Perancangan Sistem Penilaian Kinerja Menggunakan Metode Balanced Scorecard Pada Pt. Xyz

Authors

  • Elma Anggraini Setyaningrum Telkom University
  • Farda Hasun Telkom University
  • Litasari Widyastuti Telkom University

Abstract

Abstrak PT. XYZ merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang industri tekstil. Produk-produk yang dihasilkan adalah selimut lurik, kain lurik, dan kain mentah. Saat ini penilaian kinerja pada PT. XYZ dilakukan hanya pada aspek keuangan dan produksi. Pada aspek keuangan, performansi dilihat dari pencapaian pendapatan dibandingkan dengan target yang telah ditetapkan sebelumnya. Sedangkan untuk bagian produksi, pengukuran kinerja dilihat berdasarkan target produksi yang dicapai. Pengukuran kinerja melalui aspek keuangan dan aspek produksi dinilai tidak dapat mengetahui keberhasilan dari target keseluruhan yang dimiliki oleh PT. XYZ dalam mewujudkan visi dan misi perusahaan. Oleh karena itu diperlukan sistem pengukuran kinerja perusahaan secara keseluruhan dengan menggunakan Balanced Scorecard untuk mempermudah manajemen puncak dalam mengambil keputusan dalam mencapai tujuan dari organisasi perusahaan. Perancangan pengukuran kinerja pada PT. XYZ dalam penelitian ini diawali dengan penjabaran visi dan misi perusahaan dan kemudian dilanjutkan dengan perancangan usulan strategi berdasarkan analisis SWOT. Langkah berikutnya adalah penentuan Critical Success Factor dan Key Performance Indicator. Selanjutnya dilakukan pembobotan dengan menggunakan Analytical Hierarchy Process (AHP). Pengukuran kinerja ini menghasilkan 16 buah Key Performance Indicator yang berpengaruh terhadap kinerja perusahaan. Berdasarkan pembobotan AHP, bobot tertinggi terdapat pada perspektif keuangan sebesar 37%, perspektif pelanggan 34%, perspektif pertumbuhan dan pembelajaran 18%, dan proses bisnis internal 11%. Dari hasil simulasi penilaian diperoleh tiga faktor yang perlu perbaikan, yaitu biaya operasi, tingkat perputaran karyawan, dan tingkat produktivitas karyawan.

Kata kunci : Pengukuran Kinerja, Balanced Scorecard, Key Performance Indicators, Analytical Hierarchy Process
Abstract PT. XYZ is a textile company which produces lurik blankets, lurik, and raw fabrics. At the present time, the performance appraisal at PT. XYZ is accomplished on financial and production aspect. For the financial aspect, performance is assessed from the earned revenue compared to predefined targets. And for the production aspect, performance measurement is based on the achieved production volume. Performance measurement through financial and production aspects are considered not enough to know the overall achievement of PT. XYZ in realizing its vision and mission. Therefore, in this research, Balanced Scorecard is used to measure the overall performance of the company to facilitate top management in making decisions to achieve the goals of the company. Performance measurement design at PT. XYZ in this research begins with the SWOT analysis, followed by the determination of Critical Success Factors and Key Performance Indicators which will be weighted by using Analytical Hierarchy Process (AHP). These performance measurements results in 16 Key Performance Indicators in the four perspectives of Balanced Scorecards which affects the company performance. Based on AHP weighting, the highest weights is in the financial perspective that is 37%, customer perspective 34%, learn and growth perspective 18%, and internal business process 11%. Based on measurement simulation, there are three factors which need improvement in PT. XYZ. Those are operational cost, employee turnover, and employee productivity.

Keywords: Performance Measurement, Balanced Scorecard, Key Performance Indicators, Analytical Hierarchy Process

Downloads

Published

2018-12-01

Issue

Section

Program Studi S1 Teknik Industri