Analisis Efisiensi Operasional Terhadap Pengukuran Kinerjarumah Makan Lauk Sambel Banyumas Berdasarkan Analisis Dupont System

Authors

  • Savira Pratidina Telkom University
  • Budi Praptono Telkom University

Abstract

Abstrak

 

Rumah Makan Lauk Sambel Banyumas merupakan Industri Kecil Menegah di bidang kuliner. Rata-rata penjualan per bulan adalah Rp 14.552.000,00 dengan data yang digunakan adalah data annual report dari Oktober 2013 sampai September 2014. Penjualan perusahaan mengalami penurunan dan peningkatan kinerja sepanjang tahun penelitian dan akan mengalami kerugian jika menjual di bawah 50 porsi per hari. Padahal jika terus tidak mendapatkan laba, perusahaan tidak mampu menutupi modal untuk sewa kios per tahun.
Berdasarkan identifikasi masalah, dibuatlah rumusan masalah untuk menganalisis permasalahan dengan menggunakan analisis Du Pont System yang sifatnya menyeluruh karena mencakup tingkat efisiensi perusahaan dalam penggunaan aktivanya. Berdasarkan pengolahan data, ROE dan ROI Rumah Makan Lauk Sambel Banyumas mengalami nilai fluktuatif yang disebabkan oleh naik turunnya EAIT perusahaan. Perusahaan mengalami kerugian pada bulan-bulan tertentu yang mengakibatkan ROI dan ROE mencapai nilai negatif. Bila dibandingkan dengan perusahaan pesaingnya, ROE dan ROI Rumah Makan Lauk Sambel Banyumas masih lebih rendah.
Untuk memaksimalkan kinerja perusahaan melalui peningkatan ROE dan ROI, perusahaan dapat melakukan beberapa perbaikan. Rumah Makan Lauk Sambel Banyumas hendaknya membuka cabang yang pasarnya bukan hanya mahasiswa Telkom University karena yang menjadi masalah utama perusahaan adalah sepinya pengunjung seiring dengan sepinya mahasiswa di sekitar kampus Telkom University.
Kata Kunci: Du Pont System, ROI, ROE, Analisis Rasio

Downloads

Published

2015-08-01

Issue

Section

Program Studi S1 Teknik Industri