Perancangan Usaha Gula Semut Secara Online dan Offline di Pondok Pesantren X Kabupaten Tasikmalaya

Penulis

  • Enung Sri Sukmawati Telkom University
  • Endang Chumaidiyah Telkom University
  • Yudha Prambudia Telkom University

Abstrak

Abstrak-Unit usaha gula semut KHAS Pondok Pesantren X merupakan unit usaha binaan Bank Indonesia yang berencana melakukan perancangan usaha secara online dan offline. Hal ini dikarenakan Pondok Pesantren X belum mampu memproduksi gula semut secara rutin. Sebelum melakukan perancangan usaha ini, diperlukannya sebuah analisis atau studi kelayakan dengan tujuan untuk mengetahui apakah usaha gula semut ini layak untuk dijalankan atau tidak. Metode yang digunakan untuk mengukur analisis kelayakan usaha gula semut ini adalah metode NPV, IRR, dan PBP. Terdapat 3 bahan baku yang dapat digunakan untuk menghasilkan gula semut ini, yaitu wedang, gula semut basah, dan gula cetak. Ketiga bahan tersebut nantinya akan dibandingkan satu sama lain dengan tujuan untuk menentukan bahan baku mana yang mengeluarkan lebih sedikit biaya dan lebih layak untuk dijadikan bahan baku gula semut KHAS. Dari hasil perhitungan pada aspek finansial, didapatkan bahwa nilai IRR bahan baku wedang adalah 22,54%, nilai IRR bahan baku gula semut adalah 12,52%, dan nilai IRR bahan baku gula adalah 21,70% > MARR (6%). Maka, dapat disimpulkan bahwa nilai IRR paling besar dan tertinggi adalah wedang yaitu 22,54%, dimana wedang akan digunakan seterusnya oleh Pondok Pesantren X sebagai bahan baku gula semut KHAS. Penggunaan bahan baku wedang juga sudah layak karena memiliki nilai NPV sebesar Rp 183.956.705 > 0, dan nilai PBP selama 4,17 tahun.

Kata Kunci-perancangan usaha, PBP, IRR, NPV, perbandingan analisis kelayakan

Referensi

E. Chumaidiyah, ANALISIS DAN PERANCANGAN PERUSAHAAN JILID 1 STUDI KELAYAKAN, PELUANG BISNIS DIGITAL, DAN STUDI PASAR, Bandung: Tel-U Press, 2021.

Kasmir and Jakfar, Studi Kelayakan Bisnis. Edisi revisi, Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2015.

G. Darmanah, METODOLOGI PENELITIAN, Lampung: CV. HIRA TECH, 2019.

R. Indrawati, M. S. Cahyono and D. E. Putra, "INOVASI TEKNOLOGI PRODUKSI GULA SEMUT DI TASIKMALAYA," KACANEGARA Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Volume 3, Nomor 1, Januari 2020, 2020.

I. Hakim, "Statistik dan Statistika: Pengertian, Perbedaan, dan Contoh," 1 September 2020. [Online]. Available: https://insanpelajar.com/statistik-dan-statistika/.

M. L. Pattiapon, EKONOMI TEKNIK, Bandung: Widina, 2021.

A. Pramiyanti, Studi Kelayakan Bisnis untuk UMKM, Jakarta: MedPress, 2008.

B. A. Saebani, Studi Kelayakan Bisnis, Bandung: PUSTAKA SETIA, 2018.

BI, POLA PEMBIAYAAN USAHA KECIL SYARIAH (PPUK) GULA AREN (Gula Semut dan Gula Cetak), 2009.

S. F. Sahat, "WARTA EKSPOR Peluang Ekspor Gula Semut," Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, Jakarta , 2017.

I. Suryaningrat, Ekonomi Teknik Teori dan Aplikasi untuk Agroindustri, Jember: Departemen Pendidikan Nasional Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Jember, 2009.

Rumiyanto, H. Irwan and A. Purbasari, "ANALISA STUDI KELAYAKAN PENAMBAHAN MESIN CNC BARU DENGAN METODE NPV(NET PRESENT VALUE) DI PT.USDA SEROJA JAYA SHIPYARD BATAM," PROFISIENSI, 3(2): 151-159 Desember 2015 ISSN Cetak: 2301-7244, 2015.

D. G. Newnan, T. G. Eschenbach and J. P. Lavelle, Engineering Economic Analysis Ninth Edition, Oxford: Oxfrd University Press, Inc, 2004.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2023-06-27

Terbitan

Bagian

Program Studi S1 Teknik Industri