Perancangan Website Dinas Pariwisata Kabupaten Toba Samosir Menggunakan User Centered Requirements Engineering

Abstract

Abstrak Dalam rangka meningkatkan pengelolaan informasi dan pelayanan pada Dinas pariwisata Toba Samosir serta meningkatkan promosi akan wisata Toba Samosir, sehingga dibutuhkan dukungan akan sarana informasi yang mudah digunakan, dapat dipercaya, serta dapat diakses secara daring. Oleh karena itu akan dirancang sebuah website sebagai media informasi yang menampilkan berbagai informasi tentang wisata yang terdapat pada kabupaten Toba Samosir. Dalam perancangan website ini diperlukan metode Requirement Engineering untuk memetakan kebutuhan informasi serta mengetahui apa saja yang menjadi kebutuhan user, tujuan, fungsi, dan batasan-batasan pada system.Untuk itu penulis memilih metode User Centered Requirement Engineering karena metode ini berfokus kepada tingkat kebutuhan user serta perangkingan pada requirement. Berdasarkan hasil analisis requirement, ada 6 requirement dan 18 sub requirement yang diimplementasikan pada prototype. Lalu prototype yang dibangun diukur kualitas nya menggunakan webqual 4.0, karena dimensi dari webqual 4.0 sejalan dengan tujuan perancangan website Dinas Pariwisata Toba Samosir. Berdasarkan hasil pengujian, prototype ini sudah memiliki kualitas baik, dengan nilai pengukuran usability sebesar 71.3%, information sebesar 74.1%, dan interaction sebesar 72%. Kata Kunci: Dinas Pariwisata, user, requirement, website,prototype Abstract In order to improve the management of information and services at the Toba Samosir tourism office and increase the promotion of Toba Samosir tourism, it is necessary to support information facilities that are easy to use, trustworthy, and can be accessed in a bold manner. Therefore, we will design a website as an information medium that displays various information about tourism in Toba Samosir district. In designing this website, Requirement Engineering method is needed to map information needs and see what the user needs, objectives, functions, and system limitations. For this reason, the authors choose the User Centered Requirements Engineering method because this method is carried out at the level of user needs and ranking on needs. Based on the results of the needs analysis, there are 6 needs and 18 sub needs which are implemented in the prototype. Then the quality built prototype was measured using webqual 4.0, because the dimensions of webqual 4.0 were in line with the goal of designing the website of the Toba Samosir Tourism Office. Based on the test results, this prototype already has good quality, with a usability measurement value of 71.3%, information of 74.1%, and interaction of 72%. Keywords: Tourism Office, user, requirements, website, prototype