Background Design In Game Trailer Of Ngarumat Pusaka Aimed At Preserving Cultural Heritage And Social Values For Children In Lebakwangi Village
Abstract
Tradisi Ngarumat Pusaka merupakan salah satu praktik tradisional yang menjadi bagian dari kekayaan budaya di Indonesia. Tradisi ini dijalankan dengan cara merawat benda-benda pusaka sebagai wujud penghormatan kepada leluhur dan mengajarkan banyak nilai sosial yang membangun masyarakat Lebakwangi hidup dengan kohesif. Namun terdapat hambatan dari keterbatasan masyarakat dalam mentransmisikan nilai dan makna tradisi ini kepada generasi muda, yang sejauh ini hanya disampaikan melalui mulut ke mulut. Game merupakan salah satu media hiburan yang berubah menjadi media edukasi dan hiburan bagi anak-anak. Sebagai background artist, penelitian ini bertujuan untuk merancang latar yang dapat digunakan untuk mendukung dalam penyampaian pesan nilai sosial melalui karya berupa trailer game yang di dalamnya turut memperlihatkan representasi budaya dan kegiatan positif pada lokasi pelakasaan Tradisi Ngarumat Pusaka. Perancangan ini menerapkan metode campuran melalui observasi, wawancara, survei terhadap anak di SDN 01 Lebakwangi, studi pustaka, disertai dengan kajian visual terhadap karya sejenis. Berbagai elemen, seperti komposisi, perspektif, warna dan pencahayaan, serta kontras, diterapkan dalam perancangan background dengan gaya realis yang sesuai dengan preverensi sampel. Langkah ini diharapkan tidak hanya mempertahankan nilai-nilai budaya yang kaya, tetapi juga memperluas pemahaman makna sosial terhadap warisan budaya bagi generasi muda yang terhubung erat dengan dunia digital.
Kata Kunci: Tradisi Ngarumat Pusaka, anak-anak, trailer game, dan background artist
References
Durkheim, E. (1973). Education and sociology. Chicago. The University Chicago Press
Wright, Jean. (2005). Animation Writing and Development: From Script Development to Pitch. Taylor & Francis
Nahda, A. S., & Afif, R. T. (2022). KAJIAN SEMIOTIKA DALAM ANIMASI 3D LET9S EAT. Jurnal Nawala Visual, 4(2), 81-86.
Wardhani, Afni Nurfatwa (2022). Makna Keberagaman dalam Tradisi Ngarumat Pusaka Studi Deskriptif pada Situs Bumi Alit Kabuyutan Desa lebakwangibatukarut Kecamatan Arjasari Bandung.
Hafidz, A.A, Deanda. T.R, Budiman. A, (2023)., 10(6) Rancangan Game Design Visual Novel Sebagai Upaya Meningkatkan Minat Kartu Pos Kepada Remaja. 10(6) 9540-9557
P.E. Tjahjojo, et al. (2000). Pola Pelestarian Keanekaragaman Hayati Berdasarkan Kearifan Lokal Masyarakat Sekitar Kawasan TNKS di Propinsi Bengkulu
Adams, Ernest. (2009). Fundamentals of game design (2nd edition).United States : New Reader.
Julia Lammi (2021) Using 3D Graphics for 2D Animation Background Arts. Media and Arts. https://www.theseus.fi/bitstream/handle/10024/512044/Lammi_Julia.pd f?sequence=3
Creswell, John. W. (2014). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. SAGE Publications
Johnston, K. M. (2009). Coming soon: Film trailers and the selling of Hollywood technology. McFarland. California
Koentjaraningrat. (2010). Manusia Dan Kebudayaan Di Indonesia. Jakarta. Jambatan.
Fowler, Mike S. (2002). Animation Background Layout from Student to Professional. Ontario: Fowler. Cartooning Ink
Team Penyusun Kamus Pusat Bahasa. (2002). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Balai Pustaka.
Indeks Desa Membangun. (2023). Desa Lebakwangi. https://idm.kemendesa.go.id
Tirto.id. (2021). Pengertian Kearifan Lokal Menurut Para Ahli dan Fungsinya. https://tirto.id/pengertian-kearifan-lokal-menurut-para-ahli-danfungsinya-gjsF
Portal Informasi Indonesia. (2017, 3 Desember). Suku Bangsa. https://indonesia.go.id//profil/suku-bangsa/kebudayaan/sukubangsa?lang=1