VISUALISASI DAMPAK PERUNDUNGAN VERBAL DALAM KARYA ANIMASI 2D

Authors

  • Syahrani Rahma Bachtiar Telkom University
  • Iqbal Prabawa Wiguna Telkom University
  • Iqbal Prabawa Wiguna Telkom University
  • Adrian Permana Zen Telkom University

Abstract

Pengkaryaan ini mengangkat isu mengenai dampak negatif dari perundungan verbal terhadap individu, khususnya terkait dengan perbedaan bahasa dan logat bicara yang dianggap "medhog" dalam konteks sosial. Dalam konteks ini, penulis mengeksplorasi pengalaman pribadi sebagai anak rantau yang mengalami perundungan verbal karena perbedaan budaya dan linguistik. Fokus utama adalah pada bagaimana perundungan tersebut dapat mempengaruhi konsep diri dan percaya diri seseorang. Pengkaryaan ini didasarkan pada tinjauan literatur yang menyelidiki teori-teori terkait dampak psikologis dari perundungan dan pengalaman pribadi penulis sebagai minoritas linguistik di lingkungan sosial baru. Salah satu inspirasi utama adalah karya seniman Hannah Grace, yang melalui animasi "Overcomer", menggambarkan perjalanan seorang korban labelling dalam menghadapi kegelisahan dan depresi. Hasil pengkaryaan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang bahaya perundungan yang sering kali tidak disadari oleh masyarakat sekitar. Kesimpulan dari pengkaryaan ini menunjukkan bahwa perundungan dapat mempengaruhi tidak hanya konsep diri individu tetapi juga perilaku sosialnya. Oleh karena itu, penulis mengusulkan pembuatan karya seni berupa animasi 2D sebagai medium untuk memvisualisasikan dan menyampaikan pesan tentang urgensi mengurangi perundungan verbal di masyarakat.

Kata Kunci: animasi 2d, dampak psikologi, interaksi sosial, perundungan verbal

References

Anggun Prastika Damayanti, Y. Y. (2021, Juni). Interaksi Sosial Teman Sebaya Terhadap Motivasi Belajar Siswa. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan, 5(2), 164. doi:https://doi.org/10.23887/jppp.v5i2.27576

Ani Lestari, K. H. (2021). Loving Not Labelling : dampak Negatif Labelling Terhadap Perkembangan Bakat dan Kreatif Anak. 24.

Ani Lestari, K. H. (2021, Januari). Loving Not Labelling : Dampak Negatif Labelling Terhadap Perkembangan Bakat dan Kreatif Anak. 25.

Dadi Ahmadi, A. N. (t.thn.). Teori Penjulukan . Mediator : Jurnal Komunikasi , 300.

Deanna Devina, D. T. (2024, April ). PERANCANGAN FILM ART BERJUDUL https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/artdesig n/article/view/22691/21790

Feni Sukmawati Ariningtias, I. (2022, Agustus 29). Pemakaian Labelling pada Tokoh Utama Dalam Novel Koella Karya Herlinaties. Jurnal Ilmiah Buana Bastra, 9(1), 89. Dipetik Juni 14, 2024, dari https://jurnal.unipasby.ac.id/index.php/bastra/article/view/6141

I P Wiguna, A. I. (2021). Use of Municipal Solid Waste and pigment tiuorescent as a Medium Painting. IOP Conference Series: Materials Science and Engineering, 1098(1). doi:10.1088/1757-899X/1098/5/052015

Juwita Tria Permata, F. Z. (2022, November ). Perilaku Bullying Terhadap Teman Sebaya Pada Remaja. Educativo : Jurnal pendidikan, I(2), 2. doi:https://doi.org/10.56248/educativo.v1i2.83

Melindha Putri Nur Wahyuni, I. M. (2022). Impact of Labelling Dalam Pembentukan Karakter Anak Usia Dini. Jurnal Pelita PAUD, 193.

Novi Pujiastuti, R. R. (2022, April). Pengaruh literasi ekonomi dan lingkungan sosial terhadap perilaku pembelian impulsif pada mahasiswa. Jurnal riset pendidikan ekonomi, 7(1), 109. doi:https://doi.org/10.21067/jrpe.v7i1.6710

Nugraha, B. E. (2019). Perubahan Perilaku Konsumtif Pada Mahasiswa Perantauan. 32.

Laksana, D. A. (t.thn.). Tinjauan Seni Rupa Aliran Seni Rupa dan Periode Seni Rupa Modern Indonesia . 84. Diambil kembali dari https://repository.dinus.ac.id/docs/ajar/aliran_seni_rupa_dan_periode_S R_baru_Indonesia_deddyawardwidyalaksana.pdf

Modul 1 Sosiologi. (2024). Dalam N. Angela.

Published

2024-12-01

Issue

Section

Program Studi S1 Seni Rupa Murni