Perancangan Pengenal Kata Dalam Aksara Sunda Menggunakan Metode Deteksi Tepi Dan Lvq Berbasis Pengolahan Citra Pada Android

Authors

  • Dea Delia Lestari Telkom University
  • Bambang Hidayat Telkom University
  • Nur Andini Telkom University

Abstract

.Abstrak

Setiap daerah mempunyai tulisan atau aksara yang khas dimana aksara tersebut berbeda antara daerah satu dengan yang lainnya. Namun seiring berkembangnya jaman, sedikit demi sedikit banyak orang yang melupakan tulisan daerahnya masing-masing. Aksara sunda sudah dinyatakan sebagai aksara asli yang dilindungi kelangsungannya dan wajib untuk dilestarikan. Pada tahun 1996 pemerintah daerah tingkat 1 Jawa Barat telah menetapkan sebuah peraturan yaitu Perda No.6 tentang pelestarian, pembinaan, dan pengembangan bahasa, sastra dan aksara sunda. Melihat kondisi seperti ini, maka pada tugas akhir ini dirancang sebuah aplikasi yang dapat mempermudah pengenalan aksara sunda. Selain mempermudah pembelajaran, dengan belajar aksara sunda melalui aplikasi ini diharapkan aksara sunda dapat terus dilestarikan. Aplikasi ini dibuat untuk mengidentifikasi aksara sunda dengan menggunakan software Eclipse dan OS Android. Metode yang digunakan dalam tugas akhir ini adalah deteksi tepi dan segmentasi untuk mendapatkan ciri dari sebuah kata dalam aksara sunda. Sedangkan untuk proses klasifikasi digunakan metode LVQ untuk pengidentifikasian aksara sunda. Dari hasil pengujian terhadap 10 kata dalam aksara sunda pada citra tanpa cropping background diperoleh akurasi terbesar sistem bernilai 60,90% dengan jumlah data training 9 buah. Sedangkan pada citra yang dilakukan cropping background diperoleh tingkat akurasi tertinggi sebesar 61,53% dengan nilai learning rate 0,01 dan nilai epoch 100. Dan untuk mendeteksi 30 kata dalam aksara sunda didapatkan nilai akurasi tertinggi sebesar 17,78% dengan nilai learning rate dan epoch yang sama.


Kata kunci: Aksara sunda, pengolahan citra, deteksi tepi, LVQ, android.

Downloads

Published

2015-08-01

Issue

Section

Program Studi S1 Teknik Telekomunikasi