eteksi Anemia Melalui Citra Sel Darah Menggunakan Metode Descrete Wavelet Transform Dan Self-organizing Map Methods

Authors

  • Hani Khairunnisa Telkom University
  • Efri Suhartono Telkom University
  • Rissa Rahmania Telkom University

Abstract

Abstrak Kekurangan sel darah merah atau biasa yang disebut dengan penyakit anemia yang ditandai dengan kekurangannya kadar hemoglobin dalam tubuh. Pemeriksaan terhadap penyakit anemia dilakukan dengan pemeriksaan hematologi atau biasa disebut tes darah dengan diagnostik laboratorium dimana, bertujuan untuk mendiagnosa kondisi medis. Namun, kelemahan pada metode tersebut adalah ketelitian dokter dan petugas laboratorium dikarenakan kondisi fisik dan pengetahuan. Sehingga, kurangnya keakuratan dari hasil diagnostik. Selain itu, proses diagnostik secara manual membutuhkan waktu pengerjaan yang cukup lama untuk mengindentifikasi suatu penyakit. Pada penelitian ini, telah dibuat sistem deteksi dan klasifikasi pada anemia berdasarkan akurasi sistem data uji dan data latih dengan melihat kepucatan warna darah. Identifikasi yang digunakan adalah dengan metode Discrete Wavelet Transform (DWT) dan metode pengklasifikasian dengan metode Self-Organizing Maps (SOM). Percobaan yang digunakan, yaitu sampel sel darah normal dan darah anemia dengan cara pengambilan gambar langsung dari mikroskop. Performansi sistem penelitian anemia dianalisis berdasarkan parameter akurasi yang didapat melalui beberapa tahapan yaitu pengujian pada parameter metode DWT dan parameter SOM sampai didapatkan nilai terbaik. Hasil pengujian pada penelitian ini akurasi terbaik yang didapatkan dengan metode ini yaitu sebesar 90% dengan waktu komputasi selama 0,0217s. Kata kunci : Anemia, hemoglobin, mikrosopik, Discrete Wavelet Transform, Self Organizing Map Abstract Lack of red blood cells or anemia Examination of anemia can be done by examination of hematology or blood tests aimed at diagnosing medical diseases. Anemia detection by the laboratory can be done in various ways, such as counting the number of red blood cells, counting cells hematocrit, and calculating hemoglobin levels. However, the weakness of the method is scientific research and laboratory tests which can be caused by physical conditions and knowledge. Spend, spend a little accuracy on search results. In addition, the manual workmanship takes a long time to identify an illness. In this research, an accurate anemia detection system was made based on the accuracy of the test data system and training data by looking at the color paleness of the blood. The identification used is the Discrete Wavelet Transform (DWT) method and the classification method with the Self-Organizing Maps (SOM) method. Anemia research system performance was analyzed based on accuracy parameters obtained through several stages, namely testing the DWT method parameters and SOM parameters to obtain the best value. The test results in this study obtained a system that can detect blood cell images diagnosed with anemia and not anemia with the best accuracy obtained by this method that is equal to 90 \% with computation time for 0.0217 seconds. Keywords: Anemia, hemoglobin, microsopic, Discrete Wavelet Transform, Self-Organizing Maps

Downloads

Published

2019-08-01

Issue

Section

Program Studi S1 Teknik Telekomunikasi