Efek Penempatan Panel Surya Terhadap Produksi Energi Pembangkit Listrik Tenaga Surya Cirata 1 Mw

Authors

  • Fuad Fauzi Wibowo Telkom University
  • Mamat Rokhmat Telkom University
  • Aripriantoni Aripriantoni Telkom University

Abstract

Abstrak
Energi alternatif selalu bertumbuh dengan pesat dikarenakan pertumbuhan dan permintaan energi di dunia terus berkembang.
Dengan kebutuhan energi yang semakin meningkat bahan fosil lama kelamaan akan menipis dan habis, maka untuk memenuhi
kebutuhan tersebut perlu memanfaatkan energi terbarukan, salah satunya adalah energi matahari yang dimanfaatkan menjadi
energi listrik dengan menggunakan panel surya ( solar photovoltaic panel ). Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Cirata
merupakan pembankit listrik terbesar di pulau Jawa dengan kapasitas 1 MWp, dengan luas kurang lebih 1 hektar. Panel surya yang
digunakan yaitu jenis thin film dengan tipe CIS (Copper Indium Selenium). Ada tiga penempatan instalasi panel surya di PLTS
Cirata yaitu sistem di atas tanah (ground mounted), rooftop, dan parking shade dipasang menghadap ke arah terbit matahari dengan
sudut kemiringan 10 ÌŠ dari atas tanah. Data yang dipakai dalam penelitian ini adalah data produksi harian dengan intensitas data
base per-30 menit, data iradiasi, data temperatur panel surya serta faktor lingkungan. Sehinga didapatkan hasil perbandingan
produksi energi panel surya dengan kapasitas masing-masing percobaan sebesar 20kW, terjadi perbedaan output produksi yaitu
energi maksimal sebesar 87,9 kWh pada ground mounted, 83,81 kWh pada parkingshade, dan 81,39 kWh pada rooftop.. Sehingga
panel surya yang terpasang diatas tanah menghasilkan energy yang lebih optimal di Pembangkit Listrik Tenaga Surya Cirata 1
MWp.
Kata Kunci : Panel Surya, PLTS.

Abstract
Alternative energy is always growing rapidly because of the growth and demand of energy in the world continues to grow. With the
increasing energy needs of fossil materials over time will be depleted and depleted, then to meet these needs it is necessary to use
renewable energy, one of which is solar energy that is used as electrical energy using solar panels (solar photovoltaic panels). Cirata
Solar Power Plant (PLTS) is the largest electricity bank in Java with a capacity of 1 MWp, with an area of approximately 1 hectare. The
solar panels used are thin film with type CIS (Copper Indium Selenium). There are three solar panel installations in Cirata PLTS,
namely a ground mounted, rooftop, and parking shade system mounted facing the rising sun with a slope of 10
from the ground. The
data used in this study are daily production data with intensity data bases per 30 minutes, irradiation data, solar panel temperature data
and environmental factors. So that the results of the comparison of solar panel energy production with the capacity of each experiment is
20kW, there is a difference in production output, namely maximum energy of 87.9 kWh on ground mounted, 83.81 kWh on parking
shade, and 81.39 kWh on rooftop. solar panels installed on the ground produce more optimal energy in the Cirata 1 MWp Solar Power
Plant.
Keywords: Solar Panel, PLTS.

Downloads

Published

2019-08-01

Issue

Section

Program Studi S1 Teknik Fisika