Simulasi Kerumunan dengan Integrasi Belief-Desire-Intention (BDI) Reasoning dalam Agent-Based Model System Untuk Pengujian Kelayakan Jalur Evakuasi Pada Gedung

Authors

  • Dea Taradipa Ardiagarianti Telkom University
  • Jondri Jondri Telkom University
  • Anditya Arifianto Telkom University

Abstract

Simulasi untuk pengujian jalur evakuasi pada gedung merupakan hal yang penting, perancangan denah gedung harus diperhatikan dengan baik untuk menekan angka korban cedera maupun korban  jiwa  jika  terjadi  situasi  darurat,  baik  yang  disebabkan  oleh  natural  cause  maupun unnatural cause. Simulasi evakuasi ini dapat dilakukan dengan banyak metode, salah satu metodeyang sering digunakan adalah Agent-Based Model System (ABMS). Namun, performansi dari metode ini masih dinilai kurang karena ABMS merupakan suatu sistem tertutup yang belum mampu beradaptasi dengan keadaan lingkungannya, hanya berfokus pada eksekusi aksi dan low level processing. Pengintegrasian BDI merupakan salah satu cara untuk meningkatkan performansi serta akurasi dari crowd simulation. BDI menambahkan tiga aspek berupa belief (kepercayaan/keyakinan), desire (keinginan), dan intention (tujuan) sehingga diharapkan setiap agen dalam simulasi tidak hanya mampu mengeksekusi aksi saja, namun juga melakukan high- level processing dalam pengambilan keputusan sehingga perilaku agen dapat mendekati perilaku manusia di dunia nyata. Kata kunci: evakuasi, crowd simulation, Agent-Based Modeling System (ABMS), BDI reasoning

Downloads

Published

2015-04-01

Issue

Section

Program Studi S1 Informatika