Perancangan Sarana Untuk Menumbuhkan Tanaman Di Pemukiman Padat Penduduk
Abstract
Kota Bandung merupakan kota metropolitan yang menawarkan berbagai jenis lapangan pekerjaan. Pertumbuhan industri dan jasa yang cepat, atau hal lain yang menjanjikan menjadi daya tarik tersendiri bagi penduduk diluar Kota Bandung untuk melakukan urbanisasi. Urbanisasi yang terus bertambah dari tahun ke- tahun berdampak pada peningkatan kebutuhan rumah hunian. Hal ini membuat masyarakat pada akhirnya mengubah lingkungan-dari ruang terbuka hijau menjadi rumah. Peningkatan jumlah penduduk dan rumah hunian membentuk suatu pemukiman yang disebut “pemukiman padat penduduk.â€
Berbagai dampak negatif dihasilkan sebagai akibat terbentuknya pemukiman padat penduduk. Salah satu diantaranya yang paling penting yaitu berkurangnya Ruang Terbuka Hijau (RTH). RTH sangat dibutuhkan karena dapat meningkatkan kualitas pada suatu pemukiman, seperti;  mengurangi polusi udara, mengurangi konsumsi listrik, serta secara psikologis memberi dampak positif bagi manusia.  Begitu pentingnya sehingga penyediaan RTH disuatu tempat diatur dalam undang-undang.
Namun, pada pemukiman padat penduduk sulit bagi masyarakatnya untuk melakukan penghijauan karena keterbatasan lahan. Oleh karena itu, perancangan pada tugas akhir ini berupaya menawarkan suatu solusi kurangnya lahan pada pemukiman padat penduduk. Sehingga masyarakat pada pemukiman padat penduduk tetap dapat melakukan penghijauan dan melestarikan lingkungan.Â