Perancangan Positioning Produk Tas Torch Bandung Berdasarkan Perceptual Mapping Dengan Menggunakan Metode Multidimensional Scalling
Abstract
Abstrak Torch merupakan salah satu startup asal Kota Bandung yang bergerak di bidang e-commerce yang menjual berbagai jenis tas traveling. Torch memiliki beberapa gejala permasalahan diantaranya tidak tercapainya target penjualan selama Sembilan bulan terakhir, brand awareness konsumen pengguna tas traveling terhadap brand Torch, dan rendahnya tingkat diferensiasi produk dengan brand lain maka disimpulkan brand Torch dikatakan lemah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi atribut yang digunakan dalam perceptual mapping Torch yaitu harga, citra brand, kenyamanan penggunaan, ketahanan, kualitas jahitan, kualitas bahan, desain tas, variasi model, motif, variasi warna, dan kapasitas. Atribut tersebut digunakan untuk mengetahui positioning Torch diantara pesaingnya di Kota Bandung berdasarkan perceptual mapping dengan metode multidimensional scaling. Sampel penelitian ini berjumlah 240 responden konsumen pengguna tas traveling. Melalui perceptual mapping tersebut didapatkan Torch menempati wilayah yang sama dengan produk tas traveling Kalibre. Tas traveling Kalibre menjadi pesaing utama Torch. Terdapat sebelas atribut yang menjadi kelemahan tas traveling Torch dibandingkan dengan Kalibre yaitu harga, citra brand, kenyamanan penggunaan, ketahanan, kualitas jahitan, kualitas bahan, desain tas, variasi model, motif, variasi warna, dan kapasitas. Hasil yang didapatkan pada penelitian ini merupakan strategi positioning pada kesebelas atribut yang menjadi kelemahan Torch yang dibandingkan dengan Kalibre sebagai output rekomendasi perbaikan pada penelitian ini agar meningkatkan positioning yang dimiliki.
Kata Kunci: Tas Traveling Torch, Positioning, Perceptual Mapping, Multidimensional Scaling.
Abstract Torch is a startup from the city of Bandung which is engaged in e-commerce that sells various types of traveling bags. Torch has some symptoms of problems including not achieving sales targets for the past nine months, brand awareness of consumers traveling bag users to the Torch brand, and the low level of product differentiation with other brands, so concluded the Torch brand is said to be weak. The purpose of this study is to identify the attributes used in the Torch perceptual mapping, namely price, brand image, comfort of use, durability, stitch quality, material quality, bag design, model variations, motifs, color variations, and capacity.Â
This attribute is used to determine the positioning of the Torch among its competitors in the city of Bandung based on perceptual mapping with the multidimensional scaling method. The sample of this study was 240 respondents consumers traveling bag users. Through this perceptual mapping, Torch found occupies the same area as the Kalibre traveling bag product. The Kaliber traveling bag is Torch's main competitor. There are eleven attributes that are the weakness of the Torch traveling bag compared to the Caliber, namely price, brand image, comfort of use, durability, stitch quality, material quality, bag design, model variations, motifs, color variations, and capacity. The results obtained in this study are positioning strategies on the eleven attributes that are the weakness of Torch compared to the Kalibre as an output of recommendations for improvement in this study in order to improve its positioning.
Key Word: Torch Traveling Bag, Positioning, Perceptual Mapping, Multidimensional Scaling.