Perancangan Dan Analisis Antena Massive Mimo Mikrostrip Patch Persegi Panjang Dengan Polarisasi Linier Untuk Komunikasi 5g (28 Ghz)
Abstract
Teknologi 5G adalah suatu perkembangan teknologi terbaru yang diperkirakan akan mulai diimplementasikan di Indonesia pada tahun 2020. Teknologi ini digunakan untuk memenuhi kebutuhan layanan berbasis teknologi nirkabel (mobile wireless). Terutama kebutuhan akan very hight data rate, great service, low latency, dan support high mobility yang belum dapat terpenuhi oleh teknologi sebelumnya. Pada tahun 2020, diperkirakan jaringan mobile dapat terkoneksi kapan saja dan dimana saja. Salah satu kriteria 5G adalah mampu beradaptasi dengan jumlah user yang menggunakan. Teknik on/off merupakan salah satu teknik yang dapat dilakukan untuk melihat pola dari beberapa parameter dari suatu antena. Pada penelitian sebelumnya, telah dilakukan perancangan dan analisis antena massive MIMO mikrostrip dengan pencatuan proximity feed berpolarisasi cross linier untuk komunikasi 5G (28 GHz). Kemudian, telah dilakukan juga perancangan antena Massive MIMO dual frekuensi pada frekuensi 28/38 GHz. Pada penelitian tersebut, belum dilakukan belum dilakukan perancangan antena planar massive MIMO pada frekuensi 28 GHz. Pada tugas akhir ini dilakukan perancangan antena Massive MIMO berpolarisasi linier yang bekerja pada frekuensi 28 GHz dan dilakukan penerapan teknik on/off . Antena yang dirancang adalah antena mikrostrip berjumlah 64 elemen antena dengan bentuk patch persegi panjang, berpola radiasi unidireksional dengan menggunakan substrat rogers duroid 5880. Optimasi dilakukan pada tiap tahapan perancangan antena dari 1 antena, 2 antena, empat antena, 8 antena, 16 antena, dan 64 antena. Antena massive MIMO yang telah dirancang memperoleh bentuk polarisasi linier dengan nilai Return Loss rata-rata dibawah -10dB, gain rata-rata diatas 7,5 dB, dan bandwidth lebih besar dari 667 MHz. Kemudian dilakukan teknik on/off dan melihat pengaruh terhadap parameter antena yang telah di buat.
Kata kunci : Antena massive MIMO, 5G, Polarisasi Linier