Perancangan Jaringan Seluler 5G NR Pada Frekuensi 2.3 GHz Di Pulau Madura

Authors

  • Moh. Anas Al Hibrizi Telkom University
  • Nilla Rachmaningrum Telkom University
  • Tri Agus Djoko Kuntjoro Telkom University

Abstract

Pulau Madura memiliki potensi unggul di sektor pariwisata dan produksi garam terbesar di Indonesia, dengan Bandara Trunojoyo di Sumenep sebagai salah satu infrastruktur pendukungnya. Untuk meningkatkan layanan jaringan informasi dan komunikasi serta memperkuat teknologi di wilayah ini, perancangan jaringan 5G New Radio pada frekuensi 2.3 GHz dilakukan menggunakan propagasi urban macro dengan pendekatan coverage planning dan capacity planning. Hasil perancangan di Kabupaten Bangkalan menunjukkan kebutuhan 274 site untuk cakupan dan 18 site untuk kapasitas. Di Kabupaten Sampang, diperlukan 268 site untuk cakupan dan 14 site untuk kapasitas. Kabupaten Pamekasan membutuhkan 97 site untuk cakupan dan 13 site untuk kapasitas. Sementara itu, Kabupaten Sumenep memerlukan 256 site untuk cakupan dan 32 site untuk kapasitas. Dengan perancangan ini, diharapkan jaringan 5G dapat mendukung perkembangan sektor unggulan Madura serta meningkatkan konektivitas di seluruh wilayahnya.

Kata kunci — pulau madura, 5G NR, frekuensi 2.3 ghz, propagasi urban macro, coverage planning, capacity planning.

Published

2025-05-20

Issue

Section

Prodi S1 Teknik Telekomunikasi - Kampus Surabaya