Perencanaan Kebijakan Pengelolaan Suku Cadang Corazza A452 Dan Corazza Ff100 Line 3 Menggunakan Metode Reliability Centered Spares (rcs)

Authors

  • Triastuty Pardede Telkom University
  • Rd. Rohmat Saedudin Telkom University
  • Sutrisno Sutrisno Telkom University

Abstract

ABSTRAK

PT XYZ merupakan perusahaan yang menghasilkan produk keju olahan yang memiliki 6 line varian produk. Salah satu produknya ada pada sistem line 3. Berdasarkan total downtime masing-masing line, line 3 memiliki total downtime mesin tertinggi. Selain itu, performansi mesin akan sangat mempengaruhi hasil produksi. Rangkaian proses produksi pada line 3 ini dimulai dari cooking pada mesin sthepan kettle, filling pada mesin corazza FF100 dan packing cartoon pada mesin corazza A452. Mesin Corazza FF100 dan mesin corazza A452 memiliki jumlah frekuensi kerusakan tertinggi pada line 3. Hal tersebut akan sangat mempengaruhi proses produksi. Untuk mendukung performasi mesin maka dibutuhkan suku cadang yang selalu tersedia ketika ada komponen atau part yang mengalami kegagalan atau kerusakan. Penentuan criticality items akan membantu prioritas pengadaan suku cadang dengan menggunakan Reliability Centered Spares (RCS). Selain itu, penentuan jumlah kebutuhan suku cadang selama satu periode juga diperlukan untuk memastikan berapa banyak suku cadang yang dibutuhkan selama satu periode dengan menggunakan metode Poisson Process. Penentuan minimum dan maksimum stock level berdasarkan service level juga akan membantu untuk memastikan suku cadang akan selalu tersedia saat dibutuhkan dan akan mengurangi kemungkinan stockout. Pada hasil RCS didapatkan 5 komponen dan 8 parts pada mesin Corazza A452, 1 komponen dan 18 parts pada mesin Corazza FF100 yang termasuk pada level criticality A dan B. Selanjutnya dengan metode Poisson Process didapat jumlah kebutuhan suku cadang untuk periode 1 tahun dan stock level berdasarkan service level didapatkan jumlahnya untuk masing-masing komponen dan parts. Total Inventory cost untuk dengan mempertimbangkan variabel ordering cost, stockout cost, holding cost dan purchasing cost didapat totalnya adalah Rp 485.127.352,20. Keywords: Reliability Centered Spares, Poisson Process, Service Level

Downloads

Published

2015-08-01

Issue

Section

Program Studi S1 Teknik Industri