Analisis Pengendalian Kualitas Produk Sandal Bandol Slop Menggunakan Metode Six Sigma (DMAIC)
Abstract
UMKM Sandal Bandol Calvin di Purwokerto
menghadapi masalah tingginya tingkat kecacatan produk
sandal slop, dengan rata-rata sebesar 4,63%, melebihi batas
toleransi 3%. Cacat dominan meliputi lubang pada sandal,
salah jahit selempang, dan lem terkelupas. Penelitian ini
bertujuan memberikan solusi terhadap masalah tersebut
menggunakan metode Six Sigma dengan pendekatan DMAIC.
Pada tahap Define digunakan check sheet dan SIPOC untuk
mengidentifikasi jenis kecacatan. Tahap Measure meliputi
pembuatan peta kendali (P-chart), perhitungan DPMO, dan
penentuan level sigma. Tahap Analyze dilakukan dengan
diagram Pareto dan fishbone untuk mengetahui penyebab
utama kecacatan. Usulan perbaikan pada tahap Improve
mencakup penerapan SOP pengecekan bahan, penjadwalan
bahan baku, pemeliharaan mesin rutin, serta peningkatan
kenyamanan kerja. Tahap Control dilakukan untuk
memastikan keberlanjutan perbaikan. Hasil penelitian
menunjukkan peningkatan level sigma dari 3,87 menjadi 4,0
serta penurunan DPMO dari 9.251 menjadi 7.913 menunjukkan
bahwa bahwa proses produksi kini lebih terkendali dan
berkualitas.
Kata kunci— pengendalian kualitas, sandal bandol, six
sigma, DMAIC, kualitas produk



