Pengukuran Efektivitas Produksi Menggunakan Overall Throughput Effectiveness (ote) Pada Line Produksi Produk X Di Pt Xyz
Abstract
Abstrak Kinerja dalam produksi dapat mempengaruhi seberapa baik hasil yang diproduksi. Pada PT XYZ yang bergerak pada bidang pangan sangat penting untuk menghasilkan produk sesuai dengan standar yang ada sebelum diperjual belikan. Salah satunya pada produksi produk X, untuk mendapatkan hasil yang optimal diharuskan adanya kinerja yang baik dalam produksi itu sendiri. Dimana dilakukannya evaluasi dan peningkatan kinerja mesin – mesin pada line produksi produk X. Untuk melakukan evaluasi disini dengan menggunakan metode Overall Equipment Effectiveness (OEE) dan kemudian dilanjutkan dengan Overall Throughput Effectiveness (OTE). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur efektivitas dan keseluruhan kinerja pada sistem produksi produk X, serta mengetahui kerugian yang dihasilkan dalam proses produksi dengan six big losses. Pada perhitungan OTE disini didasarkan dengan subsistem tingkat pabrik di perusahaan itu sendiri dan dengan membandingkan produktivitas aktual dengan produktivitas yang dapat dicapai. Sedangkan OEE adalah pengukuran efektivitas dengan mengalikan availability rate, performance efficiency, dan quality rate. Dari penelitian ini dihasilkan nilai rata – rata OEE pada keseluruhan line produksi produk X adalah sebesar 87,38% dan nilai OTE adalah 85,55%. Dimana efektivitas mesin dipengaruhi oleh dua losses yaitu idling and minor stoppages loss dan reduced speed loss.
Kata Kunci : Overall Equipment Effectiveness, Overall Throughput Effectiveness, Six Big Losses.
Abstract
Performance in production can affect how well the results are produced. At PT XYZ which is engaged in the food sector it is very important to produce products in accordance with existing standards before being traded. One of them is the production of product X, to get optimal results requires a good performance in the production itself. Where do the evaluation and increase the performance of machines on the line production product X. To do the evaluation here using the Overall Equipment Effectiveness (OEE) method and then proceed with the Overall Throughput Effectiveness (OTE). The purpose of this study is to measure the effectiveness and overall performance of the production system of product X, and to determine the losses generated in the production process with six big losses. The OTE calculation here is based on factory-level subsystems in the company itself and by comparing actual productivity with productivity that can be achieved. Whereas OEE is a measurement of effectiveness by multiplying the availability rate, performance efficiency, and quality rate. From this research, the average OEE value for the entire production line of product X is 87.38% and the OTE value is 85.55%. Where the effectiveness of the engine is affected by two losses, namely idling and minor stoppages loss and reduced speed loss.
Keywords : Overall Equipment Effectiveness, Overall Throughput Effectiveness, Six Big Losses