Animatic Storyboard Design For 2d Animation On How Parents Educate Children With Autism In Self-Care

Authors

  • Lutfia Al Rahmah Telkom University
  • Irfan Dwi Rahadianto Telkom University
  • Yosa Fiandra Telkom University

Abstract

Beberapa anak lahir dengan kebutuhan khusus salah satunya autisme. Autisme merupakan gangguan perkembangan saraf otak yang menyebabkan masalah interaksi sosial, komunikasi, dan dalam mempelajari sesuatu terutama dalam merawat diri. Dibutuhkan peran orang tua dalam tumbuh kembang anak autis. Namun orang tua yang baru memiliki anak autis kebingungan merawat anak mereka karena tidak memiliki pengetahuan tentang autisme. Sebagai salah satu upaya dalam memberikan pemahaman kepada orang tua dalam mengasuh autisme yaitu melalui media film animasi. Dalam pembuatan animasi terdapat tahap perancangan storyboard yang berguna sebagai acuan dalam membuat animasi. Metode penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif dan data dikumpulkan melalui studi pustaka, wawancara, serta observasi. Dalam perancangan ini menghasilkan storyboard animasi 2D mengenai pengasuhan kepada anak autis. Kata kunci: autisme, merawat diri, orang tua, storyboard, animasi 2D

Author Biographies

Lutfia Al Rahmah, Telkom University

Beberapa anak lahir dengan kebutuhan khusus salah satunya autisme. Autisme merupakan gangguan perkembangan saraf otak yang menyebabkan masalah interaksi sosial, komunikasi, dan dalam mempelajari sesuatu terutama dalam merawat diri. Dibutuhkan peran orang tua dalam tumbuh kembang anak autis. Namun orang tua yang baru memiliki anak autis kebingungan merawat anak mereka karena tidak memiliki pengetahuan tentang autisme. Sebagai salah satu upaya dalam memberikan pemahaman kepada orang tua dalam mengasuh autisme yaitu melalui media film animasi. Dalam pembuatan animasi terdapat tahap perancangan storyboard yang berguna sebagai acuan dalam membuat animasi. Metode penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif dan data dikumpulkan melalui studi pustaka, wawancara, serta observasi. Dalam perancangan ini menghasilkan storyboard animasi 2D mengenai pengasuhan kepada anak autis. Kata kunci: autisme, merawat diri, orang tua, storyboard, animasi 2D

Irfan Dwi Rahadianto, Telkom University

Beberapa anak lahir dengan kebutuhan khusus salah satunya autisme. Autisme merupakan gangguan perkembangan saraf otak yang menyebabkan masalah interaksi sosial, komunikasi, dan dalam mempelajari sesuatu terutama dalam merawat diri. Dibutuhkan peran orang tua dalam tumbuh kembang anak autis. Namun orang tua yang baru memiliki anak autis kebingungan merawat anak mereka karena tidak memiliki pengetahuan tentang autisme. Sebagai salah satu upaya dalam memberikan pemahaman kepada orang tua dalam mengasuh autisme yaitu melalui media film animasi. Dalam pembuatan animasi terdapat tahap perancangan storyboard yang berguna sebagai acuan dalam membuat animasi. Metode penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif dan data dikumpulkan melalui studi pustaka, wawancara, serta observasi. Dalam perancangan ini menghasilkan storyboard animasi 2D mengenai pengasuhan kepada anak autis. Kata kunci: autisme, merawat diri, orang tua, storyboard, animasi 2D

Yosa Fiandra, Telkom University

Beberapa anak lahir dengan kebutuhan khusus salah satunya autisme. Autisme merupakan gangguan perkembangan saraf otak yang menyebabkan masalah interaksi sosial, komunikasi, dan dalam mempelajari sesuatu terutama dalam merawat diri. Dibutuhkan peran orang tua dalam tumbuh kembang anak autis. Namun orang tua yang baru memiliki anak autis kebingungan merawat anak mereka karena tidak memiliki pengetahuan tentang autisme. Sebagai salah satu upaya dalam memberikan pemahaman kepada orang tua dalam mengasuh autisme yaitu melalui media film animasi. Dalam pembuatan animasi terdapat tahap perancangan storyboard yang berguna sebagai acuan dalam membuat animasi. Metode penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif dan data dikumpulkan melalui studi pustaka, wawancara, serta observasi. Dalam perancangan ini menghasilkan storyboard animasi 2D mengenai pengasuhan kepada anak autis. Kata kunci: autisme, merawat diri, orang tua, storyboard, animasi 2D

References

Alodokter. (2021, Oktober 5). Alodokter. Diambil kembali dari Alodokter.com: https://www.alodokter.com/autisme

Anas, M. I. (2020). Cari Tahu Tentang Autisme. jakarta: PT. Mediantara Semesta.

Arviana, G. N. (2022, Januari 19). Bidang Profesi: Design: Graphic Design: Glints. Diambil kembali dari Glints: https://glints.com/id/lowongan/animasiadalah/

Berney, S., & BÈtrancourt, M. (2016). Does animation enhance learning? A metaanalysis. Computers and Education, 101, 150–167. https://doi.org/10.1016/j.compedu.2016.06.005

Brine, K. G. (2020). The Art of Cinematic Storytelling. New York: Oxford University Press.

Byrne, M. T. (1999). Animation The Art of Layout and Storyboarding. Ireland: Speciality Print & Design Ltd.

Cristiano, G. (2011). The Storyboard Artist - A Guide to Freelancing in Film Tv and Advertising. California: Michael Wiese Productions.

Croft, H., Rasiah, R., Cooper, J., & Nesbitt, K. (2014). Comparing animation with video for teaching communication skills. ACM International Conference Proceeding Series, 02-03-December-2014. Association for Computing Machinery. https://doi.org/10.1145/2677758.2677777

Dhimas, A. (2013). Cara Mudah Merancang Storyboard untuk Animasi Keren. Yogyakarta: TAKA Publisher.

Finaka, A. W. (2024, Juli 31). Berapa Usia Hamil Pertama Perempuan di Indonesia? Diambil kembali dari Indonesiabaik.id: https://indonesiabaik.id/infografis/berapa-usia-hamil-pertamaperempuan-diindonesia#:~:text=Tapi%2C%20berapa%20rata%2Drata%20usia,%2C%20y akni%2015%2D19%20tahun.

Fiska, R. (2023, 06 28). Home: Bahasa Indonesia: Pengertian Alur Cerita serta Fungsi, dan Jenis-Jenisnya. Diambil kembali dari Gramedia Blog: https://www.gramedia.com/literasi/alur-cerita/

Glebas, F. (2009). Directing the Story : Professional Storytelling and Storyboarding Techniques for Live Action and Animation. Burlington.

Golden-User. (2023, Mei 24). Nomal Toddler Behaviour vs Autism. Diambil kembali dari Golden Care Therapy: https://www.goldencaretherapy.com/normaltoddler-behavior-vs-autism/#Normal_Toddler_behavior_versus_autism

Hakobyan, A., & Harutyunyan, Z. (2021). The Importance of Self-Care Skills Development for Children With Autistic Spectrum Disorder From the Parents’ Perspective. Armenian Journal of Special Education, 5(2), 21–38. https://doi.org/10.24234/se.2021.4.2.271

Haryoko, S., Bahartiar, & Arwadi, f. (2020). Analisis Data Kualitatif (Konsep, Teknik & Prosedur Analisis). Makassar: Badan Penerbit UNM

Indrawan, R., & Yaniawati, P. (2017). Metodologi Penelitian : Kuantitatif, Kualitatif, dan Campuran untuk Manajemen, Pembangunan, dan Pendidikan. Edisi Revisi. Bandung: PT Refika Aditama.

Jannah, M. (2020). Studi Deskripsi : Perekonomian Orangtua Anak Berkebutuhan Khusus Terhadap Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus. Special and Inclusive education Journal, 49-58.

Kementerian Kesehatan. (2022, Agustus 22). Diambil kembali dari Kementerian Kesehatan Direktorat Jendral Pelayanan Kesehatan: https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/1339/makanan-untuk-anakautis-yang-sehat-dan-kaya-manfaat Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia. (2018, April 02). Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia. Diambil kembali dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia: https://www.kemenpppa.go.id/index.php/page/read/31/1682/haripeduli-autisme-sedunia-kenali-gejalanya-pahami-keadaannya

Lakshita, N. (2012). Panduan Simpel Mendidik Anak Autis. Jogjakarta: JAVALITERA.

Lidwina, A. (2021, Februari 17). Databoks. Diambil kembali dari databoks.katadata.co.id: https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2021/02/17/94-orangindonesia-akses-youtube-dalam-satu-bulan-terakhir

Mahmudan, A. (2022, Mei 11). DataIndonesia.id. Diambil kembali dari dataindonesia.id: https://dataindonesia.id/digital/detail/penggunayoutube-indonesia-terbesar-ketiga-di-dunia-pada-2022

Marscha, C., Lesmana, F., & Yoanita, D. (2022). Representasi Penyandang Nonverbal Autism Dalam Film Pendek Animasi Loop. PRecious: Public Relations Journal, 107-128.

Maulana, M. (2007). Anak Autis; Mendidik Anak Autis dan Gangguan Mental Lain Menuju Anak Cerdas dan Sehat. Yogyakarta: KATA HATI.

Novita, D., Amirullah, & Ruslan, d. (2016). PERAN ORANG TUA DALAM MENINGKATKAN PERKEMBANGAN ANAK. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Kewarganegaraan Unsyiah, 22-30.

Paez, S., & Jew, A. (2013). Professional Storyboarding Rules of Thumb. Burlington: Focal Press.

Pebriyanto; Ahmad, Hafiz Aziz; Irfansyah. (2022). Anthropomorphic-Based Character in The Animated Film

Restu. (2022, Februari 21). Gramedia Blog. Diambil kembali dari gramedia.com: https://www.gramedia.com/literasi/media/#Pengertian_Media

Sudaryono. (2017). Metodologi Penelitian. Jakarta: Rajawali Pers.

Sudrajat, D., & Rosida, L. (2013). Pendidikan Bina Diri Bagi Anak Berkebutuhan Khusus. Jakarta: PT. Luxima Metro Media.

Sudrajat, D., & Rosida, L. (2013). Pendidikan Bina Diri Bagi Anak Berkebutuhan Khusus. Jakarta Timur: PT. Luxima Metro Media.

Suyanto, M., & Yuniawan, A. (2006). Merancang Film Kartun Kelas Dunia. Yogyakarta: Penerbit ANDI.

Wijaksono, R. (2016). Studi Kasus Tentang Pengaruh Dukungan Sosial dalam membangun Penerimaan Orangtua terhadap Anaknya yang Autis. EJournal Bimbingan dan Konseling Edisi 6, 1-10.

Winarno, M. E. (2013). Metode Penelitian Dalam Pendidikan Jasmani. Malang: Penerbit Universitas Negeri Malang.

Yusuf, A. M. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif & Penelitian Gabungan. Jakarta: Kencana

Zaman, A. F. (2016). Peran Media Sosial Dalam Aksi Sosial Charity. Dalam R. R. Ismi Ainun, What Social Media Did to Change The World (hal. 170-193). Malang: CV. Garuda Mas Sejahtera.

Published

2025-03-17

Issue

Section

Program Studi S1 Desain Komunikasi Visual