Bandpass Filter Hairpin Line Dengan Dumbbell Defected Ground Structure Pada Receiver Enodeb Untuk Lte Fdd 1.8 Ghz

Authors

  • Muhammad Fadhil Maulana Telkom University
  • Heroe Wijanto Telkom University
  • Yuyu Wahyu Telkom University

Abstract

Long Term Evolution (LTE) merupakan salah satu sistem seluler versi mutakhir saat ini yang bekerja pada band 3 (1800 MHz), yaitu LTE FDD pada 1710-1785 MHz untuk uplink dan 1805-1880 MHz untuk downlink, sesuai rekomendasi 3GPP.Untuk meloloskan sinyal pada frekuensi tersebut diperlukan perangkat bandpass filter. Pada penelitian ini, suatu bandpass filter dirancang, direalisasikan, dan dievaluasi untuk meloloskan frekuensi uplink pada band 3 untuk eNodeB LTE. Filter ini memerlukan slope yang tajam untuk memperkecil terjadinya interferensi pada frekuensi yang berdekatan. Filter dirancang menggunakan metode mikrostrip hairpin line dengan penambahan Dumbbell Defected Ground Structure dan menggunakan respon frekuensi Chebyshev dengan ripple 0.01 dB. Dimensi filter yang dihasilkan adalah sebesar 80.43 mm × 48.34 mm dengan menggunakan jenis substrat Duroid RT-5880 (εr = 2.2) dan mempunyai bandwidth sebesar 75 MHz. Pengukuran filter pada frekuensi tengah (1.7475 GHz) menghasilkan nilai insertion loss sebesar -2.027 dB, return loss sebesar -18.944 dB, VSWR sebesar 1.255, dan impedansi resonator sebesar 57.006 – 5.026j Ω. Kemudian pada frekuensi 1.8 GHz menghasilkan nilai stopband rejection sebesar -9.8994 dB. Kata Kunci: Bandpass filter, hairpin line, Dumbbell Defected Ground Structure, Chebyshev-2, eNodeB LTE

Downloads

Published

2017-08-01

Issue

Section

Program Studi S1 Teknik Telekomunikasi