Perancangan Buku Ilustrasi Digital Pangan Lokal Bergizi Sebagai Upaya Pencegahan Stunting Di Banyumas
Abstract
Stunting masih menjadi permasalahan kesehatan serius di Indonesia, dengan prevalensi mencapai 21,6% pada tahun 2023. WHO menetapkan bahwa angka stunting di atas 20% masih tergolong tinggi dan memerlukan penanganan lebih lanjut. Faktor utama penyebab stunting meliputi kurangnya asupan gizi. Untuk menekan angka stunting, pemerintah menargetkan penurunan hingga 14% melalui berbagai upaya, termasuk edukasi kepada masyarakat. Salah satu program yang berperan dalam pencegahan stunting adalah Generasi Berencana (GENRE), yang mengedukasi remaja mengenai pentingnya pola hidup sehat dan gizi seimbang. Pemanfaatan pangan lokal sebagai sumber gizi yang kaya nutrisi juga menjadi solusi potensial dalam mengatasi stunting. Kabupaten Banyumas memiliki sumber pangan lokal seperti ikan tawar yang tinggi protein hewani serta mudah dijangkau. Namun, kesadaran masyarakat, terutama remaja, terhadap pentingnya gizi seimbang masih rendah. Oleh karena itu, diperlukan media edukasi yang efektif, salah satunya buku ilustrasi digital. Buku ini dirancang untuk memberikan pemahaman kemudahan akses untuk remaja. Dengan pendekatan visual dan digitalisasi, diharapkan buku ini dapat
meningkatkan kesadaran remaja mengenai pentingnya gizi seimbang dan pemanfaatan pangan lokal dalam pencegahan stunting.
Kata kunci: Stunting, gizi seimbang, pencegahan stunting, edukasi remaja, pangan lokal, protein hewani, digitalisasi, buku ilustrasi