Implementasi Sistem Informasi Pencemaran Air Sungai Berbasis Internet Of Things

Authors

  • Agung Mujadid Telkom University
  • Akhmad Hambali Telkom University
  • Efri Suhartono Telkom University

Abstract

Abstrak Air merupakan sumber kehidupan mahluk hidup. Air digunakan untuk berbagai kebutuhan manusia, hewan, maupun tumbuhan. Air hujan yang jatuh ketanah akan menghantam bebatuan dan akan menghasilkan pecahan bebatuan kecil yang dapat menghalangi pori-pori tanah. Dengan demikian semakin banyak air yang mengalir dipermukaan tanah dan lama kelamaan akan membentuk sungai. Namun seiring berkembangnya penduduk di berbagai belahan bumi sungai-sungai mulai banyak yang tercemar. Hal tersebut dapat mengakibatkan resiko terkena penyakit lebih rentan. Beberapa penyakit yang dapat muncul seperti kolera, diare, disentri, hepatitis a, malaria dan polio. Tidak hanya dapat menimbukan penyakit bagi manusia, pencemaran air juga dapat mengakibatkan populasi ikan di air sungai akan punah, selain itu pencemaran air dapat merusak tanaman jika air yang digunakan untuk menyiram tanaman ialah air yang tercemar. Pada penelitian ini dibuat suatu rancangan alat yang mampu memberikan informasi kepada petugas kebersihan tentang kualitas air sungai. Pada proyek ini menggunakan sensor pH untuk mengukur tingkat keasaman dan sensor turbidity yang mampu mengukur tingkat kekeruhan air serta didukung dengan platform arduino sebagai mikrokontrolernya yang dihubungkan dengan GPS yang akan mampu memberikan layanan Internet dan posisi latitude dan longitude dari lokasi sungai melalui aplikasi telegram. Dari hasil penelitian ini didapat hasil dari pengukuran bahwa air sungai yang uji melalui aplikasi telegram mendapatkan delay rata-rata 8,84 sampai 10,81 detik. Selain itu juga parameter pH yang didapat rata-rata dari 4,81 sampai 6,43 dan pada parameter turbidity didapat rata-rata dari 3,2 sampai 10,3. Kata kunci : Pencemaran air, Internet of things, Arduino, GPS, Telegram Abstract Water is the source of life for living things. Water is used for various needs of humans, animals and plants. Rainwater that falls to the ground will hit the rocks and will produce small pieces of rock that can block the pores of the soil. Thus the more water that flows on the surface of the land and eventually will form a river. But as the population grows in various parts of the world, rivers begin to become polluted. This can lead to the risk of getting more susceptible diseases. Some diseases that can arise such as cholera, diarrhea, dysentery, hepatitis a, malaria and polio. Not only can humans cause disease, water pollution can also cause fish populations in river water to become extinct, but water pollution can damage plants if the water used to water plants is polluted water. In this research, a tool design that is able to provide information to cleaning staff about river water quality is created. This project uses a pH sensor to measure acidity and turbidity sensors that are capable of measuring water turbidity levels and are supported by an arduino platform as a microcontroller that is connected to GPS that will be able to provide Internet services and latitude and longitude position of river locations through telegraph applications. From the results of this study the results obtained from measurements that the river water tested through telegram applications get an average delay of 8.84 to 10.81 seconds. In addition, the pH parameters obtained on average from 4.81 to 6.43 and the turbidity parameters obtained on average from 3.2 to 10.3. Keywords: Water pollution, Internet of things

Downloads

Published

2019-08-01

Issue

Section

Program Studi S1 Teknik Telekomunikasi