Analisis Kelayakan Pengembangan Usaha Budidaya Ayam Ras Petelur Maya Rolet

Authors

  • Ratih Iba Gustin Telkom University
  • Rosad Ma’ali El Hadi Telkom University
  • Maria Dellarosawati Telkom University

Abstract

Maya Rolet merupakan salah satu perusahaan budidaya ayam ras petelur yang berada di daerah Yogyakarta. Berdiri sejak pertengahan 2015 dengan jumlah ayam 1.600 ekor. Maya Rolet seringkali tidak mampu memenuhi jumlah permintaan pasar yang lebih tinggi dari jumlah produksi perusahaan. Maka dari itu Maya Rolet hendak mengembangkan usahanya dengan menambah jumlah ayam sebanyak 2.000 ekor dan membuka toko penjualan. Sebelum dilaksanakan, rencana pengembangan usaha Maya Rolet memerlukan analisis untuk mengetahui kelayakan dari rencana pengembangan usaha tersebut. Perhitungan analisisis kelayakan yang dilakukan meliputi aspek pasar, aspek teknis, aspek legal, aspek lingkungan, serta aspek finansial. Setelah dilakukan perhitungan laba rugi, arus kas dan neraca maka rencana pengembangan usaha Maya Rolet dinyatakan layak dengan besar NPV Rp168.924.611 lebih besar dari 0 diakhir tahun kelima, IRR sebesar 32,51% lebih besar dari MARR yaitu 12% , serta PBP 3,152 tahun. Serta dari analisis sensitifitas yang dilakukan pada biaya bahan baku, harga jual dan biaya tenaga kerja diketahui bahwa faktor yang paling mempengaruhi kelayakan usaha adalah penurunan harga jual produk. Rencana pengembangan usaha menjadi tidak layak ketika harga jual produk mengalami penurunan sebesar 9%. Kata kunci : NPV, IRR, PBP, Maya Rolet, Ayam Petelur

Downloads

Published

2017-08-01

Issue

Section

Program Studi S1 Teknik Industri