Simulasi Iringan Kendaraan Menggunakan Metode Optimal Velocity Model (OVM)

Authors

  • Abdulloh Azzam Telkom University
  • Mahmud Imrona Telkom University
  • Nurul Ikhsan Telkom University

Abstract

Perubahan partikel dari suatu tempat ke tempat yang lain dalam sautu lintasan disebut Simulasi Dinamika Molekul (SDM). Hal ini disebut juga sebagai perpindahan molekul yang dapat digambarkan dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari hari dapat diterapkan pada Car Following Model (CFM). Car Following Model juga dapat dijelaskan sebagai perubahan yang terjadi antara car follower dengan car leader untuk mendapatkan jarak aman berkendara. Metode yang digunakan adalah Optimal Velocity Model (OVM) merupakan model waktu kontinu yang mempunyai fungsi percepatan agar dapat mengetahui perubahan posisi dan kecepatan rata-rata kendaraan dengan menggambarkan sebuah grafik trayektori. Kesimpulan Optimal Velocity Model adalah salah satu metode lalu lintas pada iringan kendaraan khususnya mobil untuk mengetahui perubahan posisi dan perubahan kecepatan terhadap waktu iterasi agar mendapatkan kecepatan optimal pada mobil. Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah dapat mengetahui perubahan posisi mobil, kecepatan mobil, pada saat kondisi lancar kecepatan rata-rata mobil mulai stabil pada iterasi ke-3 sedangkan pada kondisi padat mobil pada iterasi ke-5 dan akurasi yang diperoleh peneliti dari garfik trayektori adalah 88,88%. Dengan dibuatnya model iringan kendaraan diharapkan dapat membantu untuk mengurangi permasalahan lalu lintas di negeri ini.

Kata kunci : Car Follower, Car Leader, Car Following Model, Optimal Velocity Model, Trajektori, Equilibrium

Downloads

Published

2015-12-01

Issue

Section

Program Studi S1 Ilmu Komputasi