Peraturan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 74 Tahun
Tentang Pedoman Pelaksanaan Konseling Dan Tes HIV (Permenkes Nomor
Tahun 2014).
Peraturan Menteri Kesehatan RI. (2015). Peraturan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia Tentang Penyelenggaraan Pelayanan Reproduksi Dengan Bantuan
Atau Kehamilan Di Luar Cara Alamiah (Permenkes Nomor 43 Tahun 2015).
Peraturan Menteri Kesehatan RI. (2019). Peraturan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia Tentang Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit (Permenkes Nomor 7
Tahun 2019).
Schifferstein, H. N. J. (2011). Multi Sensory Design. Proceedings of the DESIRE'11
Conference on Creativity and Innovation in Design, October 2011, 361-362.
Shaluhiyah, Z., Musthofa, S. B., & Widjanarko, B. (2015). Stigma Masyarakat
terhadap Orang dengan HIV/AIDS. Kesmas: National Public Health Journal, 9(4),
Situmeang, B., Syarif, S., & Mahkota, R. (2017). Hubungan Pengetahuan HIV/AIDS
dengan Stigma terhadap Orang dengan HIV/AIDS di Kalangan Remaja 15-19
Tahun di Indonesia (Analisis Data SDKI Tahun 2012). Jurnal Epidemiologi
Kesehatan Indonesia, 1(2), 35-43.
Soleman, P. P., Erdiono, D., & Sembel, A. (2013). Pengembangan Konsep
-183.
Tresna Pratiwi, D., Rachmawati, R. S., & Primiana Yuniati, A. (2020). Perancangan
Interior Cocoa Women Day Spa Di Kota Bandung Dengan Pendekatan Relaksasi
Indra Dan Metafora. E-Proceeding of Art & Design, 7(2), 4166-4178.
