Perbaikan Proses Bisnis Pada Usaha Kecil Menengah Nutrity Menggunakan Metode Business Process Improvement

Authors

  • Muhammad Reza Telkom University
  • Yati Rohayati Telkom University
  • Sari Wulandari Telkom University

Abstract

Abstrak - UKM Nutrity merupakan usaha yang telah berdiri sejak tahun 2009 dan memproduksi Serbuk Kedelai. UKM Nutrity belum memiliki proses bisnis yang jelas, sehingga dibutuhkan perancangan proses bisnis untuk nantinya mampu bersaing. Oleh karena itu, dilakukan penelitian untuk memperbaiki proses bisnis proses produksi serbuk kedelai. Dalam upaya memperbaiki proses bisnis tersebut, UKM harus menerapkan kriteria Cara Produksi Pangan yang Baik untuk Industri Rumah Tangga (CPPB-IRT )untuk mendapatkan SPP-IRT. Tahapan-tahapan yang dilakukan yaitu pengidentifikasian gap antara kondisi eksisting dengan kriteria CPPB-IRT, yang menghasilkan suatu proses bisnis rancangan. Proses bisnis tersebut akan dilakukan perbaikan dengan metode Business Process Improvement (BPI). Metode BPI mencakup analisis aktivitas yang dilanjutkan dengan penyederhanaan menggunakan 13 tools streamlining. Hasil analisis aktivitas yang dilakukan menunjukkan terdapat 10 aktivitas RVA, 42 aktivitas BVA, dan 0 aktivitas NVA. Selanjutnya, dilakukan streamlining terhadap aktivitas BVA dan RVA menggunakan Standardization, Beraucracy Elimination, Automation, Upgrading serta Supplier Partnership. Dari hasil penyederhanaan tersebut, akan dirancang Standard Operating Procedure (SOP) Pengelolaan UKM Nutrity agar lebih mudah dipahami pemilik dan pegawai UKM. Penelitian ini menghasilkan dua rancangan SOP yang dapat diimplementasikan untuk kegiatan pembelian atau pengadaan bahan baku, serta proses produksi.


Kata kunci: Business Process Improvement, CPPB-IRT, Standard Operating Procedure

Downloads

Published

2015-08-01

Issue

Section

Program Studi S1 Teknik Industri