Perencanaan Rute Distribusi Barang Spare Part Dengan Algoritma Artificial Bee Colony Studi Kasus : Pt Padma Soode Indonesia
Abstract
Penelitian ini menganalisis optimasi rute distribusi
spare part pada PT Padma Soode Indonesia dengan
menggunakan Algoritma Artificial Bee Colony. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengoptimalkan rute distribusi dan
mengurangi biaya operasional perusahaan. Metode yang
digunakan adalah Algoritma Artificial Bee Colony dengan
membandingkan Algoritma Ant Colony yang nantinya
diteruskan pendekatan split delivery untuk mengatasi
permasalahan overloading pada kendaraan. Data yang
dianalisis mencakup delapan rute distribusi dengan
mempertimbangkan kapasitas kendaraan maksimum 220 box.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi Algoritma
Artificial Bee Colony dengan sembilan rute berhasil
mengoptimalkan rute distribusi dengan memangkas waktu dan
jarak tempuh lebih signifikan dibandingkan dengan Algoritma
Ant Colony dan kondisi sebelumnya. Optimasi ini menghasilkan
penghematan biaya bahan bakar dan peningkatan efisiensi
operasional perusahaan. Untuk implementasi jangka pendek 1-
2 tahun, direkomendasikan menggunakan outsourcing dari
Deliveree dengan biaya Rp144.000.000 per tahun. Sedangkan
untuk jangka panjang 3-5 tahun disarankan membeli armada
baru tipe 136 MDL STD dengan biaya Rp166.067.114,3 per
tahun, atau tipe FL 280 JW untuk periode 5-10 tahun dengan
biaya Rp292.083.114,3 per tahun jika perusahaan melakukan
ekspansi besar.
Kata kunci— optimasi rute, artificial bee colony, distribusi spare
part, Vehicle routing problem, capacited vehicle routing problem