VISUALISASI EKSPRESI EMOSI LAGU CAN’T BUY ME LOVE SEBAGAI PENCIPTAAN KARYA SENI LUKIS: BEATLEE BASSMAN
Abstract
Karya ini berjudul “Visualisasi Ekspresi Emosi dalam Lagu 'Can't Buy Me Love' Sebagai Ide Penciptaan Lukisan: Pemain Bass The Beatles”. Penciptaan ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan memvisualisasikan emosi yang terkandung dalam lagu “Can't Buy Me Love” dari The The Beatles, yang menekankan bahwa cinta tidak dapat dibeli dengan uang. Melalui pendekatan neoekspresionisme dan penggunaan teknik media campuran, penulis menciptakan sebuah yang tidak hanya menghormati The Beatles sebagai band legendaris, tetapi juga merefleksikan pengalaman pribadi penulis ketika mendengarkan lagu tersebut. Karya seni ini divisualisasikan dalam bentuk bentuk kanvas yang menyerupai gitar bass Paul McCartney, yang melambangkan kecintaan penulis penulis terhadap salah satu anggota band favoritnya. Selain itu, coretan-coretan kecil di atas kanvas menggambarkan kenangan masa kecil penulis, menciptakan hubungan emosional yang mendalam antara musik dan seni visual. Penggunaan warna neon pada karya ini berfungsi untuk mengekspresikan emosi yang dirasakan oleh penulis dan menyampaikan pesan yang kuat kepada penonton. Melalui karya ini, penulis penulis berharap dapat menunjukkan bagaimana musik dapat diterjemahkan ke dalam bentuk seni visual yang unik dan bermakna. dan bagaimana lirik lagu dapat memberikan inspirasi yang mendalam untuk berekspresi secara artistik. Hasil dari penciptaan ini menunjukkan bahwa lukisan dapat menjadi sarana yang efektif untuk menyampaikan emosi dan interpretasi pribadi dari karya musik, menciptakan hubungan yang mendalam antara musik dan visual.
Kata kunci: visualisasi emosi, musik, The Beatles, Can't Buy Me Love, lukisan
References
Cholilawati. (2021). Teori Warna - Penerapan Dalam Fashion. https://www.google.co.id/books/edition/Teori_Warna_Penerapan_Dalam _Fashion/DMM0EAA AQBAJ?hl=id&gbpv=0
Hugh Fielder. (2022). The Beatles A Life in Music. https://www.google.co.id/books/edition/The_Beatles/P5xJEAAAQBAJ?hl=i d&gh
Jonathan Gould. (2014). Can't Buy Me Love The Beatles, Britain, and America.
Sofyan Salam, Sukarman, Hasnawati, Muhammad Muhaemin. (2020). Pengetahuan Dasar Seni Rupa. https://www.google.co.id/books/edition/Pengetahuan_Dasar_Seni_Rupa/ pRoMEAAAQBAJ?hl= id&gbpv=0
Sirojudin.(2018). Emosi dan ekspresi emosi pada anak. https://www.google.co.id/books/edition/Emosi_dan_ekspresi_emosi_pad a_anak/m4RcDwAA QBAJ?hl=id&gbpv=0.
Wind Dylanesia. (2024). Mengenal Berbagai Aliran Seni dalam Karya Seni Lukis.
Athaullah, m. A. R., zen, a. P., & rachmawanti, r. (2023). Visualisasi lirik lagu dari band fstvlst berjudul orang-orang di kerumunan dalam karya fotografi ekspresi. Eproceedings of
Art & Design, 10(4).
Basquiat, J. M., & Buchhart, D. (1996). Jean-Michel Basquiat. New York: Rizzoli. Ghufro, M., et al. (2012). Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Klingsˆhr, L. (2008). Expressionism. In Heilbrunn Timeline of Art History. New York: The Metropolitan Museum of Art.
Muttaqin, M. R., Yeru, A. I., & Zen, A. P. (2020). Manipulasi Persepsi Warna. eProceedings of Art & Design, 7(2)
Nˆth, W. (2004). Handbook of Semiotics. Bloomington: Indiana University Press.
Rustandi, A. P., Sadono, S., & Wiguna, I. P. (2024). Visualisasi nilai emosional dari hubungan parasosial ke dalam fotografi Dengan pendekatan surealis. eProceedings of Art & Design, 11(2).
Supriadi, R. A., Wiguna, I. P., & Yuningsih, C. R. (2023). Emosi Dasar Dalam Visual Seni Lukis. eProceedings of Art & Design, 10(1).
Tambajong, Japi. (1992). Ensiklopedia Musik. Jilid II. Jakarta: Cipta Adi Pustaka.
Thaut, M. H. (2012). Handbook of Music and the Brain: Neurological and Psychological Aspects of Music. New York: Oxford University Press.
Wiguna, I. P. (2019, September). Medium Cahaya Sebagai Bahasa Lukisan. In Sandyakala: Prosiding Seminar Nasional Seni, Kriya, dan Desain (Vol. 1, pp. 164-170).
Wiguna, I. P., Zen, A. P., & Yuningsih, C. R. (2022). Painting with algorithms: The potential for using the P5. js programming language for new media artist. In Embracing the Future: Creative Industries for Environment and Advanced Society
0 in a Post-Pandemic Era (pp. 271-275). Routledge.
Yuningsih, C. R., Zen, A. P., & Sintowoko, D. A. W. (2022). Digital space design as a show room (case study: Art exhibition 20 21 Unjuk Rupa: Life after pandemic). Embracing the Future: Creative Industries for Environment and Advanced Society
0 in a Post-Pandemic Era, 243.
Zangwill, N. (2007). The Art of Music and the Music of Art. In The Oxford Handbook of Philosophy of Music (pp. 335-350). Oxford: Oxford University Pre
