Perancangan Saung Dalam Konteks Estetika Sunda Pada Situ Patenggang

Authors

  • Arimbi Priciera Diva Telkom University
  • Yanuar Herlambang Telkom University
  • Edwin Buyung Syarif Telkom University

Abstract

Abstrak Pengembangan tempat pariwisata di Indonesia merupakan sebagai penggerak ekonomi juga berdampak terhadap ketersediaan lapangan kerja, dapat mendatangkan banyak manfaat bagi masyarakat sekitar, dapat menambah rasa cinta tanah air terhadap nilai-nilai budaya Indonesia, serta dapat membantu melestarikan lingkungan. Setiap tempat pariwisata yang berada di Indonesia memiliki keunikan dan ciri khas tersendiri untuk menarik minat para wisatawan, salah satu wilayah di Indonesia yang memiliki daya tarik wisata yang cukup besar di Provinsi Jawa Barat adalah Kabupaten Bandung. Di Kabupaten Bandung banyak memiliki destinasi tempat pariwisata, salah satunya adalah tempat pariwisata Situ Patenggang. Situ Patenggang memiliki panorama alam yang asri, karena dikelilingi oleh perkebunan teh, namun Situ Patenggang memiliki masalah tentang pengelolaan fasilitas tempat pariwisata yang berada di Situ Patenggang, sehingga mengalami penurunan jumlah pengunjung. Saung yang terdapat di Situ Patenggang merupakan fasilitas yang paling menonjol atau sering digunakan oleh para pengunjung, namun kerusakan yang terdapat pada saung tersebut akhirnya kurang diminati oleh para pengunjung untuk menggunakannya. Pada perancangan produk, peneliti menggunakan metode pengkajian materi melalui metode analisis SWOT dan SCAMPER untuk memberikan rekomendasi dari sisi estetika sunda. Peneliti ingin mengembangkan aspek estetika sunda pada pengembangan produk saung yang terdapat pada Situ Patenggang untuk dapat membenahi dan memecahkan masalah, serta guna mendukung kebutuhan perancangan juga menjadi salah satu poin penting untuk membangun produk yang baik dan tepat guna, dimana produk dapat secara langsung interaksi dengan baik, dan produk juga pada akhirnya menjadi produk dengan nilai estetika dan nilai kegunaan yang tepat. Kata Kunci : Tempat pariwisata, Situ Patenggang, Saung, Analisis SWOT, Analisis SCAMPER, Aspek estetika Sunda Abstract The development of tourist places in Indonesia as a driving force of the economy also has an impact on the availability of employment, can bring many benefits to the surrounding community, can increase the love of the homeland towards the values of Indonesian culture, and can help preserve the environment. Every place of tourism located in Indonesia has its own uniqueness and distinctive characteristics to attract tourists, one of the areas in Indonesia which has a considerable tourist attraction in West Java Province is Bandung regency. Bandung has many tourist destinations, one of which is Situ Patenggang tourism. Situ Patenggang has a beautiful natural scenery because it is surrounded by tea plantations, but Situ Patenggang has a problem about the management of tourism facilities located in Situ Patenggang so that there is a decrease in the number of visitors. Saung located in Situ Patenggang is the most prominent facility or frequently used by the visitors, but the damage found in saung is finally less desirable by the visitors to use it. In product design, the researcher uses the material assessment method through SWOT and SCAMPER analysis method to give a recommendation from the aesthetic side of Sunda. Researchers want to develop the aesthetic aspect of Sunda on the development of saung products found in Situ Patenggang to be able to fix and solve problems, and to support the needs of design also become one of the important points to build a good and effective product, where the product can be direct interaction with both, and the product also ultimately becomes a product with aesthetic value and the value of the right usability. ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.5, No.3 Desember 2018 | Page 3968 Keywords: Tourism places, Situ Patenggang, Saung, SWOT Analysis, SCAMPER Analysis, an Aesthetic aspect of Sunda

Downloads

Published

2018-12-01

Issue

Section

Program Studi S1 Desain Produk