Monitoring Posisi Kucing Menggunakan Teknologi Internet of Things (IoT)

Authors

  • Raissandi Khansa Danendra Telkom University
  • Maudina Zakiyah Telkom University
  • Yulian Zetta Maulana Telkom University

Abstract

Penelitian ini mengembangkan sistem pelacakan
hewan peliharaan berbasis IoT yang dirancang dalam bentuk
rompi khusus agar nyaman digunakan. Sistem ini
menggabungkan perangkat ringan dengan aplikasi pemantau
posisi real-time melalui peta digital. Hasil pengujian
menunjukkan bahwa kucing dapat beradaptasi dengan rompi
dalam waktu sekitar empat hari. Kinerja jaringan diuji dalam
berbagai kondisi, dengan rata-rata throughput tertinggi sebesar
703,565 kbps saat perangkat berada di dalam ruangan dan
jaringan tetap di dalam, serta nilai terendah 545,937 kbps saat
perangkat berada di luar ruangan dan jaringan tetap di dalam.
Nilai RSSI juga menurun tajam saat di dalam ruangan akibat
hambatan fisik, namun membaik saat di luar ruangan. Sistem
geofencing menunjukkan notifikasi berhasil dikirim pada jarak
di atas 10 meter dengan respons di bawah 5 detik. Akurasi
pelacakan rata-rata 0,92 meter dan daya tahan baterai
mencapai 8 jam 45 menit per pengisian.
Kata Kunci:
Internet of Things (IoT), pelacakan hewan, geofencing,
throughput jaringan, akurasi GPS, daya tahan baterai

Published

2025-09-18

Issue

Section

Prodi S1 Teknik Telekomunikasi - Kampus Purwokerto