Verifikasi Dan Validasi Proses Bisnis Pada Perancangan Enterprise Architecture Menggunakan Metode Formal Dengan Model V

Banyu Rizkika Utary, Muharman Lubis, Asti Amalia Nur Fajrillah

Abstract

Abstrak
Dalam era bisnis global, teknologi informasi sangat berpengaruh bagi perusahaan dan tentunya sangat berkaitan
erat dengan strategi bisnis. Enterprise Architecture (EA) hadir untuk menyelaraskan strategi dan keberlangsungan bisnis
dengan teknologi informasi. Namun dalam implementasi nya tidak mudah. Banyak hal yang menyebabkan gagalnya
implementasi EA seperti masalah dalam pemodelan, pengelolaan, dan pemeliharaan. EA terdiri dari beberapa domain
arsitektur dan arsitektur bisnis menjadi elemen penting yang mengkoordinasikan pekerjaan di domain lain dengan proses
bisnis sebagai elemen utamanya.
Kualitas model proses bisnis menggunakan BPMN dapat dianalisis melalui proses verifikasi dan validasi. Dengan
metode formal dapat membantu mencapai proses bisnis yang terverifikasi dan validasi secara sintaksis serta semantik.
Model yang digunakan untuk verifikasi dan validasi yaitu Model V. Menggunakan model ini harus dilakukan verifikasi
dan validasi berurutan sesuai tahapan yang ada.
Model V dibagi menjadi 4 layer atau fase. Fase satu tentang rencana strategi perusahaan, layer dua tentang layanan
perusahaan, layer tiga tentang proses bisnis, dan layer empat artefak. Namun layer empat tidak akan dilakukan verifikasi
dan validasi. Verifikasi dan validasi layer tiga dilakukan menggunakan metode formal dengan Bahasa pemodelan Petri
Net. Dengan petri net, maka dapat diketahui apakah proses memenuhi kriteria semantik dan sintaksis. Dalam penelitian
ini akan dihasilkan analisis tentang kesalahan yang terjadi dan ketidak sesuainnya dengan kriteria semantik maupun
sintaksis dengan melakukan analisis menggunakan analisis kualitatif dan berfokus pada arsitektur bisnis.
Kata Kunci : Verifikasi, Validasi, Proses Bisnis, BPMN, Petri Nets, Model V
Abstract
In the era of global business, information technology is very influential for companies and of course, it is closely
related to business strategy. Enterprise Architecture (EA) is here to align strategy and business continuity with
information technology. However, the implementation is not easy. Many things cause the failure of EA implementation
such as problems in modeling, management, and maintenance. EA consists of several architectural domains and business
architecture becomes an important element that coordinates work in other domains with business processes as its main
element.
The quality of the business process model using BPMN can be analyzed through a verification and validation
process. Formal methods can help achieve verified business processes and validation syntactically and semantically. The
model used for verification and validation is Model V. Using this model, verification and validation must be carried out
sequentially according to the existing stages.
Model V is divided into 4 layers or phases. Phase one is about the company's strategic plan, layer two is about
company services, layer three is about business processes, and layer four is about artifacts. However, layer four will not
be verified and validated. Layer three verification and validation is carried out using a formal method with the Petri Net
modeling language. With the Petri net, it can be seen whether the process meets the semantic and syntactic criteria. In
this study, an analysis of the errors that occur and their inconsistencies with semantic and syntactic criteria will be
generated by analyzing using qualitative analysis and focusing on business architecture.
Keyword : Verification, Validation, Business Process, BPMN, Petri Nets, Model V

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.