Uroflowmeter Berbasis Sensor Load Cell Untuk Pengukuran Volume Urine Dengan Analisa Metode Regresi Linear
Abstract
Gangguan pada kelenjar prostat seperti Benign
Prostatic Hyperplasia (BPH) sering kali sulit terdeteksi pada
tahap awal karena minimnya gejala yang tampak. Salah satu
metode non-invasif yang dapat digunakan untuk membantu
mendeteksi gangguan tersebut adalah pemeriksaan uroflowmetri.
Dalam penelitian ini, telah dikembangkan sistem uroflowmeter
berbasis sensor Load Cell yang bertujuan untuk mengukur
volume urine dan menganalisis pola aliran urine menggunakan
metode regresi linear. Sistem dirancang agar dapat digunakan
secara mandiri oleh pasien dengan bentuk yang portabel dan
sederhana. Prototipe sistem ini diuji menggunakan cairan
pengganti urine sebagai simulasi proses berkemih, baik untuk
kondisi normal maupun kondisi gangguan seperti BPH. Hasil
pengujian menunjukkan bahwa sistem mampu membaca
perubahan volume dengan tingkat akurasi rata-rata sebesar
99,82%, error rata-rata sebesar 0,75 gram, dan persentase error
sebesar 0,34% dari 40 sampel data pengujian. Sistem juga mampu
membedakan antara pola aliran normal (dengan kurva aliran
simetris dan flowrate tinggi) dan pola aliran abnormal (dengan
kurva tidak stabil, terputus-putus, serta flowrate rendah). Analisis
data dilakukan menggunakan regresi linear untuk mengkaji
hubungan antara berat yang terdeteksi oleh Load Cell dan volume
cairan yang keluar. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi
alternatif alat bantu diagnosis dini gangguan saluran kemih
dengan biaya rendah, mudah digunakan, serta memberikan hasil
yang cukup akurat untuk pemantauan kesehatan prostat secara
mandiri.
Kata kunci— Benign Prostatic Hyperplasia, Load Cell,
Regresi Linear, Uroflowmeter, Akurasi



