Strategi Perencanaan Pengendalian Bahan Baku Kayu Pembuatan Sofa Menggunakan Metode Material Requirement Planning (MRP) (Studi Kasus: CV. Almer Mebel)
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh
terjadinya permasalahan keterlambatan pasokan bahan baku
kayu dalam produksi sofa di CV. Almer Mebel yang berdampak
pada keterlambatan pengiriman produk, penurunan kepuasan
pelanggan, serta pemberian kompensasi sebesar 5% dari harga
asli kepada konsumen. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu
melakukan peramalan permintaan bahan baku serta menyusun
perencanaan kebutuhan bahan baku dengan menggunakan
metode Material Requirement Planning (MRP) untuk
membantu mengoptimalkan ketersediaan bahan. Metode
peramalan yang diterapkan meliputi Time Series Decomposition
(aditif dan multiplikatif), Regression Based Trend, serta
Exponential Smoothing Holt's Winter. Hasil evaluasi
menunjukkan bahwa metode time series decomposition
memberikan hasil terbaik dengan nilai MAPE sebesar 6,69%,
MAD sebesar 9,88%, dan MSE sebesar 135,86%. Berdasarkan
hasil peramalan tersebut, disusunlah Jadwal Induk Produksi
(MPS) dan perencanaan kebutuhan bahan baku menggunakan
pendekatan Lot-for-Lot (LFL) dan EOQ. Penerapan strategi ini
diharapkan dapat menghindari kelebihan dan kekurangan
bahan baku serta memastikan proses produksi berjalan tepat
waktu.
Kata kunci— MPS, MRP, peramalan, perencanaan agregat, sofa



