PERANCANGAN INTERIOR SPACE SCIENCE CENTER MENGENAI ASTRONOMI DENGAN PENDEKATAN PSIKOLOGI
Abstract
Pendidikan formal dapat mengambil alternatif pendidikan yang lain, yaitu
pendidikan nonformal. Science center menjadi salah satu kegiatan belajar nonformal.
Science center mengenai ilmu astronomi yang menghadapi perkembangan teknologi
dengan tujuan dari perancangan ini untuk merancang sarana fasillitas pendidikan
nonformal dan menjadi tempat wisata dan rekreasi, namun tidak melupakan tujuan
utamanya yaitu untuk mengedukasi dan memberikan pengalaman ruang mengenai outer
space guna meningkatkan minat masyarakat terhadap ilmu astronomi. Menteri
Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Republik Indonesia
Nadiem Anwar Makarim, B.A., M.B.A., menyatakan harapannya untuk dapat
meningkatkan minat siswa untuk berpartisipasi aktif dalam penyebaran ilmunya.
Khususnya di bidang astronomi untuk dapat berperan aktif mewujudkan sumbangsih dan
kontribusi Indonesia bagi perkembangan astronomi domestik dan global. Maka dari itu
diperlukan perancangan desain interior science center yang dapat makin menguatkan
peminat astronomi untuk generasi muda. Setelah masalah desain dipecahkan, diterapkan
pendekatan psikologi yang menitikberatkan pada masalah pengalaman interaksi manusia
untuk menstimulus pengunjung agar lebih aktif.
Kata kunci: Science Center, Edukasi, Astronomi
References
Arief, Gusti Hidayat. 2016. Analisa Pencahayaan Buatan Dan Sirkulasi Pada Area
Display Kendaraan Museum Otomotif Sentul dalam e-Proceeding of
Art & Design : Vol.3, No.3 December 2016.
Aryani, Dewi Isma. 2019. Tinjauan Sensory Branding dan Psikologi Desain Kedai
Kopi Kekinian Terhadap Perilaku Konsumen dalam Waca Cipta
Ruang : Jurnal Ilmiah Desain Interior Volume 5 Nomor 1 (2019)
-336.
Cinthya, Anastasia. 2018. Kajian Tingkat Kebisingan Pada Ruang Pameran Tetap
Di Museum Xy Jakarta dalam Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora,
dan Seni Vol. 2, No. 2 (hlm 618 - 624).
Feldman, R. S. (1999). Elements of psychology. San Francisco: Mc Graw Hill, Inc.
Gautama, S. Eka. 2010. Astronomi Dan Astrofisika. Makassar : SMA Negeri 1
Makassar.
Gosal, Jessica Andini. 2017. Redesain Interior Museum Negeri Provinsi Papua Di
Waena, Jayapura. Indonesia : Online Catalog Petra Christian
University.
Jair, Madhur. 2014-2015. Human Psychology In Rehabilitative Architecture dalam
research paper, 2014-2015.
Maharani, S.Ds, M.T., Yuni. Pengembangan Alur Sirkulasi, Sistem Display Dan
Pencahayaan Pada Bandung Contemporary Art Space dalam Jurnal
Tingkat Sarjana bidang Senirupa dan Desain.
Panero, Julius dan Martin Zelnik. 1979. Human Dimension and Interior Space.
United State : Whitney Library of Design.
Putra, Armansyah. The March Of Astronomyoleh. Indonesia : academia.edu.
Sany, Yoga Kurnia dan Tiara Isfiaty. 2018. Peran Warna Dalam Interior Yang
Bertema Futuristik (Studi Kasus : Interior Maxxi Museumkarya
Zaha Hadid) dalam Waca Cipta Ruang : Jurnal Ilmiah Desain
Interior Volume 4 Nomor 1 (2018) 275-281.
Setiawan, Budi dan Ulli Aulia Ruki. Penerapan Psikologi Desain Pada Elemen
Desain Interior.
TOASTI. Buku Sakti Olimpiade Astronomi Edisi 2. Indonesia : Yrama Widya.
Zamariz, Biandi dan Wijayanti. Kajian Literatur Sistem Pencahayaan Buatan
Untuk Ruang Pamer Pada Museum Ranggawarsita (Gedung C & D)
Dan Ruang Galeri Batik Pada Museum Tekstil Jakarta Dan Museum
Batik Pekalongan.
Barbarich, Steve.
https://stevebarbarich.tumblr.com/post/163881517226/understandi
ng-the-effects-of-lines-in-interior, diakses pada tanggal 22
Desember 2022 pukul 14.25.
Noveria, Inggrid. Persyaratan Perancangan Interior pada Museum=.
https://www.academia.edu/23712969/Persyaratan_Perancangan_Interior_pada_Museum, diakses pada tanggal 22 Desember 2022
pukul 20.35.
UNUSA. https://p2k.unkris.ac.id/id3/1-3073-
/Astronomi_27469_p2k-unkris.html, diakses pada tangal 25
November 2022 pukul 10.27.
