Perancangan Strategi Komunikasi Pemasaran Digital Pada Apotek Derma Dengan Metode Quantitative Strategic Planning Matrix (Qspm)

Authors

  • Amelia Anggraini Rahman Telkom University
  • Budi Praptono Telkom University
  • Boby Hera Sagita Telkom University

Abstract

Apotek Derma merupakan usaha yang ada dalam bidang kesehatan. Apotek Derma tidak hanya melayani pembelian obat-obatan, namun tersedia dokter umum dan dokter spesialis kecantikan yang berjaga serta kebutuhan kulit atau skincare. Apotek Derma saat ini  mengalami permasalahan dalam penjualan dan kurangnya    metode pemasaran yang tepat untuk meningkatkan penjualan. Salah satu penyebab Apotek Derma mengalami penurunan ini yaitu dikarenakan pandemi COVID-19 yang tersebar luas di Indonesia tiga tahun silam. Sejak awal Apotek ini berdiri, metode pemasaran yang diterapkan yaitu hanya dari mulut ke mulut Adapun metode yang digunakan yaitu Quantitative Strategy Planning Matrix (QSPM). Berdasarkan analisa matriks IFE didapatkan skor sebesar 2,849, namun pada analisa matriks EFE didapatkan skor sebesar 3,262. Setelah ditarik garis pada matrik IE, terlihat bahwa posisi titik berada pada kuadran II yang artinya posisi strategi Apotek Derma berada pada kategori Grow and Build yang artinya kondiri usaha sedang tumbuh dan berkembang. Kemudian matriks SWOT didapatkan 4 alternatif strategi yang kemudian dihitung dan menghasilkan prioritas alternatif dengan skor TAS paling tinggi yaitu 6,5. Kemudian dilakukan penerapan strategi yang terpilih tadi untuk diaplikasikan kepada Instagram Apotek Derma. Kemudian dilakukan penilaian terhadap pelanggan dengan menggunakan model Attention Interest Search Action Share (AISAS) untuk mengetahui efektivitas dari Instagram Apotek Derma.

 

Kata kunci:  Komunikasi Pemasaran, QSPM, Quantitative Strategy Planning Matrix, Instagram, AISAS

References

M. L. &. R. M. Anjelisa, “Analisis Pengaruh Strategi Segmentasi, Targeting dan Positioning (STP) Terhadap Keputusan Pembelian Produk BP-Smart Protection,” Jurnal Emba, 2018.

Ayu, W. R., “Strategi Pemasaran dalam Meningkatkan Penjualan pada Toko Bag Corner Ponorogo,” Skripsi, pp. 21-39.

&. G. L. Bektas, T., “Requiem for the Miller-Tucker-Zemlin Subtour elimination constraints?,” European Journal of Operational Research 236(3), pp. 820-832, 2014.

&. B. W. Christine, C., “Analisis pengaruh marketing mix (7P) terhadap minat beli ulang konsumen,” Industrial Engneering Online Journal, no. House of Moo, semarang, p. 6(1), 2017.

&. M. Chopra, Supply Chain Management (2nd Edition ed.), Boston: Publisher A, 2001.

. &. F. R. D. David Fred R., Manajemen Strategik: Suatu Pendekatn Keunggulan Bersaing, Jakarta: Salemba Empat, 2015.

&. F. R. D. David, Fred R., Strategic Management - Competitive Advantages Approach 16th Global Edition, Concept and Cases, London: Pearson Education, 2017.

P. &. K. Kotler, Marketing Management, 15 Edition, Pearson Education, Inc, 2016.

F. Rangkuti, Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis, Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 1997.

I. Machfoedz, Metode Penelition Kuantitatif dan Kualitatif, Yogyakarta: Fitramaya, 2014.

B. Rabbani, “Strategi Pengembangan Pemasaran oada Asosiasi Pengelola dan Pemberdayaan Sanitasi Indonesia (APPSANI),” Skripsi, pp. 12-14, 2015.

S. P. &. C. Robbins, Manajemen, Edisi 10, Jakarta: Erlangga, 2015.

d. H. Sugianto, Clara A., “Perumusan Strategi Pemasaran Menggunakan Metode QSPM pada Bisnis Sambal Noesantara, Vol 2, No1,” pp. 106-115, 2017.

S. Widianingsih, “Analisis Sensitivitas Metode AHP dengan Menggunakan Weighted Sum Model (WSM) pada Simulasi Pemilihan Investasi Sektor Finansial,” no. Media Jurnal Informatika, pp. 1-8, 2017.

Published

2025-04-30

Issue

Section

Prodi S1 Teknik Industri