Perancangan Interior Pusat Seni Dan Budaya Batak Toba Di Medan
Abstract
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi melahirkan keragaman akses dan kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru termasuk kebudayaan. Kebudayaan tersebut menjadi modal utama yang dapat dipasarkan melalui pariwisata yang diakui memberikan kontribusi dan dampak positif terhadap peningkatan perekonomian dan kesejahteraan rakyat, dalam arti menjadi salah satu penghasil devisa, meningkatkan pendapatan daerah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan rakyat dengan tetap memelihara kepribadian bangsa, nilai-nilai agama serta kelestarian hidup. Sementara itu, kebudayaan lama banyak terpengaruh dan terasimilasi oleh kebudayaan baru dan kemudian kebudayaan lama tersebut menghilang. Kecintaan manusia terhadap budaya leluhur menjadi dianggap kuno dan ketinggalan zaman. Seiring dengan perkembangan zaman, masyarakat semakin kurang menyadari akan kekayaan seni-budaya sendiri dan kurang menghargai nilai-nilai yang terkandung dalam kesenian dan kebudayaan mereka sendiri. Maka dari itu, perancangan ini akan memasukkan unsur tradisional Batak Toba dan filosofi-filosofi yang terkait dengan Batak Toba untuk mengingatkan masyarakat batak toba akan nilai-nilai kebudayaannya sendiri. Untuk meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap perancangan ini dapat ditingkatkan dengan cara yang baru, yaitu dengan memasukkan unsur hiburan dan mengemasnya agar lebih menarik. Selain itu, bagian interior ruangan akan menjadi salah satu pemicu masyarakat untuk tertarik dan datang ke pusat kesenian dan kebudayaan batak toba ini.
(Kata Kunci: Pusat Kesenian, Kebudayaan,Tradisional, Batak Toba)