Perencanaan Terrestrial Trunked Radio (tetra) Digital Pada Kereta Bandara Soekarno Hatta – Halim Perdana Kusuma

Authors

  • Anastasia Clara Telkom University
  • Rina Pudji Astuti Telkom University
  • Erna Sri Sugesti Telkom University

Abstract

Sistem komunikasi Kereta Api saat ini menggunakan satu kanal analog frekuensi 167-171 MHz, kondisi trafik wilayah Jakarta membutuhkan lebih dari satu kanal. Kebutuhan ini dapat disolusikan oleh Terresterial Trunked Radio (TETRA) yang memiliki empat kanal dengan frekuensi kerja 410-430 MHz, satu transmitter TETRA menyediakan empat buah kanal dengan satu kanal dipakai untuk kontrol. Perencanaan TETRA dilakukan pada Stasiun Soeta-Halim dengan jarak 43,9 km. Perencanaan ini menggunakan metode planning coverage, dengan mencari nilai parameter link power budget untuk menentukan MAPL dan didapat nilai radius untuk menentukan jumlah site. Metode planning capacity, menentukan demand TETRA dan jumlah kanal dengan bantuan tabel erlang B. Dari metode tersebut dilakukan pengujian dengan simulasi dan validasi perhitungan. Hasil perencanaan membutuhkan 2 buah site, hasil simulasi level sinyal rata-rata adalah -54,45 dBm, dengan validasi perhitungan RSL sebesar -103 dBm dimana nilai level sinyal pada simulasi lebih baik dibandingkan dengan perhitungan. Hasil simulasi C/I sebesar ≥18 dB dimana mendekati hasil perhitungan 75,71%. Mean number of server pada overlapping zone sebesar 1,12, BER sebesar 3x10-5 dan pada backhaul link yang direncanakan memenuhi batas clearance dan tidak mengalami pelemahan sinyal terima.

Kata kunci : TETRA, ETSI, planning based on capacity, planning based on coverage, backhaul.

Downloads

Published

2016-12-01

Issue

Section

Program Studi S1 Teknik Telekomunikasi