Analisis Frekuensi Ultrasonik Yang Efektif Guna Mengendalikan Hama Tikus

Authors

  • Lamdani Tampubolon Telkom University
  • Dharu Arseno Telkom University
  • Afief Dias Pambudi Telkom University

Abstract

Sektor pertanian menjadi bagian terpenting
karna memiliki peranan besar dalam perekonomian dunia.
Namun, dalam setiap proses yang harus dilalui setiap hari,
tentunya keberhasilan juga selalu berdampingan dengan
kegagalan. Di mana banyak para petani yang mengeluh
dikarenakan mengalami kerugian dari gagal panen pada lahan
pertanian milik petani. Tikus sawah merupakan hama bagi
berbagai jenis tanaman dalam lahan pertanian. Pada tahun
2001, serangan hama tikus berhasil merusak lahan pertanian
sebesar 858443 ha dengan periode Januari – Juni atau
meningkat sebesar 0,37% dari serangan 2 tahun sebelumnya.
Dan meningkat juga sebesar 7,7% dalam 5 tahun terakhir
sebelumnya sebesar 54266 ha, dari 58443 ha yang terserang
tersebut 1842 ha diantaranya mengalami gagal panen. Tujuan
peneliti melakukan penelitian ini ingin mendapatkan frekuensi
ultrasonik yang efektif untuk membantu petani agar gagal
panen tidak meningkat setiap tahunnya. Metode penelitian
dilakukan dengan menguji frekuensi input sebanyak 38 sampel
mulai dari 10 kHz hingga 47 kHz, penelitian dilakukan
sebanyak 4 percobaan, kemudian peneliti mengambil irisan
frekuensi input ultrasonik dari 4 percobaan. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa 11 kHz, 22 kHz, 26 kHz, dan 34 kHz
sebagai frekuensi input ultrasonik yang efektif. Kesimpulannya
adalah terdapat 4 frekuensi yang dapat digunakan dalam
mengendalikan ataupun mengusir tikus dari lahan pertanian.

Kata kunci— lahan pertanian, mengusir hama tikus, frekuensi input, output frekuensi osiloskop, output frekuensi
multimeter, frekuensi ultrasonik efektif

References

Luhur Hertanto,

garra - gara Hama Tikus=. Petani Jagung di Tuban Gagal

Panen Gara-gara Hama Tikus (metrotvnews.com)

(accessed Mar. 23, 2023).

R. Bangun et al.,

Monyet Dan Tikus Di Ladang Jagung Berbasis

Arduino,= Junal ITN Malang, vol. 12, 2019.

Priyambodo Swastiko,

Terpadu,= edisi 3. Jakarta: Penebar Swadaya, 2009.

H. E. Heffner and R. S. Heffner,

laboratory animals,= J. Am. Assoc. Lab. Anim. Sci., vol.

, no. 1, pp. 20-22, 2007.

M. Sadananda, M. Wohr, and R. K. W. Schwarting,

vocalizations induces differential c-fos expression in rat

brain,= Neurosci. Lett., vol. 435, no. 1, pp. 17-23, 2008.

Demaestri, H. C. Brenhouse, and J. A. Honeycutt, <22

kHz and 55 kHz ultrasonic vocalizations differentially

influence neural and behavioral outcomes: Implications

for modeling anxiety via auditory stimuli in the rat,=

Behav. Brain Res., vol. 360, no. December 2018, pp. 134-145, 2019.

Published

2024-04-30

Issue

Section

Program Studi S1 Teknik Telekomunikasi