PERANCANGAN ULANG INTERIOR RUMAH SAKIT BHAYANGKARA POLDA KEP. BANGKA BELITUNG DENGAN PENDEKATAN BEHAVIOUR
Abstract
Rumah Sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan
pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang menyediakan pelayanan rawat
inap, rawat jalan, dan gawat darurat ( PerMenkes 2016 ). Suatu rumah sakit mampu
bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk menyelenggarakan suatu aktivitas kegiatan
identifikasi. Menurut survey dan wawancara kepada salah satu pihak rumah sakit yang
bertugas, rumah sakit belum berjalan sepenuhnya dikarenakan adanya kendala pada
perencanaan peningkatan fasilitas pelayanan kesehatan rumah sakit. Maka, untuk
meningkatkan hal tersebut dapat memberikan pembinaan dan penyelenggaraan dengan
bentuk dukungan nyata sebagai fungsi kedokteran dan kesehatan kepada masyarakat
dalam pelayanan kesehatan sesuai dengan kekhususannya. Hal ini untuk dapat
memudahkan masyarakat dalam menjangkau suatu fasilitas di dalam pelayanan
kesehatan yang optimal dalam masa proses penyembuhan serta,mampu memberikan
peningkatan nilai secara kelas akreditas yang lebih berkualitas terhadap rumah sakit
dalam jangka panjang.Dengan pendekatan behaviour dan tema Behaviour Healthy=
merupakan salah satu upaya untuk menghadirkan suatu suasana yang mampu
memberikan pengalaman dan penciptaan kualitas ruangan terhadap pola aktivitas yang
dilakukan antara pengguna ruang dan rumah sakit.
Kata kunci: Rumah Sakit Bhayangkara,Behaviour,Pasien Umum,Pasien Tahanan
References
Kawasan Pada Taman Kota Terhadap Pola Aktivitas Pengunjung Studi Kasus :
Taman Foto Bandung. Jurnal Arsitektur Zonasi.
Andrianawati. (2018). Studi Komparasi Desain Meubel Ruang Tunggu Terhadap
Kenyamanan Pengunjung Bioskop XXI Bandung Indah Plaza Dengan CGV
Bandung Electronik Center. Jurnal Arsitektur, 2(2).
Endradita, G. (2021). Standar Fasilitas Ruang Otopsi Di Instalasi Forensik Dan
Medikolegal. Wordpress.com.
Hatmoko. A. U., Wulandari, W., Laksmi, D. A., & Purwaningtijasa, D. D. (2020).
Perancangan Rumah Sakit. Erlangga.
Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia. (2015). Keputusan
Direktur Jenderal Pemasyarakatan Kementrian Hukun Dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia Nomor PAS-499.PK.02.03.01 Tahun 2015
Tentang Standar Evaluasi Hunian Lapas/Rutan. Arsip Republik Indonesia.
Menteri Kesehatan Republik Indonesia. (2014). Peraturan Menteri Kesehatan
Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2014 Tentang Rumah Sakit Kelas D
Pratama. Arsip Republik Indonesia.
Nainggolan, N. I., Palupi, F. R., Sarihati, T. (n.d). Re-Desain Interior Rumah Sakit Ibu
dan Anak Hermina Pasteur Bandung. Core.
Neufert, E. (2002). Data Arsitek. Universitas Gajah Mada.
Panero, J., & Zelnik, M. (2003). Human Dimension & Interior Space. Erlangga.
Setiawan, H. B. (2020). Arsitektur, Lingkungan, dan Perilaku. Universitas Gajah
Mada.
Shabrina, S. R. (2022). Perancangan Interior Rumah Sakit Umum Daerah Tipe-D
Cikatomas Kabupaten Tasikmalaya. Universitas Telkom.
Siregar, F., Tanaka, C., & Marthin, A. (2021). Konsep Komunitas Arsitektur
Perumahan Real Estate: Kaitannya Dengan Konsep Neighborhood dan
Modal Sosial. Jurnal Arsitektur, 11(1), 41-52.
Taher, A. (2013). Pedoman Teknis Bangunan Dan Prasarana Rumah Sakit Umum
Kelas D. Direktorat Bina Pelayanan Penunjang Medik dan Sarana Kesehatan,
Ditjen, BUK, KEMKES-RI.
Zahra, S. S. (2022). Perancangan Ulang Interior Sekolah Islam Terpadu Insan
Sejahtera Boarding School Sumedang Dengan Pendekatan Human Behavior.
Universitas Telkom.