Sistem Informasi Monitoring Bencana Alam Menggunakan Data Media Sosial Dengan Algoritma NaÏve Bayes

Abstract

Bencana alam yang telah terjadi di Indonesia cukup banyak, diantaranya gempa bumi, tsunami, longsor, banjir, dan lainlain. Penyebab terjadinya potensi kejadian bencana alam ini karena Indonesia terletak di pertemuan lempeng – lempeng Eurasia, Pasifik, dan Indo-Australia. Inforrmasi yang di dapat pada social media sangat cepat berkembang dan lebih efektif. Saat terjadinya bencana seperti banjir, social media bekerja untuk menginfokan kepada pengguna dimana terjadinya bencana tersebut. Dalam makalah ini kami menggunakan Twitter sebagai tempat pencarian data. Twitter telah berhasil digunakan sebagai layanan darurat untuk menginformasikan kepada publik tentang perkembangan saat ini. Untuk mendapatkan informasi kita bisa mencari dengan hashtag yang relevan agar bisa mengetahui dimana kejadian tersebut. Hasil dari pengujian ini akan ditampilkannya peta wilayah Indonesia dan titik terjadinya bencana diambil berdasarkan geolocation pada data tweet. Proses klasifikasi akan menggunakan metode Naïve Bayes. Proses pengelompokan ini dilakukan di masing-masing wilayah yang ada di Indonesia dengan realtime. Pada penelitian ini mendapatkan nilai akurasi sebesar 75% berdasarkan nilai fold 3 pada pengujian kfold cross validation. Kata Kunci: Bencana Alam, Twitter, Naïve Bayes