Perbandingan Performansi Antara Photodetector Pin Dan Apd Pada Sistem Jaringan Twdm-pon

Authors

  • Maulana Pragnya Ghita Telkom University
  • Akhmad Hambali Telkom University
  • Brian Pamukti Telkom University

Abstract

Menurut The Full Service Access Netwrok (FSAN), Time and Wavelength Division Multiplexing

(TWDM) dipilih sebagai solusi menuju teknologi Next Generation Passive Optical Network (NG-PON). Pada penelitian ini dilakukan simulasi serta analisis perbandingan performansi antara penggunaan photodetector PIN dan APD pada receiver jaringan TWDM-PON menggunakan software simulator optik. Pembahasan akan mengulas kelayakan jenis photodetector pada konfigurasi sistem TWDM-PON. Pengukuran terhadap kelayakan jaringan TWDM-PON dilakukan dengan merubah parameter panjang link yaitu 40, 50, dan 60 km serta jumlah user yaitu 128, 256, dan 512 ONU. Analisis didekati dengan perhitungan Q Factor dan BER. Hasil simulasi dan perhitungan yang telah dilakukan didapatkan bahwa photodetector PIN dan APD menghasilkan performansi yang baik pada jaringan, 128, 256, dan 512 user. Jaringan 128, 256 dan 512 user memilki performansi yang baik dengan maksimum Q Factor berturut-turut sebesar 34.805, 28.948, 29.885 dan minimum BER berturut-turut sebesar 8.49E-266, 1.23E-184, dan 41E-196.

Downloads

Published

2018-04-01

Issue

Section

Program Studi S1 Teknik Telekomunikasi