https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/issue/feedeProceedings of Engineering2024-11-22T00:00:00+07:00Telkom University Open Library[email protected]Open Journal Systems<p class="cvGsUA direction-ltr align-start para-style-body"><span class="OYPEnA text-decoration-none text-strikethrough-none">e-Proceedings of Engineering is a media for publishing scientific work by graduates of Telkom University which contains </span><span class="OYPEnA text-decoration-none text-strikethrough-none">technical studies. Uploaded scientific papers will go through inspection procedures (reviewers) and approval from the relevant supervisor.</span></p>https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24536Mekanika Gerak Dan Pendayaan Pada Autonomous Delivery Robot2024-11-19T08:58:31+07:00I Nyoman Ardika Triadi Mahardika[email protected]Porman Pangaribuan[email protected]Muhammad Azhar Ismail[email protected]<p>Abstrak - Seiringnya waktu berjalan, teknologi pun tetap berkembang pesat dan mengubah gaya hidup<br>manusia. Yang awalnya dimulai dari menggunakan batu sebagai alat, hingga sekarang yang dimana<br>kehidupan sehari-hari dapat di kontrol dan monitor melalui sebuah aplikasi di smartphone individu.<br>Tentunya, dengan berkembangnya teknologi, pengiriman barang atau paket mengalami perubahan<br>menjadi lebih innovatif dalam bentuk e-commerce. Topik ini bertujuan untuk merancang dan<br>membangun Prototipe Robot Pengantar dengan fokus<br>pada metode keamanan berbasis 4-digit PIN dan facecapture, yang dimana dengan adanya robot ini, maka<br>dapat menggantikan posisi manusia dalam pengantaran barang di daerah yang tidak dapat<br>dimasuki oleh individu asing. Penggunaan Robot<br>Delivery ini masih terbatas di lingkungan yang tertutup, seperti pada komplek perumahan yang<br>tertutup, apartemen, hingga perkantoran untuk memastikan keamanan dari barang atau paket yang<br>dikirim serta mengurangi beban terhadap satpam serta risiko akan terganggunya kerja mereka dalam<br>menjaga tempat yang ditentukan. Dengan demikian,<br>rancang bangun robot, atau prototipe dari robot ini<br>diharapkan dapat memberikan solusi inovatif dalam<br>proses pengantaran barang serta meningkatkan keamanan dari paket yang diantarkan.</p> <p>Kata kunci - Robot Delivery, e-commerce, smartphone</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24537Sistem Navigasi Menggunakan Mission Planner Pada Autonomous Robot Delivery2024-11-19T09:12:25+07:00Nurhaady Saputra [email protected]Porman Pangaribuan[email protected]Muhammad Azhar Ismail[email protected]<p>Abstrak — Pengiriman menggunakan Autonomous Robot Delivery merupakan salah satu inovasi<br>teknologi yang memiliki potensi besar untuk merevolusi industri logistikDalam penelitian ini, kami<br>mengeksplorasi penggunaan Mission Planner sebagai<br>alat utama untuk merencanakan, mengontrol, dan mengawasi operasi pengiriman Autonomous Robot<br>Delivery Mission Planner adalah perangkat lunak yang dirancang untuk bekerja dengan berbagai<br>platform autopilot seperti Pixhawk, Penelitian ini menyoroti berbagai aspek dari penggunaan Mission<br>Planner, mulai dari tahap perencanaan misi, di mana<br>rute dan titik-titik tujuan ditentukan dengan Akurat,<br>hingga tahap pelaksanaan, di mana robot bergerak secara Autonomus mengikuti jalur yang telah<br>deprogram, Kemampuan Mission Planner dalam mengintegrasikan berbagai sensor seperti GPS Dan<br>Kompas memungkinkan robot untuk navigasi dengan presisi cukup dan melakukan penyesuaian otomatis<br>terhadap kondisi lingkungan yang berubah.</p> <p>Kata Kunci - Mission Planner, Autonomous Robot Delivery, Pengiriman, Logistik</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24538Sistem Keamanan berbasis Face-Capture dan 4-digit Pin untuk Robot Delivery Autonomous2024-11-19T09:20:45+07:00Ahimsa Adimulya[email protected]Porman Pangaribuan [email protected]Muhammad Azhar Ismail [email protected]<p>Abstrak ― Seiringnya waktu berjalan, teknologi pun<br>tetap berkembang pesat dan mengubah gaya hidup manusia.<br>Yang awalnya dimulai dari menggunakan batu sebagai alat,<br>hingga sekarang yang dimana kehidupan sehari-hari dapat<br>di kontrol dan monitor melalui sebuah aplikasi di<br>smartphone individu. Tentunya, dengan berkembangnya<br>teknologi, pengiriman barang atau paket mengalami<br>perubahan menjadi lebih innovatif dalam bentuk ecommerce. Topik ini bertujuan untuk merancang dan<br>membangun Prototipe Robot Pengantar dengan fokus pada<br>metode keamanan berbasis 4-digit PIN dan face-capture,<br>yang dimana dengan adanya robot ini, maka dapat<br>menggantikan posisi manusia dalam pengantaran barang di<br>daerah yang tidak dapat dimasuki oleh individu asing.<br>Penggunaan Robot Delivery ini masih terbatas di<br>lingkungan yang tertutup, seperti pada komplek<br>perumahan yang tertutup, apartemen, hingga perkantoran<br>untuk memastikan keamanan dari barang atau paket yang<br>dikirim serta mengurangi beban terhadap satpam serta<br>risiko akan terganggunya kerja mereka dalam menjaga<br>tempat yang ditentukan. Dengan demikian, rancang<br>bangun robot, atau prototipe dari robot ini diharapkan<br>dapat memberikan solusi inovatif dalam proses<br>pengantaran barang serta meningkatkan keamanan dari<br>paket yang diantarkan.</p> <p>Kata kunci - Robot Delivery, e-commerce, smartphone</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24539Implementasi Sensor pH dan Suhu Pada Alat Autonomous Surface Vehicle Untuk Mengukur pH dan Suhu Pada Air2024-11-19T09:29:21+07:00Cendy Deannova Wijaya[email protected]I.G Prasetya Wibawa [email protected]Meta Kalista [email protected]<p>Abstrak —Pencemaran terhadap air yang terjadi saat ini sekitar<br>76 % sungai-sungai utama yang ada di Indonesia sudah mengalami<br>pencemaran dalam tingkat yang cukup mengkhawatirkan. Tingkat<br>pencemaran yang diakibatkan dari limbah manusia sendiri sudah<br>mencapai 80 %. Perkembangan teknologi otonom dan sistem<br>kendali jarak jauh (remote control) telah memberikan kontribusi<br>signifikan dalam berbagai bidang. Autonomous Surface Vehicle<br>(ASV) merupakan kendaraan tanpa awak yang dapat bergerak<br>sendiri menuju ke titik tujuan. ASV digunakan untuk memudahkan<br>melakukan berbagai penelitian pada air, seperti mengukur kualitas<br>air di tempat yang terkontaminasi. Dalam pengoperasian ASV<br>terdapat berbagai komponen yang menunjang kerja alat ini.<br>Penggunaan GPS untuk menentukan koordinat pada longitude dan<br>latitude. adapun penggunaan kompas untuk menentukan arah<br>hadap (heading). Pada penelitian ini ditambahkan fitur berupa<br>remote control sebagai fitur safety. apabila penggunaan otonom<br>terkendala oleh gangguan penggunaan remote control dapat<br>difungsikan untuk menggerakan kapal. Pada penelitian saat ini<br>ASV digunakan untuk mengukur suhu dan pH air. proses dalam<br>melakukan penelitian ini yakni dengan menentukan titik lokasi<br>pengujian oleh Latitude and Longitude yang diambil pada Google<br>Maps. ASV akan bergerak secara otonom dan sistem akuisisi data<br>sensor akan mengukur suhu dan pH yang dikirimkan oleh sensorsensor ini ke LCD secara terus menerus.<br>Penggunaan remote control pada penelitian ini dapat digunakan<br>apabila medan yang ingin dijangkau memiliki hambatan yang sulit<br>seperti berkelok atau melingkar. remote control juga sebagai fitur<br>safety apabila terdapat kendala dalam penggunaan ASV.<br>Pengukuran data pH memiliki rerata kesalahan sebesar 0.46 dan<br>suhu sebesar 0.21. Sistem navigasi waypoint memiliki rerata<br>kesalahan jarak sebesar 2 meter. Kecepatan kapal menuju waypoint<br>rerata sebesar 0.78 meter/detik. Berdasarkan perancangan dan<br>pengujian sistem.</p> <p>Kata Kunci— Autonomous Surface Vehicle (ASV), GPS, kompas, remote control. pH, suhu.</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24540Penggunaan NRF24L01 pada sistem pengiriman nilai data dari sensor suhu dan sensor pH2024-11-19T09:37:51+07:00Tubagus Iqrimal Ismail [email protected]I.G Prasetya Wibawa [email protected]Meta Kalista[email protected]<p>Abstrak - Pada saat ini 76% sungai – sungai utama di Indonesia<br>mengalami pencemaran dalam tingkat yang cukup<br>mengkhawatirkan. Tingkat pencemaran terus terjadi setiap<br>tahunnya. Tingkat pencemaran yang diakibatkan dari limbah<br>manusia sendiri sudah mencapai 80 % Adapun faktor terjadinya<br>pencemaran air sungai karena kurangnya pemeliharaan dan<br>pemeriksaan berkala. Hal ini terjadi karena minimnya alat yang<br>tersedia dalam kondisi baik.<br>Salah satu yang menentukan status mutu air sungai tercemar<br>ialah apabila pada air sungai memiliki kandungan asam maupun<br>basa. pH pada air sungai harus berada di 6 – 8,5 pada nilai<br>tersebut air sungai tidak tercemar oleh kandungan asam maupun<br>basa. selain itu, suhu pada air harus berada di nilai yang normal<br>berada di 22 - 28°C. apabila suhu air berada di atas 28°C memiliki<br>indikasi air tercemar.<br>Untuk mencapai status mutu yang baik di sungai sungai<br>utama, salah satu yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan<br>pemeliharaan dan pemeriksaan berkala. Untuk mendukung hal<br>tersebut dibutuhkan alat yang efisien yang dapat melakukan<br>pemantauan nilai pH dan suhu pada air secara real time.<br>Perkembangan Teknologi komunikasi radio memudahkan dalam<br>memantau dan melakukan pemeliharaan. Dengan komunikasi<br>radio penguji dapat memantau nilai suhu dan pH dari tepi sungai</p> <p>Kata Kunci - Air sungai, sensor pH, sensor suhu , Komunikasi Radio, Status mutu air.</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24541Autonomous Surface Vehicle dengan Metode Waypoint dilengkapi dengan Remote Control2024-11-19T09:41:56+07:00Muhammad Raja Akbar[email protected]I.G Prasetya Wibawa[email protected]Meta Kallista[email protected]<p>Abstrak — Perkembangan teknologi otonom dan sistem<br>kendali jarak jauh (remote control) telah memberikan kontribusi<br>signifikan dalam berbagai bidang. termasuk transportasi, industri,<br>dan eksplorasi. Salah satu inovasi terkini yang menarik perhatian<br>adalah penerapan sistem navigasi otonom pada kapal. Autonomous<br>Surface Vehicle (ASV) merupakan kendaraan tanpa awak yang<br>dapat bergerak sendiri menuju ke titik tujuan. ASV digunakan<br>untuk memudahkan melakukan berbagai penelitian pada air,<br>seperti mengukur kualitas air di tempat yang terkontaminasi.<br>Dalam pengoperasian ASV terdapat berbagai komponen yang<br>menunjang kerja alat ini. Penggunaan GPS untuk menentukan<br>koordinat pada longitude dan latitude. adapun penggunaan<br>kompas untuk menentukan arah hadap (heading). Penggunaan<br>remote control pada penelitian ini dapat digunakan apabila medan<br>yang ingin dijangkau memiliki hambatan yang sulit seperti<br>berkelok atau melingkar. remote control juga sebagai fitur safety<br>apabila terdapat kendala dalam penggunaan ASV. Sistem navigasi<br>waypoint memiliki rerata kesalahan jarak sebesar 2 meter.<br>Kecepatan kapal menuju waypoint rerata sebesar 0.78 meter/detik.<br>Berdasarkan perancangan dan pengujian sistem.</p> <p>Kata kunci — Autonomous Surface Vehicle (ASV), GPS, Kompas, Remote Controle, pH, Suhu.</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24542Analisis Pembuatan Elektrolit Dengan Panel Surya2024-11-19T09:47:02+07:00Nuriman Wicaksanajati [email protected]Ekki Kurniawan [email protected]Uke Kurniawan Usman[email protected]<p>Abstrak – Penggunaan baterai konvensional mempunyai dampak negatif yang serius terhadap<br>lingkungan dan kesehatan manusia.Hal ini termasuk<br>menimbulnya emisi beracun selama produksi dan<br>pembuangan limbah, kerusakan ekosistem, dan<br>masalah kesehatan seperti gangguan saraf dan<br>pernapasan,mencemari lahan pertanian dan sumber<br>air, sehingga menyebabkan keracunan makanan dan<br>air minum.Oleh karena itu, diperlukan sumber energi<br>alternatif yang ramah lingkungan untuk<br>mennyelesaikan permasalahan tersebut.Salah satu<br>solusi tersebut ialah dengan menggunakan baterai<br>aluminium udara. Baterai aluminium udara<br>merupakan salah satu solusi penyimpanan energi<br>yang memiliki potensi karena bahan yang melimpah dan harga yang murah. Elektrolit yang digunakan<br>terdiri dari larutan air laut,garam laut,garam dapur dan garam bata sebagai media penggerakan ion<br>antara katoda dan anoda . Parameter yang mempengaruhi kinerja baterai seperti fluks,<br>tegangan, arus,pH dan TDS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa panel surya dapat menyediakan<br>energi yang cukup untuk proses elektrolisis meskipun<br>terdapat tergantung pada kondisi cuaca dan lokasi<br>geografis. Nilai fluks tertinggi ada pada garam dapur<br>dengan nilai 89416 lux serta menghasilkan arus dan tegangan sebesar 3,7 a dan 20,01 V. Semakin tinggi<br>nilai fluks,maka semakin cepat proses elektrolisis. Untuk mengelektrolisis 1 larutan membutuhkan<br>waktu 10 – 15 menit. Proses elektrolisis dimulai dari pukul 13.00 dan berakhir pada pukul 15.00. Larutan<br>air yang telah di elektrolisis nantinya akan digunakan sebagai air elektrolit baterai.PH larutan menunjukan<br>konsentrasi ion hidrogen dan oksigen pada larutan. Larutan garam laut memiliki tingkat pH lebih tinggi<br>dibandingkan larutan. Sebelum dielektrolisis larutan<br>garam laut memiliki nilai pH 7,6 lalu setelah dielektrolisis larutan garam laut memiliki nilai pH<br>10,1 . TDS menunjukkan jumlah padatan di dalam<br>larutan. TDS pada larutan garam laut sebelum elektrolisis memiliki nilai TDS 8305 dan setelah<br>dielektrolsis nilai TDS larutan garam laut sebesar 9625 ppm.</p> <p>Kata kunci – Baterai alumunium udara, elektrolit, elektrolisis, panel surya,pH,TDS,Fluks</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24543Monitoring IoT Sistem Baterai Aluminium Udara 2024-11-19T09:53:55+07:00Maulana Kautsar[email protected]Ekki Kurniawan[email protected]Uke Kurniawan Usman [email protected]<p>Abstrak — Penelitian ini membahas pengembangan sistem baterai aluminium-udara yang terhubung ke modul sel surya,<br>dilengkapi dengan sensor tegangan dan sensor INA219 untuk memantau tegangan, arus, dan daya yang dihasilkan oleh lampu<br>DC 5 watt. Sistem ini dirancang untuk meningkatkan efisiensi energi dan pemantauan real-time dalam aplikasi energi<br>terbarukan. Baterai aluminium-udara dipilih karena kepadatan energinya yang tinggi dan dampak lingkungan yang<br>rendah, sementara modul sel surya menyediakan sumber energi yang berkelanjutan. Sensor tegangan dan INA219 berfungsi<br>sebagai alat pemantau yang akurat, memberikan data penting tentang kinerja sistem, yang kemudian dianalisis untuk<br>mengevaluasi efisiensi dan stabilitas energi yang dihasilkan. Hasil penelitian menunjukkan pengukuran tegangan<br>menggunakan sensor tegangan mencapai akurasi sekitar 99,58% dibandingkan dengan multimeter, dengan kesalahan<br>relatif hanya sekitar 0,4167%. Pengukuran arus menggunakan<br>sensor INA219 juga sangat akurat, dengan tingkat akurasi sekitar 98,20% dan kesalahan relatif sekitar 1,8018%. Selain<br>itu, pengujian delay sistem menunjukkan waktu rata-rata delay<br>sebesar 0,324 detik, yang dapat diterima dalam konteks aplikasi real-time. Pengujian Packet Loss menunjukkan bahwa tidak<br>ada kehilangan data yang terjadi selama 30 kali pengujian,<br>dengan tingkat Packet Loss sebesar 0%, yang divalidasi menggunakan aplikasi Wireshark.</p> <p>Kata kunci— modul sel surya, sensor INA219, baterai aluminium-udara, efisiensi energi, pemantauan real-time, energi<br>terbarukan</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24544Pengukuran Tegangan, Arus, dan Daya Pada Baterai Alumunium Udara2024-11-19T09:58:50+07:00Rifky Awwala Adriano[email protected]Ekki Kurniawan[email protected]Uke Kurniawan Usman[email protected]<p>Abstrak - Baterai Alumunium Udara memiliki potensi yang tinggi dalam energi terbarukan karena<br>densitas energi tinggi dan dampak pada lingkungannya rendah. Pengukuran tegangan, arus,<br>dan daya pada Baterai Alumunium Udara dilakukan dengan air elektrolit sebelum elektrolisis dan sesudah<br>dielektrolisis yaitu dengan garam dapur, garam laut, garam bata, dan air laut. Karena air elektrolit<br>tersebut dapat dijadikan salah satu sumber energi alternatif sebagai media untuk menghasilkan sumber<br>energi elektrik. Hasil pengujian baterai elektrode karbon dan alumunium sebanyak 4 sel berbentuk<br>tabung tinggi 10 cm, jari jari 8,5 cm, diperoleh tegangan, arus, daya dengan elektrolit garam<br>sebelum elektrolis sebesar 4,7 mW dan sesudah elektrolisis menjadi 15 mW. Hasil sel baterai tertinggi<br>dari kepadatan energi sebelum elektrolisis mencapai 8,29 / dan hasil sel baterai tertinggi kepadatan energi sesudah elektrolisis mencapai 26,43 /.</p> <p>Kata Kunci: Larutan Elektrolit, Elektrolisis, Energi terbarukan, Baterai Alumunium Udara</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24545Pengaruh Molaritas Cairan KOH dan Pembuatan Karbon Grafit sebagai Katalis dengan Dua Jenis Pelat Elektroda Berbeda terhadap Keluaran Baterai Aluminium-Udara2024-11-19T10:05:33+07:00Mochamad Gattan Kertanegara[email protected]Ekki Kurniawan[email protected]Wahmisari Priharti [email protected]<p>Abstrak — Penelitian ini mengkaji pengaruh molaritas cairan elektrolit KOH dan penggunaan karbon grafit sebagai<br>katoda terhadap performa baterai aluminium-udara. Dalam<br>studi ini, berbagai molaritas 1–5 mol diuji untuk menentukan pengaruhnya terhadap tegangan keluaran, resistansi internal,<br>dan laju penurunan tegangan baterai. Selain itu, dua jenis pelat elektroda berbeda aluminium dan stainless steel diuji untuk<br>mengevaluasi kinerjanya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa molaritas 1 mol menghasilkan penurunan tegangan yang paling<br>lambat, sementara penggunaan pelat aluminium-stainless steel meningkatkan tegangan keluaran dibandingkan dengan<br>kombinasi pelat aluminium-aluminium. Penggunaan karbon grafit sebagai katalisator juga terbukti meningkatkan efisiensi<br>reaksi redoks pada katoda, yang berkontribusi pada peningkatan kinerja baterai. Penelitian ini memberikan<br>informasi penting untuk optimalisasi desain baterai aluminiumudara yang efisien dan memiliki penurunan tegangan yang lebih<br>lambat.</p> <p>Kata kunci— Baterai Aluminium-Udara, Molaritas Elektrolit, Karbon Grafit, Reaksi Redoks, Tegangan Keluaran, Efisiensi<br>Baterai</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24546Pengaruh Jenis Anoda dan Ukuran Kabel Terhadap Penurunan Tegangan Pada Rangkaian Baterai Aluminium Udara 2024-11-19T10:09:59+07:00Haamid Ahmad Saragih [email protected]Ekki Kurniawan[email protected]Wahmisari Priharti [email protected]<p>Abstrak — Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh jenis anoda dan ukuran kabel terhadap penurunan<br>tegangan pada rangkaian baterai aluminium-udara, yang<br>merupakan teknologi penyimpanan energi dengan potensi<br>tinggi namun menghadapi tantangan dalam hal stabilitas<br>tegangan. Dengan menggunakan dua jenis anoda, yaitu<br>aluminium murni dan aluminium sepuh, serta dua ukuran<br>kabel, 14 AWG dan 20 AWG, eksperimen ini dilakukan untuk<br>mengevaluasi performa baterai di bawah kondisi beban yang<br>berbeda. Metode pengujian melibatkan pengukuran tegangan<br>pada berbagai kondisi untuk menentukan dampak material dan<br>ukuran kabel terhadap kinerja baterai. Hasil penelitian<br>menunjukkan bahwa aluminium murni secara signifikan<br>mengurangi penurunan tegangan dibandingkan aluminium<br>sepuh, terutama ketika digunakan dengan kabel 14 AWG, yang<br>menghasilkan kinerja paling stabil. Kesimpulan utama dari<br>penelitian ini adalah bahwa pemilihan jenis anoda dan ukuran<br>kabel yang tepat dapat meningkatkan efisiensi dan stabilitas<br>tegangan pada baterai aluminium-udara, memberikan panduan<br>penting untuk optimasi desain baterai di masa depan.</p> <p>Kata kunci— Anoda aluminium, Baterai aluminium-udara, Efisiensi energi, Penurunan tegangan</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24547Monitoring Sistem Baterai Aluminium-Udara2024-11-19T10:14:25+07:00Leonardus Chirstopher Dago[email protected]Ekki Kurniawan [email protected]Wahmisari Priharti [email protected]<p>Abstrak — Perancangan baterai aluminium diperlukan<br>istem yang membantu kinerja baterai lebih baik. Dalam<br>penelitian ini, kami merancang sistem monitoring untuk<br>baterai aluminium dengan mengembangkan sistem<br>pemantauan dan tampilan data yang diintegrasikan ke dalam<br>baterai aluminium dengan tujuan untuk memantau<br>parameter penting dari baterai aluminium seperti tegangan,<br>arus, dan daya secara real-time. Sistem ini menggunakan<br>mikrokontroler dengan sensor, pompa, dan pemrosesan data<br>untuk mendapatkan hasil yang optimal dan lebih efisien.<br>Metode pengujian yang dilakukan yaitu, perancangan sistem<br>pada baterai, diagram blok, sistem monitoring dan flowchart.<br>Setelah dilakukan kalibrasi sensor tegangan didapatkan nilai<br>rata-rata selisih adalah 0,01 V – 0,03 V sedangkan pada sensor<br>arus didapatkan nilai rata-rata selisih adalah 0,01 V - 0,017<br>V. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem monitoring<br>dapat memberikan informasi baterai berupa tegangan, arus,<br>dan daya pada layar LCD. Layar LCD digunakan untuk<br>menampilkan data informasi dari baterai aluminium udara,<br>yang dilakukan setiap 1 detik. Sistem monitoring yang<br>dilakukan dapat membantu memberikan informasi yang<br>akurat dari baterai, sehingga memungkinkan pengelolaan<br>energi yang lebih baik dan pencegahan terhadap potensi<br>kerusakan. Oleh karena itu penerapan sistem ini diharapkan<br>dapat meningkatkan kinerja dan masa pakai baterai aluminium.</p> <p>Kata kunci— baterai aluminium, monitoring, sensor, mikrokontroler</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24548Deteksi realtime dan notifikasi hewan serangga di suatu area pertanian dengan menggunakan kamera Dan berbasis IoT 2024-11-19T10:24:05+07:00Muhammad Ilham Shalahuddin[email protected]Sony Sumaryo[email protected]Iswahyudi Hidayat [email protected]<p>Abstrak - Argikultur adalah suatu upaya untuk<br>memproduksi atau membuat makanan, pangan, serat dan hasil<br>lainnya dalam bidang pertanian yang memerlukan tenaga<br>manusia. Terutama di Indonesia yang merupakan negara<br>agraris, dimana sebagian besar masyarakat Indonesia<br>memenuhi kebutuhan hidupnya dengan bekerja di sektor<br>pertanian. Banyak faktor – faktor yang dapat mempengaruhi<br>hasil produksi sektor pertanian, terutama serangga – serangga<br>hama yang memakani tanaman – tanaman yang ditanam para<br>petani dan membuat petani untuk menggunakan pestisida<br>berlebih yang berefek pada kesuburan tanah dan hasil produksi<br>pertanian. Sistem deteksi serangga dan notifikasi real time ini<br>menggunakan kamera sebagai media input berbentuk citra<br>digital dimana hasil input ini akan diproses dengan Teknik<br>Image processing untuk mengolah hasil visual dari kamera dan<br>Machine learning untuk mendeteksi serangga tersebut. sistem<br>akan memberikan keluaran berbentuk notifikasi Whatsapp<br>apabila terdapat serangga yang terdeteksi. Hasil training<br>dataset menghasilkan nilai mAP_0.5 sebesar 0.967 dengan nilai<br>precision sebesar 0.926 dan recall sebesar 0.918, dan hasil<br>pengujian alat di dunia nyata menghasilkan nilai confidence<br>dengan rasio 0.5 – 0.7 yang dapat memberikan notifikasi dalam<br>bentuk Whatsapp</p> <p>Kata Kunci: Serangga, image processing, Machine learning, citra digital</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24549Sistem Otomasi dan Penerapan IOT Pada Injection Molding Berbasis IOT 2024-11-19T10:29:16+07:00Adhitya Dwi Satria Nur Ichlas [email protected]Porman Pangaribuan[email protected]Irham Mulkan Rodiana[email protected]<p>Abstrak — Penelitian ini membahas desain dan<br>implementasi sistem otomasi berbasis IoT pada mesin injection<br>molding, yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi, dan<br>mengurangi biaya operasional. Sistem ini menggunakan ESP32<br>sebagai unit kontrol utama, mengintegrasikan berbagai<br>komponen seperti termokopel tipe-K dengan modul MAX6675<br>untuk pemantauan suhu, motor driver L298N untuk<br>mengendalikan aktuator, serta OLED 0.96 inch sebagai display.<br>Sistem ini juga dilengkapi dengan push button untuk mengatur<br>setpoint suhu. Pada sisi IoT, data suhu, kondisi alat, dan<br>setpoint disimpan dalam database Firebase dan dapat diakses<br>melalui aplikasi yang dikembangkan menggunakan Kodular.<br>Aplikasi ini memungkinkan pemantauan dan pengendalian alat<br>dari jarak jauh. Hasil implementasi menunjukkan bahwa<br>sistem otomasi dan IoT pada injection molding meningkatkan<br>efisiensi produksi dengan mengurangi campur tangan<br>pengguna, memungkinkan pemantauan real-time, dan<br>memberikan informasi alat yang dapat diakses dari mana saja.<br>Hal ini memungkinkan pengguna untuk melakukan aktivitas<br>lain tanpa harus berada dekat dengan mesin injection molding.<br>Dengan demikian, penerapan teknologi IoT dan otomatisasi<br>pada injection molding tidak hanya meningkatkan efisiensi dan<br>efektivitas proses manufaktur, tetapi juga membuka peluang<br>untuk pengembangan lebih lanjut dalam bidang manufaktur<br>cerdas.<br>Kata kunci— Injection molding, internet of things</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24550Rancang Bangun dan Desain Alat Plastic Injection Molding2024-11-19T10:46:42+07:00Don Vito Valentino M.I.H.R.I[email protected]Porman Pangaribuan[email protected]Irham Mulkan Rodiana[email protected]<p>Abstrak — Volume sampah plastik yang terus meningkat<br>membutuhkan solusi inovatif untuk daur ulang dan<br>pemanfaatan yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk<br>mengembangkan mesin injection molding yang dapat mengolah<br>sampah plastik menjadi produk bernilai jual. Metode yang<br>digunakan meliputi desain 3D dengan Autodesk Fusion 360<br>untuk memastikan presisi dan kemudahan perakitan. Hasil<br>pengujian menunjukkan bahwa mesin ini mampu memproses<br>jenis sampah plastik PET, dan PLA. Desain yang diterapkan<br>mencakup panjang aktuator pendorong, ukuran barrel yang<br>sesuai, dan cetakan yang mampu membentuk produk<br>berkualitas. Kesimpulan utama dari penelitian ini adalah<br>bahwa mesin injection molding ini dapat berfungsi dengan baik<br>dalam mengurangi sampah plastik dan mendukung produksi yang berkelanjutan.</p> <p>Kata kunci— injection molding, daur ulang plastik, Autodesk Fusion 360, desain 3D, efisiensi produksi, kualitas<br>produk</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24551Implementasi Pemanas AC Pada Injection Molding Berbasis IOT2024-11-19T10:53:25+07:00Muhammad Rizqi Nurcahyaddin M[email protected]Porman Pangaribuan [email protected]rham Mulkan Rodiana[email protected]<p>Abstrak — Indonesia menghadapi masalah serius dalam<br>pengelolaan sampah plastik, dengan 4,9 juta ton sampah plastik<br>tidak dikelola dengan baik setiap tahun. Teknologi injection<br>molding dapat membantu mengolah sampah plastik, tetapi<br>biaya tinggi dan penanganan khusus menjadi hambatan.<br>Pemanfaatan teknologi injection molding masih belum<br>maksimal. Di sinilah peran teknologi Internet of Things (IoT)<br>menjadi sangat penting. IoT dapat memonitor kualitas produksi<br>serta mengirimkan pemberitahuan waktu nyata, yang<br>memungkinkan pengguna untuk cepat memahami informasi,<br>menyediakan modul khusus menurut kebutuhan pelanggan,<br>seperti pemantauan produksi, manajemen kualitas dan<br>pemeriksaan abnormal. Maka dari itu, kami tertarik untuk<br>membuat injection molding berbasis IoT yang memiliki harga<br>lebih terjangkau dan lebih mudah dioperasikan oleh pengguna,<br>serta dapat menghasilkan barang yang bernilai jual.<br>Berdasarkan kedua jenis pemanas yang diuji, pemanas AC<br>lebih efisien, mencapai suhu 260°C dalam 18 menit<br>dibandingkan dengan pemanas DC yang memerlukan 1 jam.<br>Dapat disimpulkan sistem injection molding berbasis IoT<br>dengan pemanas AC lebih unggul dalam hal efisiensi waktu dan<br>konsumsi energi, menjadikannya pilihan yang lebih baik untuk<br>aplikasi industri pengolahan sampah plastic.</p> <p>Kata kunci— injection molding, pemanas ac, pemanas dc</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24552Implementasi Face Recognition Pada Smart Sistem Kamera Pada Gerbang Masuk2024-11-19T10:57:27+07:00Kurniawan Azis[email protected]Sony Sumaryo[email protected]Azam Zamhuri [email protected]<p>Abstrak — Smart System Camera (Kamera Cerdas)<br>untuk mendeteksi waktu masuk dan keluar dengan akurasi<br>tinggi. Sistem ini terintegrasi dengan kamera CCTV yang<br>dapat menampilkan waktu keluar masuk kendaraan secara<br>real-time. Fitur-fitur seperti deteksi kendaraan,<br>perhitungan jumlah kendaraan, deteksi plat nomor<br>kendaraan, dan face recognition memungkinkan pengguna<br>mengidentifikasi potensi ancaman dan berkomunikasi<br>dengan orang lain cepat dan akurat. Sistem ini juga dapat<br>dihubungkan dengan sistem keamanan lain seperti alarm<br>untuk meningkatkan keamanan di area parkir. Face recognition sudah banyak pengimplementasiannya untuk<br>absensi kehadiran pegawai, atau sistem keamanan pada tempat – tempat vital yang ada di wilayah tertentu, tetapi<br>masih sedikit yang menggunakan face recognition untuk gerbang masuk suatu perumahan atau perkantoran. Pada<br>pengimplementasi face recognition pada smart sistem camera pada gerbang masuk wajah pengguna akan<br>terdeteksi pada kamera CCTV yang ada di gerbang masuk. Sebelumnya pengguna harus memasukan data wajah<br>pengguna agar disaat melewati gerbang masuk atau keluar wajah pengguna terdeteksi oleh kamera CCTV, apabila pengguna tidak memasukkan data wajah ke dalam sistem maka pengguna tidak bisa menggunakan lahan parkir yang ada atau tidak bisa masuk ke dalam lingkungan<br>perumahan. Pada sistem face recognition akan menampilkan nama, alamat tempat tinggal apabila di area<br>perumahan, dan menampilkan jabatan atau pegawai apabila di area perkantoran</p> <p>Kata kunci: Smart System Camera, Keamanan, Efisiensi, Tempat Parkir, Kamera CCTV, Mendeteksi<br>kendaraan, Menghitung Jumlah Kendaraan, Mendeteksi Plat Nomor</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24553Implementation of YOLOv8 for Real-Time Cars Detection and Counters on Security Gate Areas 2024-11-19T11:08:27+07:00Muhammad Aththar Musyaffa[email protected]Sony Sumaryo[email protected]Azam Zamhuri[email protected]<p>Abstrak — Deteksi dan penghitungan kendaraan di gerbang<br>keamanan sangat penting untuk manajemen lalu lintas dan<br>keselamatan. Studi ini mengimplementasikan YOLOv8,<br>algoritma deteksi objek berbasis jaringan saraf konvolusional,<br>dalam sistem waktu nyata untuk deteksi dan penghitungan<br>kendaraan. YOLOv8 dipilih karena kecepatan dan<br>keakuratannya, yang penting untuk aplikasi waktu nyata.<br>Model ini dilatih selama 300 periode, menghasilkan<br>peningkatan signifikan dalam metrik evaluasi: Box_loss<br>menurun dari 0,874540 menjadi 0,336177, Obj_Loss dari<br>0,336177 menjadi 0,301361, dan Cls_Loss dari 0,301361<br>menjadi 0,529893. Presisi meningkat menjadi 0,529893, Recall<br>menjadi 0,612314, mAP_0,5 meningkat dari 0,586869 menjadi<br>0,746705, dan mAP_0,5:0,95 meningkat dari 0,446080 menjadi<br>0,531407. Pengujian menunjukkan 17 deteksi dengan akurasi<br>100% dan 19 hitungan dengan akurasi 89%. Model ini juga<br>diuji dalam berbagai kondisi cahaya, termasuk skenario gelap<br>dan terang, yang menunjukkan kinerja yang konsisten dan hasil<br>deteksi yang andal. Studi ini menyimpulkan bahwa model<br>YOLOv8 yang dilatih mencapai kinerja deteksi yang tinggi.<br>Implementasi waktu nyata menggunakan kamera CCTV<br>terbukti efektif dalam berbagai kondisi pencahayaan, yang<br>mengonfirmasi kekokohan dan keandalan model. Temuan ini<br>menggarisbawahi potensi YOLOv8 untuk secara signifikan<br>meningkatkan efisiensi dan keamanan di area yang dipantau.<br>Hasilnya memberikan landasan yang kuat bagi penelitian dan<br>pengembangan di masa mendatang, yang bertujuan untuk lebih<br>menyempurnakan dan memperluas penerapan YOLOv8 dalam<br>berbagai skenario deteksi dan penghitungan waktu nyata.</p> <p>Kata Kunci — YOLOv8, Object Detection, Real Time Detection.</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24554Implementasi Teknologi OCR Untuk Mendeteksi Nomor Plat Mobil 2024-11-19T11:19:42+07:00Rizki Muhammad Ridwan[email protected]Sony Sumaryo[email protected]Azam Zamhuri[email protected]<p>Abstrak — Penelitian ini bertujuan mengembangkan sistem<br>otomatis untuk membaca plat nomor kendaraan menggunakan<br>kamera. Sistem ini memanfaatkan teknologi pengenalan karakter<br>optik (OCR) untuk mengubah gambar plat nomor menjadi teks<br>yang dapat dibaca. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem ini<br>cukup akurat dalam membaca plat nomor, terutama pada jarak<br>dekat. Namun, akurasi sistem menurun seiring bertambahnya<br>jarak antara kamera dan plat nomor. Faktor lain yang<br>mempengaruhi akurasi adalah ukuran plat nomor. Semakin kecil<br>ukuran plat nomor, semakin sulit bagi sistem untuk mengenali<br>karakter-karakternya.</p> <p>Kata kunci—OCR</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24555Kendali Kemudi Dengan Memindai Area Jalan Berbasis Kamera Termal 2024-11-19T11:24:20+07:00Sebastian Edward Siburian[email protected]Fiky Y Suratman[email protected]Arief Suryadi Satyawan[email protected]<p>Abstrak — Perkembangan teknologi telah mengalami kemajuan yang sangat signifikan khususnya di bidang kecerdasan<br>buatan, termasuk perkembangan di bidang kendaraan listrik otonom untuk efisiensi penggunaan sumber energi ramah<br>lingkungan. Mengaktifkan mobilitas otonom memerlukan teknologi yang memungkinkan kendaraan mendeteksi objek di<br>sekitarnya, termasuk pengenalan objek menggunakan segmentasi semantik.<br>Dalam penelitian ini digunakan sistem segmentasi objek untuk pengenalan jalan, dan sistem dibangun menggunakan<br>metode segmentasi berbasis deep learning. Informasi gambar diperoleh dari kamera termal FLIR. Metode segmentasi yang<br>digunakan dalam perancangan Capstone ini adalah arsitektur jaringan yang tersisa (ResNet 18, ResNet 34, ResNet 50, ResNet<br>101, Resnet 152 dan ResNext 50). Hasil segmentasi kemudian<br>digunakan untuk mengembangkan metode pengendalian kemudi dengan menganalisis area jalan yang tersegmentasi. Hasil analisis<br>berupa sinyal rekomendasi arah kendali kemudi yang dikirimkan ke sistem kendali kemudi kendaraan roda tiga listrik.<br>Hasil percobaan menunjukkan bahwa metode segmentasi ResNet 50 cocok digunakan pada sistem kendali terarah karena<br>prosesnya baik dan memiliki latensi yang rendah sehingga proses kendali terarah dapat dilakukan secara real time.</p> <p>Kata kunci : Convolutional Neural Network (CNN), Deep Learning, Image Processing, Residual Network, Segmentasi<br>Semantik, Thermal FLIR</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24556Optimasi Penggunaan Kamera FLIR Untuk Navigasi Pada Sistem Kemudi Otomatis 2024-11-19T11:38:09+07:00Mahesa Wisnu Suputra [email protected]Fiky Y. Suratman[email protected]Arief Suryadi Satyawan [email protected]<p>Abstrak — Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi mendorong berbagai inovasi, salah satunya adalah<br>kendaraan listrik otonom (KLO) yang dapat mengurangi kelalaian manusia dalam mengemudi. Penelitian ini bertujuan<br>untuk mengembangkan dan menguji sistem kemudi otomatis pada KLO menggunakan kamera FLIR (Forward-Looking<br>Infrared). Kamera FLIR digunakan untuk mendeteksi lingkungan sekitar kendaraan dalam berbagai kondisi<br>pencahayaan, seperti siang hari dan malam hari. Pengujian dilakukan untuk mengevaluasi kinerja kamera dalam<br>menghasilkan gambar termal yang akurat dan memastikan deteksi serta identifikasi objek yang andal. Metode<br>Convolutional Neural Network (CNN) dengan arsitektur ResNet-50 digunakan untuk meningkatkan efektivitas deteksi<br>objek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kamera FLIR<br>mampu mendeteksi objek dengan baik dalam kondisi siang dan malam hari, serta meningkatkan keselamatan dan navigasi<br>kendaraan otonom. Penggunaan metode CNN terbukti efektif dalam meningkatkan akurasi deteksi objek, memberikan<br>kontribusi signifikan dalam pengembangan sistem kemudi otomatis yang lebih aman dan efisien.</p> <p>Kata kunci — Kendaraan Listrik Otonom (KLO), Sistem Kemudi Otomatis, Kamera FLIR, Deteksi Objek, Convolutional<br>Neural Network (CNN), ResNet-50, Pengujian Kinerja, Keselamatan Navigasi.</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24557Sistem Pengendali Steering Gear Otomatis Menggunakan Teknologi Kamera Thermal FLIR2024-11-19T13:58:45+07:00Rachmat Arifyandy[email protected]Fiky Y Suratman[email protected]Arief Suryadi Satyawan[email protected]<p>Abstrak — Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi mendorong berbagai inovasi, salah satunya adalah<br>kendaraan listrik otonom (KLO) yang dapat mengurangi kelalaian manusia dalam mengemudi. Penelitian ini bertujuan<br>untuk mengembangkan dan menguji sistem kemudi otomatis pada KLO menggunakan kamera FLIR (Forward-Looking<br>Infrared). Kamera FLIR digunakan untuk mendeteksi lingkungan sekitar kendaraan dalam berbagai kondisi<br>pencahayaan, seperti siang hari dan malam hari. Pengujian dilakukan untuk mengevaluasi kinerja kamera dalam<br>menghasilkan gambar termal yang akurat dan memastikan deteksi serta identifikasi objek yang andal. Metode<br>Convolutional Neural Network (CNN) dengan arsitektur ResNet-50 digunakan untuk meningkatkan efektivitas deteksi<br>objek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kamera FLIR mampu mendeteksi objek dengan baik dalam kondisi siang dan<br>malam hari, serta meningkatkan keselamatan dan navigasi kendaraan otonom. Penggunaan metode CNN terbukti efektif<br>dalam meningkatkan akurasi deteksi objek, memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan sistem kemudi otomatis yang lebih aman dan efisien.</p> <p>Kata kunci — Kendaraan Listrik Otonom (KLO), Sistem Kemudi Otomatis, Kamera FLIR, Deteksi Objek, Convolutional<br>Neural Network (CNN), ResNet-50.</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24558Analisis Quality Of Service (Qos) Wifi Terhadap Website Mesin Pencacah Plastik Otomatis Untuk Bank Sampah Menggunakan Wireshark 2024-11-19T14:03:18+07:00Muhammad Naufal Rizal[email protected]Ekki Kurniawan[email protected]Irham Mulkan Rodiana[email protected]<p>Abstrak — Sampah botol plastik merupakan faktor yang mengancam lingkungan. Upaya pengurangan limbah plastik<br>saat ini yang dilakukan secara manual sebaiknya dikembangkan menggunakan teknologi terkini. Oleh karena itu<br>diperlukan mesin pencacah plastik otomatis untuk bank sampah yang menggunakan sistem berbasis Internet of Things<br>(IoT) dengan website sebagai fitur tambahan untuk memudahkan pengguna menggunakan mesin dan<br>mendapatkan poin serta pemantauan kapasitas tangki hasil cacahan oleh admin. Pada penelitian ini bertujuan untuk<br>menganalisis kualitas jaringan WiFi sebagai jaringan komunikasi data website dengan mesin pencacah otomatis<br>untuk bank sampah melalui database, menggunakan parameter<br>QoS dengan memanfaatkan WiFi diharapkan dapat memberikan pengiriman data yang cepat dan website mudah di<br>akses oleh pengguna. Hasil dari penelitian ini telah mendapatkan kategori sangat bagus untuk parameter<br>throughput, delay, packet loss dan kategori bagus untuk jitter.</p> <p>Kata kunci— Website, Quality of Service, wireshark, WiFi, Reverse Vending Machine</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24559Rancang Bangun Desain Pada Alat Mesin Pencacah Plastik Otomatis Untuk Bank Sampah 2024-11-19T14:07:05+07:00I Gst Arya Agung Putra Naryana [email protected]Ekki Kurniawan [email protected]Irham Mulkan[email protected]<p>Abstrak — Pengelolaan sampah plastik menjadi semakin penting karena dampak negatifnya terhadap lingkungan. Salah<br>satu solusi yang menjanjikan adalah penggunaan mesin pencacah botol plastik terprogram, seperti Reverse Vending<br>Machine (RVM). Sistem ini menggunakan logika IF-ELSE dengan dua sensor infra merah untuk mengklasifikasikan botol<br>berdasarkan jenisnya, namun masih memiliki kelemahan dalam mengenali ukuran botol secara akurat. Untuk mengatasi<br>kekurangan tersebut, mesin ini dilengkapi dengan sensor berat dan fitur pencacah untuk meningkatkan efisiensi pengangkutan<br>dan pengolahan sampah plastik. Komponen mekanis mesin ini mencakup tempat identifikasi botol, sensor dan aktuator, mesin<br>pencacah, serta rangka mesin yang dirancang untuk stabilitas dan kemudahan perawatan. Hasil pengujian menunjukkan<br>bahwa sistem ini bekerja sangat baik, dengan akurasi mencapai 90% untuk botol kosong berukuran 600 ml dan 330 ml, serta<br>akurasi 100% untuk botol yang terisi air, membuktikan bahwa sistem ini optimal dalam mengelola botol plastik baik dalam<br>keadaan kosong maupun terisi air.</p> <p>Kata kunci— Pengelolaan sampah plastik, Mesin pencacah botol, Reverse Vending Machine (RVM), Sensor infra merah, Sensor berat,</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24560Mobilisasi Robot Pengantar Makanan Dengan Tiga Roda Omniwheel Dan Odometry2024-11-19T14:13:26+07:00Rifqy Fachrizi [email protected]Erwin Susanto[email protected]Irham Mulkan Rodiana[email protected]<p>Abstrak — Penelitian bertujuan untuk mengembangkan robot pengantar makanan dengan menggunakan roda<br>omnidirectional dan sistem odometri untuk pergerakan yang lebih fleksibel dan efisien. Robot ini menggunakan tiga<br>mikrokontroller dan satu komputer papan tunggal (SBC) untuk mengendalikan pergerakan, membaca sensor , dan memproses<br>gambar. Pengujian dilakukan untuk mengevaluasi akurasi odometri dan kinerja PID dalam mengontrol kecepatan roda.<br>Hasil dari pengujian menunjukan robot dapat bergerak sesuai dengan trajektori yang telah ditentukan pada robot, namun<br>masih terdapat beberapa kekurangan dalam akurasi dan pengamatan lingkungan. Oleh karena itu, robot masih perlu<br>pengembangan lebih lanjut dalam meningkatkan pergerakan yang lebih fleksibel dan mengurangi resiko tabrakan.</p> <p>Kata kunci — Robot pengantar makanan, omnidirectiona,odometri,PID,mikrokontroller,komputer<br>papan tunggal</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24561Sistem Pendeteksian Kode QR pada Robot Pengantar Makanan2024-11-19T14:18:38+07:00Gebby Novalisza[email protected]Erwin Susanto[email protected]Irham Mulkan Rodiana[email protected]<p>Abstrak — Penelitian dirancang untuk mengembangkan<br>sistem pendeteksian kode QR pada robot pengantar makanan<br>untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam proses<br>pengantaran makanan di restoran, kafe, dan/atau kantin. Robot<br>pengantar makanan ini mengintegrasikan teknologi<br>pemindaian kode QR yang ditangkap citranya oleh kamera<br>Logitech Webcam 310 dan dikomputasi menggunakan Mini-PC<br>Jetson Nano Recomputer J1010 Seeed Studio. Adapun<br>algoritma pendeteksian QR menggunakan library OpenCV.<br>Pengujian dilakukan untuk mengetahui seberapa jauh jarak<br>maksimal robot mampu mendeteksi kode QR. Dalam pengujian<br>sistem menunjukan bahwa rata-rata jarak terjauh<br>pendeteksian kode QR adalah sebesar 26,51 cm. Hasil ini<br>menunjukkan kinerja yang memadai dari sistem dalam kondisi<br>uji yang dilakukan. Temuan ini memberikan dasar bagi<br>pengembangan lanjutan dan optimasi sistem pendeteksian QR<br>pada robot pengantar makanan serta potensi aplikasi serupa<br>pada bidang robotika lainnya.</p> <p>Kata kunci— Kamera, Kode QR, OpenCV, Pendeteksian, Robot pengantar makanan</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24562Rancang Bangun Plts Hybrid Pada Sistem Hidroponik2024-11-19T14:23:06+07:00Guntur Afgan Ramdhani[email protected]Ekki Kurniawan[email protected]Porman Pangaribuan[email protected]<p>Abstrak — Hidroponik adalah cara budidaya tanaman tanpa menggunakan media tanah dengan cara<br>menekan pemenuhan nutrisi tanaman pada air sebagai ganti media tanamnya. Terdapat beberapa macam teknik<br>budidaya tanaman dengan cara hidroponik. Jenis hidroponik yang digunakan dalam penelitian ini adalah<br>sistem teknologi Deep Flow Technique (DFT) yang mengalirkan larutan nutrisi tanaman secara terus<br>menerus. Pada penelitian capstone design ini bertujuan untuk merancang dan merealisasi sebuah sistem PLTS<br>hybrid yang menggunakan gabungan dari energi matahari, baterai dan PLN yang berguna untuk<br>mentenagai sistem hidroponik yang membutuhkan energi listrik berkelanjutan untuk menjalankan komponen<br>elektronik dan IoT. Pada sistem PLTS hybrid terdapat sistem monitoring tegangan dan arus dari PLTS ke sistem<br>hidroponik. Sumber utama energi yang digunakan adalah PLTS, apabila sumber energi dari PLTS tidak<br>mencukupi maka ATS secara otomatis mengubah sumber energi ke PLN. Hasil penelitian yang telah<br>dilakukan menunjukkan bahwa sistem hybrid ini mampu melakukan perpindahan energi secara otomatis dan<br>lancar. Ketika daya baterai turun di bawah 11,4 V, sistem dengan mulus beralih menggunakan energi dari PLN,<br>dan sebaliknya, sistem kembali beralih ke baterai saat daya baterai melebihi 12,4 V. Meskipun, dalam segi biaya<br>sistem hybrid ini menunjukkan biaya yang jauh lebih mahal yaitu sekitar Rp 2.963,34 per kWh dibandingkan<br>dengan tarif PLN untuk daya 900VA sebesar Rp 1.467,28 per kWh. Namun, ini sebanding dengan manfaat yang<br>diperoleh untuk pengguna dari segi efisiensi waktu dan upaya.</p> <p>Kata kunci— Panel Surya, Hidroponik, PLTS, IoT</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24563Monitoring Sistem Hidroponik Berbasis Iot 2024-11-19T14:29:12+07:00Mohammad Shandy[email protected]Ekki Kurniawan [email protected]Porman Pangaribuan[email protected]<p>Abstrak — Hidroponik adalah cara budidaya tanaman<br>dengan air sebagai ganti media tanamnya. Untuk memastikan<br>pasokan nutrisi pada tanaman hidroponik terpenuhi beberapa<br>sistem hidroponik menggunakan sistem pemantauan yang<br>membutuhkan energi listrik berkelanjutan. Dalam penelitian ini<br>dirancang sebauh sistem monitoring untuk mengetahui energi<br>yang dihasilkan PLTS dan data tanaman hidroponik. Sistem yang<br>dikembangkan memiliki fungsi untuk monitoring secara real<br>time. Diagram blok sistem alat telah dirancang dan terdapat alur<br>proses yang melibatkan mikrokontroler ESP32, sensor INA219,<br>sensor PZEM-004T, sensor TDS, sensor PH dan konfigurasi MIT<br>App Inventor dengan Antares. Data tersebut akan ditampilkan<br>pada LCD dan aplikasi. Dengan hasil pengukuran kalibrasi<br>sensor yang cukup baik dengan hasil akurasi 95 % serta<br>pengujian Quality Of Service yang cukup memuaskan dengan<br>jumlah paket data yang diterima 100 %, Througput terkecil<br>1198ms dan terbesar 3000 ms, serta delay terkecil 254,8 ms dan<br>terbesar 298 ms.</p> <p>Kata kunci — Iot, Sensor, Hidroponik.</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24564Proses Pembuatan Aplikasi dan Konektifitas atara Firebase dan Flutter 2024-11-19T14:43:51+07:00Yusril Yudha Pratama [email protected]Ahmad Sugiana [email protected]Junarto Halomoan [email protected]<p>Abstrak — Persinyalan kereta api memainkan peran penting dalam memastikan keamanan perjalanan kereta. Namun, di<br>Indonesia, pemantauan persinyalan masih memiliki keterbatasan, karena hanya dapat dilakukan dari ruang kontrol yang terhubung<br>melalui Local Area Network (LAN). Untuk meningkatkan efisiensi pemantauan dan mempercepat respons teknisi dalam menangani<br>gangguan sinyal, penelitian ini mengusulkan solusi menggunakan teknologi Internet of Things (IoT) yang terintegrasi dengan cloud.<br>Aplikasi yang dikembangkan menggunakan Flutter dan Firebase Realtime Database memungkinkan data persinyalan ditampilkan<br>secara real-time di perangkat seluler. Implementasi ini dilengkapi dengan fitur autentikasi pengguna, monitoring, dan logger untuk<br>memudahkan debugging. Hasil pengujian menunjukkan bahwa aplikasi dapat menampilkan data persinyalan dengan akurat,<br>mendukung berbagai orientasi layar, dan memberikan navigasi yang mudah bagi pengguna. Aplikasi ini diharapkan dapat<br>meningkatkan efektivitas pemeliharaan dan perbaikanpersinyalan kereta api di Indonesia.</p> <p>Kata kunci— persinyalan kereta api, Internet of Things, Flutter, Firebase, pemantauan sinyal, aplikasi mobile.</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24565Sistem Pengambilan Data Dari SQL Server ke Firebase 2024-11-19T14:51:06+07:00Ikhsan Deantony [email protected]Ahmad Sugiana[email protected]Junarto Halomoan [email protected]<p>Abstrak — Penelitian ini bertujuan untuk mempermudah pengawasan Centralized Traffic Control (CTC) dengan<br>mengintegrasikan SQL Server Management Studio (SSMS) ke Jupyter Notebook dengan mengunakan skrip Python. Proses<br>integrasi ini memungkinkan perubahan data di SQL Server dapat terkirim ke Python, karna Firebase merupakan platform<br>NoSQL sehingga data SQL harus diubah menjadi JSON agar dapat dikirimkan ke Firebas. Penelitian ini melibatkan<br>pembuatan penghubungan SQL server dengan Python dan pengiriman datanya dan penghubungan Python dengan<br>Firebase dan pengiriman datanya, serta pengujian durasi waktu yang dibutuhkan untuk sinkronisasi data antara SQL dan<br>Pyhton. Hasil pengujian menunjukkan bahwa pengiriman data SQL ke Python memiliki waktu yang bervariasi dari 1 sampai<br>10 detik dan memiliki rata-rata pengiriman selama 5 detik<br>dikarenakan faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan pengambilan data dari SQL ke Python, seperti beban server<br>SQL, efisiensi skrip Python, koneksi, spesifikasi device, serta hanya 1 device untuk menjalankan ketiga program tersebut.</p> <p>Kata kunci—Centralized Traffic Control, SQL Server, Python, Firebase</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24566Sistem Konektivitas PcVue ke SQL dan Python2024-11-19T14:56:01+07:00Havis Eka Permana[email protected]Ahmad Sugiana[email protected]Junarto Halomoan[email protected]<p>Abstrak — Penelitian ini bertujuan untuk mempermudah pengawasan Central Traffic Control (CTC) dengan<br>mengintegrasikan database PcVue ke dalam SQL Server Management Studio (SSMS). Proses integrasi ini<br>memungkinkan perubahan data di PcVue secara otomatis tercatat di SSMS, sehingga memudahkan pemantauan secara<br>langsung tanpa perlu berada di ruangan CTC. Penelitian ini melibatkan pembuatan server di PcVue dan penghubungannya<br>ke SQL Server, serta pengujian durasi waktu yang dibutuhkan untuk sinkronisasi data antara PcVue dan SQL. Hasil<br>pengujian menunjukkan bahwa setiap perubahan data di PcVue membutuhkan waktu satu detik untuk tercatat di<br>SSMS, menunjukkan efisiensi sistem dalam sinkronisasi data.</p> <p>Kata kunci—Central Traffic Control (CTC), PcVue, SQLServer Management Studio (SSMS), Integrasi Sistem, Sinkronisasi Data</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24567Pemanfaatan Intel RealSense Depth Camera D415 untuk Mendeteksi Manusia pada Kendaraan Otonom Roda Tiga2024-11-19T15:03:36+07:00Felicia Bunga Aurelia[email protected]Fiky Y Suratman[email protected]Arief Suryadi Satyawan[email protected]<p>Abstrak — Pemanfaatan Intel RealSense Depth Camera D415 dalam deteksi manusia pada kendaraan otonom roda tiga<br>merupakan inovasi penting dalam meningkatkan keamanan dan efisiensi sistem transportasi. Latar belakang penelitian ini<br>didorong oleh kebutuhan untuk mengurangi kecelakaan yang melibatkan kendaraan otonom dengan pejalan kaki dan<br>pengguna jalan lainnya. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan dan mengimplementasikan<br>sistem deteksi manusia yang akurat dan andal menggunakan teknologi kamera depth Intel RealSense D415. Metode yang<br>digunakan melibatkan pengintegrasian kamera depth dengan algoritma pemrosesan citra berupa YOLOv8 untuk mendeteksi<br>dan melacak keberadaan manusia di depan kendaraan. Uji coba dilakukan pada prototipe kendaraan otonom roda tiga dalam<br>berbagai kondisi lingkungan untuk menguji kinerja sistem. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem yang<br>dikembangkan mampu mendeteksi manusia dengan tingkat akurasi yang tinggi, bahkan dalam kondisi pencahayaan yang<br>buruk dan lingkungan yang kompleks. Kesimpulan utama dari penelitian ini adalah bahwa teknologi Intel RealSense Depth<br>Camera D415 memiliki potensi besar untuk meningkatkan keselamatan kendaraan otonom melalui deteksi manusia yang<br>lebih efektif, sehingga dapat mengurangi risiko kecelakaan dan<br>meningkatkan kepercayaan publik terhadap penggunaan kendaraan otonom.</p> <p>Kata kunci— intel realsense depth camera, deteksi manusia, YOLOv8</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24568Ilustrasi Pengereman Kendaraan Otonom Roda Tiga Menggunakan Aktuator Linear Elektrik 2024-11-19T15:16:57+07:00Amadeus Evan Jody H[email protected]Fiky Y. Suratman[email protected]Arief Suryadi Satyawan[email protected]<p>Abstrak — Penelitian ini mengembangkan sistem pengereman untuk kendaraan otonom roda tiga menggunakan<br>aktuator linear elektrik, dikendalikan oleh mikrokontroler ATmega 2560 Pro dan motor driver BTS 7960. Depth camera<br>Intel RealSense D415 digunakan untuk mendeteksi jarak objek. Sistem mengatur kecepatan pengereman berdasarkan tiga<br>segmen PWM: 255 untuk jarak 2-4 meter, 100 untuk jarak 4.01- 6 meter, dan 60 untuk jarak 6.01-8 meter. Hasil pengujian<br>menunjukkan respons cepat dan akurasi tinggi, dengan ratarata delay kurang dari 1 detik, memastikan pengereman yang<br>aman dan efisien.</p> <p>Kata kunci— pengereman, kendaraan otonom, aktuator linear elektrik, depth camera, mikrokontroller ATmega 2560pro, motor driver BTS7960.</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24569Realsense Depth Camera Untuk Pengukuran Jarak Pada Mobil Autonom Roda Tiga2024-11-19T15:23:41+07:00Ferryn Marchellyn[email protected]Fiky Y Suratman[email protected]Arief Suryadi Satyawan[email protected]<p>Abstrak — Penggunaan kamera kedalaman menjadi krusial<br>dalam teknologi kendaraan otonom untuk mengukur jarak objek<br>di sekitar kendaraan. Intel RealSense Depth Camera menjadi<br>solusi unggul berkat teknologi sensor stereo yang memberikan<br>informasi kedalaman akurat. Penelitian ini mengeksplorasi<br>kemampuan kamera RealSense dalam mengukur jarak pada<br>mobil otonom beroda tiga, fokus pada evaluasi akurasi dalam<br>berbagai kondisi operasional seperti kecepatan kendaraan, jarak<br>objek, dan pencahayaan.<br>Metode menggunakan Depth Camera Intel RealSense D435i<br>untuk mendeteksi objek dalam jarak kurang dari 8 meter dengan<br>algoritma Non-Max Suppression yang mengurangi tumpang<br>tindih kotak pembatas dan memilih deteksi objek dengan nilai<br>confidence score tertinggi. Implementasi melibatkan<br>penghubungan Depth Camera Intel RealSense D415i ke laptop<br>untuk pengolahan data jarak. Pengujian membandingkan hasil<br>pengukuran kamera dengan meteran di area jalan sepanjang 8<br>meter x 1.1 meter.<br>Hasil menunjukkan variasi selisih antara jarak kamera dan<br>jarak sesungguhnya, dengan persentase kesalahan dihitung<br>menggunakan rumus. Kamera RealSense menunjukkan akurasi<br>yang cukup baik, meskipun terdapat perbedaan yang disebabkan<br>oleh toleransi pengukuran dan algoritma. Penelitian ini<br>memberikan wawasan untuk pengembangan teknologi kamera<br>kedalaman dalam kendaraan otonom masa depan, dengan<br>mempertimbangkan faktor- faktor yang mempengaruhi akurasi<br>pengukuran.</p> <p>Kata Kunci: kendaraan otonom, kamera kedalaman, RealSense,<br>pengukuran jarak, akurasi, Non-Max Suppression, sensor stereo.</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24570Analisis dan Aplikasi Sensor pH, Sensor TDS, Sensor NTU, dan Sensor Suhu dalam Pengukuran Kualitas Air 2024-11-20T10:24:54+07:00Ray Talenta Tarigan [email protected]Ig. Prasetya Dwi Wibowo[email protected]Meta Kallista[email protected]<p>Abstrak — Pengukuran kualitas air adalah aspek penting<br>dalam pengelolaan sumber daya air dan pengolahan air. Sensor<br>pH, Total Dissolved Solids (TDS), Nephelometric Turbidity Unit<br>(NTU), dan suhu adalah perangkat kunci dalam pemantauan<br>kualitas air. Artikel ini membahas fungsi, prinsip kerja, dan<br>keuntungan penggunaan masing-masing sensor dalam konteks<br>pengukuran kualitas air. Analisis mendalam dari aplikasi<br>sensor-sensor ini akan memberikan wawasan tentang<br>bagaimana teknologi ini mendukung kontrol kualitas dan<br>pengelolaan air.</p> <p>Kata kunci— Kualitas air, sensor, pemantauan real-time</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24571Penggunaan Kalman Filter Pada Sensor Pengukur Padatan Terlarut Dalam Air2024-11-20T10:30:05+07:00Shafira Zahra Anisa[email protected]Ig. Prasetya Dwi Wibowo[email protected]Meta Kallista [email protected]<p>Abstrak — Penelitian ini bertujuan untuk mengukur kualitas air<br>sungai menggunakan perahu remote control (RC) yang<br>dilengkapi dengan empat sensor, yaitu sensor pH, kekeruhan,<br>padatan terlarut (TDS), dan suhu air. Untuk mengatasi<br>kebisingan pada pembacaan sensor, digunakan Kalman Filter<br>yang mampu menstabilkan hasil pengukuran. Hasil pengujian<br>menunjukkan bahwa penerapan Kalman Filter secara<br>signifikan mengurangi variasi data sensor TDS, dengan ratarata data lebih konsisten setelah penggunaan filter<br>dibandingkan sebelum menggunakan filter. Penggunaan<br>teknologi ini berpotensi mendukung pelestarian lingkungan<br>sungai melalui pemantauan kualitas air yang lebih akurat dan<br>efisien.</p> <p>Kata kunci— Kalman Filter, Kualitas Air, Sensor TDS</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24572Integrasi Modul Sel Surya Pada Baterai Aluminium 2024-11-20T10:37:47+07:00Reva Putra Hanifan[email protected]Ekki Kurniawan[email protected]Erwin Susanto[email protected]<p>Abstrak — Pesatnya perkembangan teknologi<br>mengakibatkan meningkatnya kebutuhan energi listrik di<br>masyarakat. Oleh karena itu, diperlukan pembangkit listrik<br>alternatif yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Salah<br>satu solusi yang menjanjikan adalah energi surya, yang dapat<br>diubah menjadi energi listrik melalui modul sel surya<br>fotovoltaik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul sel<br>surya dapat membantu meningkatkan kinerja baterai<br>aluminium dan melindunginya dari korosi. Selain itu, baterai<br>aluminium juga mengalami peningkatan tegangan sebesar 0,59<br>V dalam waktu 9 jam saat diintegrasikan dengan modul surya<br>atau terjadi pengisian. Oleh karena itu, baterai aluminium<br>berpotensi memenuhi kebutuhan listrik masyarakat secara<br>berkelanjutan.</p> <p>Kata kunci — Baterai aluminium, modul sel surya, ramah lingkungan.</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24573Penggunaan Bahan Aluminium Sebagai Anoda Pada Baterai dan Cairan Elektrolit NaCl2024-11-20T10:43:14+07:00Robeth Matthew[email protected]Ekki Kurniawan[email protected]Erwin Susanto[email protected]<p>Abstrak — Aluminium sebagai material elektroda baterai sangat berpotensi besar, karena aluminium merupakan bahan<br>yang melimpah, murah, dan ramah lingkungan, pengembangan<br>baterai berbasis aluminium cukup menarik perhatian saat ini. Dengan menggunakan berbagai material katoda berupa<br>tembaga dan elektrolit berupa larutan sodium klorida, penelitian ini menyelidiki sifat dan operasi baterai aluminium.<br>Metode pengujian yang dilakukan yaitu, pengujian bahan anode dan konsentrasi NaCl, pengujian pengosongan dan<br>pengisian. Hasil pengujian menunjukan konsentrasi larutan NaCl 1M pada bahan anode aluminium menghasilkan tegangan<br>yang paling optimal yaitu 0,538 V untuk 1 sel, dan juga modul baterai aluminium memiliki kapasitas sebesar 2,576 Ah dan<br>dapat menghasilkan energi listrik sebesar 33,05 Wh.</p> <p>Kata kunci— aluminium, baterai, elektroda, elektrolit, NaCl</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24574Monitoring Sistem dan Penampil Data pada Perancangan Baterai Aluminium 2024-11-20T10:49:20+07:00Nyoman Rai Widya Arsa[email protected]Ekki Kurniawan[email protected] Erwin Susanto [email protected]<p>Abstrak — Perancangan baterai aluminium yang efisien memerlukan sistem monitoring yang canggih untuk<br>memastikan kinerja optimal dan umur panjang perangkat.<br>Dalam penelitian ini, kami mengembangkan sistem pemantauan dan tampilan data yang diintegrasikan ke dalam<br>baterai aluminium dengan tujuan untuk memantau parameter<br>penting seperti tegangan, arus, dan daya secara real time.<br>Sistem ini menggunakan mikrokontroler dengan sensor dan<br>algoritma pemrosesan data untuk mengoptimalkan efisiensi dan<br>stabilitas baterai. Metode pengujian yang dilakukan yaitu,<br>perancangan sistem pada monitoring baterai, diagram blok<br>sistem monitoring dan flowchart sistem monitoring. Hasil<br>pengujian menunjukkan bahwa sistem monitoring yang<br>diusulkan mampu memberikan informasi baterai berupa<br>tegangan(V), arus(A), dan daya(W) pada layar LCD. Setelah<br>dilakukan kalibrasi sensor tegangan didapatkan nilai rata-rata<br>galat adalah 0,2%, sedangkan pada sensor arus didapatkan<br>nilai rata-rata galat sebesar 2,18%.</p> <p>Kata Kunci : Baterai aluminium,stabilitas, perancangan, monitoring, sensor</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24575Prototipe Sistem Rotator Untuk Stasiun Bumi 2024-11-20T10:53:25+07:00Khairon Rafi Sukma Pratama[email protected]Bambang Setia Nugroho[email protected]Edwar Edwar[email protected]<p>Abstrak — Jurnal berikut membahas mengenai desain dan<br>implementasi rotator yang berkemampuan penuh untuk<br>memfasilitasi pergerakan stasiun bumi. Rotator merupakan<br>komponen penting dalam sistem komunikasi satelit, yang<br>bertujuan untuk memastikan antena dapat beroperasi dengan<br>optimal dalam melacak dan menerima sinyal dari satelit yang<br>bergerak. Rotator bekerja dengan cara menggerakkan antena<br>pada sumbu azimut dan elevasi, memungkinkan penyesuaian<br>sudut untuk mengikuti lintasan satelit di orbitnya. Sistem<br>rotator biasanya terdiri dari motor penggerak, kontroler<br>elektronik, dan mekanisme transmisi. Perangkat lunak dan<br>perangkat keras yang digunakan untuk rotator ini dirancang<br>bersifat modular sehingga sistem dapat dengan mudah<br>dimodifikasi dan ditingkatkan untuk memenuhi kebutuhan misi<br>di masa yang akan datang. Rotator ini berbasis dari Satnogs<br>ground station dengan frame berbahan alumunium dengan dua<br>motor stepper dan kontrol Arduino dipadukan dengan board<br>CNC shield V3 dan dua buah modul a4988. Untuk komponen<br>transmisi digunakan cetak 3D berbahan ABS yang memiliki<br>ketahanan tinggi. Pergerakan dikontrol menggunakan software<br>seperti Hamlib dan Gpredict yang terhubung pada server<br>Satnogs.</p> <p>Kata kunci— rotator, stasiun bumi, sumbu azimuth dan elevasi, Gpredict</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24576Pengembangan Stasiun Bumi Frekuensi Ultra Tinggi Menggunakan Raspberry Pi 3b+2024-11-20T11:00:12+07:00Nita Hanifah[email protected]Bambang Setia Nugroho[email protected]Edwar Edwar[email protected]<p>Abstrak — Penelitian ini bertujuan untuk<br>mengembangkan stasiun bumi frekuensi ultra tinggi (UHF)<br>dengan memanfaatkan Raspberry Pi 3B+ sebagai inti sistem<br>pengkomputasian. Stasiun bumi ini dirancang untuk<br>menerima dan mengirim sinyal pada rentang frekuensi UHF,<br>yang umumnya digunakan untuk komunikasi satelit dan<br>aplikasi radio amatir. Raspberry Pi 3B+ dipilih karena<br>dimensinya yang kecil, biaya yang rendah, dan<br>kemampuannya dalam menjalankan berbagai aplikasi<br>perangkat lunak open-source. Prototipe stasiun bumi ini<br>melibatkan integrasi perangkat keras dan perangkat lunak,<br>termasuk modul Software Defined Radio (SDR) dan antena<br>UHF yang dioptimalkan. Sistem ini dikonfigurasi untuk<br>mengolah sinyal UHF, dengan kemampuan untuk mengakses,<br>merekam, dan menganalisis data yang diterima dari satelit<br>yang mengorbit rendah. Hasil pengujian menunjukkan<br>bahwa stasiun bumi berbasis Raspberry Pi 3B+ ini mampu<br>menangkap sinyal dengan jelas dan stabil, serta menawarkan<br>fleksibilitas dalam penyesuaian frekuensi dan pengolahan<br>sinyal. Penelitian ini menunjukkan bahwa Raspberry Pi 3B+<br>adalah platform yang efektif dan ekonomis untuk<br>pengembangan stasiun bumi UHF. Implementasi ini tidak<br>hanya bermanfaat untuk aplikasi komunikasi satelit, tetapi<br>juga dapat digunakan dalam proyek-proyek edukasi dan<br>penelitian yang membutuhkan solusi stasiun bumi yang<br>terjangkau</p> <p>Kata kunci: Stasiun Bumi, Raspberry Pi 3B+, Software Defined Radio (SDR), Pengolahan Sinyal</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24577Pengembangan Sistem Parkir Pintar Berbasis IoT Menggunakan ESP32, Sensor Ultrasonik HC-SR04, dan OLED Display 2024-11-20T11:12:25+07:00Muhammad Syafiq Abraar Siregar[email protected]Uke Kurniawan Usman[email protected]Sri Astuti[email protected]<p>Abstrak — Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan<br>dan menguji sistem parkir pintar berbasis Internet of Things<br>(IoT) yang menggunakan ESP32, sensor ultrasonik HC-SR04,<br>dan OLED display. Sistem ini dirancang untuk mendeteksi<br>ketersediaan tempat parkir dan menampilkan informasi<br>tersebut secara real-time kepada pengguna. Pengujian<br>dilakukan dengan menempatkan sensor ultrasonik di berbagai<br>posisi parkir dan mengukur jarak untuk mendeteksi<br>keberadaan kendaraan. Hasil pengujian menunjukkan bahwa<br>sistem ini memiliki rata-rata akurasi deteksi sebesar 95.04%,<br>yang menunjukkan keandalan tinggi dalam berbagai kondisi<br>lingkungan. Sistem ini juga diintegrasikan dengan database<br>Firebase untuk menyimpan data dan aplikasi mobile untuk<br>menampilkan informasi ketersediaan parkir kepada pengguna.<br>Pengembangan lebih lanjut diharapkan dapat mencakup<br>integrasi dengan sistem pembayaran otomatis dan peningkatan<br>akurasi melalui penggunaan sensor tambahan. Penelitian ini<br>menunjukkan potensi besar dalam meningkatkan efisiensi<br>manajemen parkir dan memberikan pengalaman yang lebih baik bagi pengguna.</p> <p>Kata kunci—Sistem Parkir Pintar, Internet of Things (IoT), ESP32, Sensor Ultrasonik HC-SR04, OLED Display</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24578Implementasi Sistem Kontrol Jarak Jauh Untuk Smart Barrier Gate Berbasis Internet Of Things (IoT) Di Perumahan 2024-11-20T11:17:54+07:00Ganjar Tri Arfian[email protected]Sony Sumaryo[email protected]Muhammad Ary Murti [email protected]<p>Abstrak — Keamanan suatu perumahan merupakan hal yang penting untuk diperhatikan agar penghuni perumahan<br>dapat merasa tenang dan nyaman pada saat di perumahan. Penelitian ini mengembangkan dan menerapkan solusi gerbang pintar (smart gate) berbasis Internet of Things (IoT) untuk meningkatkan keamanan perumahan. Gerbang pintar ini<br>dirancang menggunakan mikrokontroler ESP32 dan dapat dioperasikan secara otomatis serta dari jarak jauh melalui<br>aplikasi dan website. Sistem ini bertujuan menggantikan gerbang manual yang bergantung pada petugas keamanan,<br>dengan harapan mengurangi risiko human error dan biaya operasional. Pengujian sistem menunjukkan bahwa gerbang<br>pintar dapat memberikan akses jarak jauh dengan delay time kurang dari 5 detik. Pengujian dengan berbagai skenario<br>menunjukkan bahwa semua pengunjung yang dikenali mendapatkan akses dengan delay time antara 1,23 hingga 4,38<br>detik, sedangkan pengunjung yang tidak dikenali tidak diberikan akses. Variasi delay time disebabkan oleh kecepatan<br>koneksi internet, namun sistem ini berfungsi dengan akurasi 100% sesuai spesifikasi. Dengan hasil ini, smart gate terbukti<br>efektif dalam meningkatkan keamanan dan kenyamanan penghuni perumahan secara praktis dan efisien.</p> <p>Kata kunci— Smart Barrier Gate, Internet of Things (IoT), Akses Jarak Jauh.</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24579Perancangan Sistem Portal Otomatis untuk Perumahan Berbasis Radio Frequency Identification (RFID)2024-11-20T11:26:35+07:00Muhammad Rifqi Ramadhan[email protected]Sony Sumaryo [email protected]Muhammad Ary Murti[email protected]<p>Abstrak — Teknologi Radio Frequency Identification (RFID) menawarkan solusi yang menjanjikan untuk meningkatkan<br>keamanan dan efisiensi di berbagai bidang, termasuk<br>perumahan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengimplementasikan dan menguji sistem gerbang otomatis<br>berbasis RFID yang dikhususkan untuk perumahan. Sistem yang diujicobakan menggunakan sensor RFID MFRC522,<br>mikrokontroler ESP32, dan motor untuk mengoperasikan<br>portal secara otomatis. Dengan menggunakan Arduino IDE, program mikrokontroler dikembangkan untuk<br>mengidentifikasi dan memvalidasi kartu RFID yang sah,<br>sehingga hanya penghuni yang memiliki akses yang sah dapat<br>membuka portal. Pengujian sistem dilakukan untuk<br>mengevaluasi kinerja dan keamanannya. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem memiliki waktu respons rata-rata<br>sekitar 1,8 detik, dengan tingkat keberhasilan identifikasi kartu sebesar 99%. Selain itu, sistem juga menunjukkan ketahanan<br>yang baik terhadap gangguan sinyal dan upaya manipulasi, sehingga memastikan bahwa hanya kartu yang sah yang dapat<br>membuka portal. Dengan implementasi yang efektif, sistem ini<br>menawarkan solusi yang handal dan dapat diterapkan luas untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan penghuni<br>perumahan.</p> <p>Kata kunci — Evaluasi kinerja, keamanan, Mikrokontroler, Pengujian, RFID, Sistem portal otomatis</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24580Perancangan Sistem Pemantauan Pengunjung Untuk Sistem Smart Gate 2024-11-20T11:35:44+07:00Luthfi Abdul Hafizh [email protected]Sony Sumaryo[email protected]Muhammad Ary Murti[email protected]<p>Abstrak – Dalam era digital yang semakin maju, teknologi Internet of Things (IoT) telah membawa perubahan signifikan<br>dalam sistem keamanan, termasuk dalam implementasi sistem smart barrier gate. Penelitian ini bertujuan untuk merancang<br>dan mengimplementasikan sistem pemantauan pengunjung yang terintegrasi dengan smart gate menggunakan CCTV WiFi<br>Smart Camera dan aplikasi V380 Pro. Sistem ini memungkinkan pemantauan visual yang real-time dan dapat<br>diakses melalui aplikasi mobile Smart Gate yang dikembangkan dengan platform Kodular. Pengujian sistem menunjukkan<br>bahwa WiFi Smart Camera mampu menampilkan gambar pengunjung dengan resolusi tinggi dan response time yang<br>rendah, meskipun terdapat beberapa kali percobaan yang<br>sedikit melewati batasan waktu yang diharapkan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sistem pemantauan<br>pengunjung dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas<br>pengelolaan akses dan keamanan di lingkungan perumahan dan perkantoran.</p> <p>Kata kunci – Internet of Things (IoT), Smart Gate, sistem keamanan, pemantauan pengunjung, WiFi Smart Camera,<br>activity starter</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24581Aplikasi Pada Jam Tangan Heart Rate Variability Monitor Dengan Koneksi Wifi 2024-11-20T11:40:25+07:00Rahma Dania Aleem Lestari[email protected]Achmad Rizal [email protected]Muhammad Hablul Barri [email protected]<p>Abstrak - Jantung merupakan organ utama pada sistem<br>peredaran darah manusia yang mempunyai fungsi sebagai<br>pompa untuk mengalirkan darah ke seluruh tubuh. Jantung<br>bekerja secara terus-menerus melalui kontraksi dan relaksasi<br>otot jantung, yang disebut sebagai detak jantung. Aplikasi<br>Heart Rate Variability (HRV) Monitor dirancang untuk<br>memantau variabilitas detak jantung pengguna secara realtime. Teknologi ini memanfaatkan sensor MAX30102 yang<br>tertanam dalam jam tangan pintar untuk mengumpulkan data<br>detak jantung. Data tersebut kemudian dikirim ke aplikasi<br>ponsel pintar melalui koneksi wifi. Aplikasi ini menganalisis<br>data untuk mengukur HRV, yang merupakan indikator penting<br>dari kesehatan jantung dan kondisi fisiologis pengguna. Fitur<br>utama aplikasi ini meliputi pemantauan HRV secara kontinu.<br>Selain itu, aplikasi ini menyediakan laporan kesehatan yang<br>dapat diakses oleh pengguna dan dibagikan dengan profesional<br>medis. Dengan memanfaatkan teknologi wearable dan analisis<br>data canggih, aplikasi HRV Monitor bertujuan untuk<br>membantu pengguna menjaga kesehatan jantung mereka<br>secara proaktif dan meningkatkan kualitas hidup secara<br>keseluruhan.</p> <p>Kata kunci - Aplikasi, Detak Jantung, Heart Rate Variability, Wifi</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24582Integrasi Sistem Hardware Pada Alat Real-Time Heart Rate Variability Monitor Menggunakan Pulse Sensor Max301022024-11-20T11:45:38+07:00Fredy Pratama[email protected]Achmad Rizal[email protected]Muhammad Hablul Barri[email protected]<p>[1] D. A. Ryfai, "Klasifikasi Tingkat Resiko Serangan Penyakit Jantung," Jurnal Pengembangan Teknologi<br>Informasi dan Ilmu Komputer, vol. VI, pp. 4071-4072, 2022.<br>[2] "PRIMAYA HOSPITAL," MEDICAL, [Online]. Available: https://primayahospital.com/jantung/detakjantung-normal/. [Accessed 5 August 2024].<br>[3] Y. Yuniadi, "mengatasi Aritmia, mencegah kematian mendadak," vol. V, p. 139, 2017.<br>[4] R. M. Jones, "Prinsip dan Metode Pemeriksaan Fisik dasar," Medical Journal, Vols. -, no. 4, pp. 39-60, 2009.<br>[5] D. Sukaman, "pjnhk.go.id," MEDICAL, 3 October 2019. [Online]. Available:://pjnhk.go.id/artikel/mengenal-gangguan-iramajantung-aritmia-serta-bagaimana-pencegahan-danpenanganannya. [Accessed 16 8 2024].<br>[6] "Seeed Studio," Microcontroller, 14 August 2024. [Online]. Available: https://wiki.seeedstudio.com/XIAO_ESP32C3_Getting_Started/. [Accessed 17 August 2024].<br>[7] M. Integrated, "MAX30102," MAX30102 Datasheet, pp. 1-12.<br>[8] T. Suryana, Menghubungkan Layar OLED SSD1306 Dengan Antarmuka NodeMCU, pp. 1-10, 2021.<br>[9] MikroElektronika, "Li-Po Battery Datasheet," pp. 1- 14, 2013.<br>[10] F. Pratama, Real-Time Heart Rate Variability monitor, Bandung: Capstone Design , 2024</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24583Implementasi Deteksi Warna Menggunakan Phyton dan OpenCV dengan ESP32CAM OV26402024-11-20T13:36:22+07:00Wisnu Al Rasyid [email protected]Sony Sumaryo [email protected]Erwin Susanto[email protected]<p>Abstract – Tujuan utama dari aplikasi ini adalah untuk mengidentifikasi warna dengan prediksi yang tepat dengan<br>namanya. Warna Primer RGB memiliki nilai 0- 255 yang bila dikombinasikan dapat menghasilkan 16.581.375 warna.<br>Sebuah penelitian mengatakan, manusia normal dapat dengan jelas mengidentifikasi hampir 1 juta corak warna. Namun<br>dalam kasus tertentu ada yang dapat melihat 1% (yaitu 10.000 warna) dari manusia normal.</p> <p>Kata kunci –, RGB value, OpenCv, pandas</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24584Implementasi Line Tracking pada OpenCV Menggunakan Pyhton di Robot untuk Edukasi 2024-11-20T13:39:33+07:00Bagas Harsya Pratama [email protected]Sony Sumaryo[email protected]Erwin Susanto[email protected]<p>Abstark - Robot edukasi adalah robot yang dibuat sebagai langkah pertama bagi mereka yang ingin memasuki<br>dunia robotika. Robot ini biasanya hanya memiliki satu fungsi dan sensornya tidak dapat melakukan fungsi lain.<br>Selain itu, harganya biasanya mahal, jadi masalah utamanya<br>adalah robot edukasi yang murah namun memiliki banyak fungsi. Orang yang ingin belajar dapat menggunakan robot multifungsi untuk mempelajari berbagai kegunaan sensor. Misalnya, sensor kamera dapat mendeteksi lintasan garis<br>mengikuti, yang dapat dilakukan dengan satu sensor yang datanya diproses di PC menggunakan modul OpenCV dalam pemrograman Phyton.</p> <p>Kata kunci – Line Tracking, OvenCV, Phyton</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24585Implementasi Komunikasi CAN-Bus Pada Sistem Propulsi Dalam Rancang Bangun EV CAN Simulator2024-11-20T13:43:29+07:00Martuagus Jonathan[email protected]Irwan Purnama[email protected]Angga Rusdinar[email protected]<p>Abstrak — Penelitian ini mengembangkan simulator CANBus untuk kendaraan listrik (EV) sebagai alat pendidikan di<br>SMK/PT, bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang sistem komunikasi CAN-Bus. Metode yang digunakan<br>mencakup pembuatan diagram alir dan blok diagram sistem, serta pengujian perangkat keras dan perangkat lunak. Dalam<br>pengujian, data RPM dari motor BLDC dibaca menggunakan encoder E50S8 dan dikirim melalui modul MCP2515 CAN<br>transceiver ke Arduino Nano, yang kemudian menampilkan data tersebut di antarmuka pengguna grafis (GUI). Hasil<br>pengujian menunjukkan sistem mampu mengukur dan mengirim data RPM secara akurat dan stabil, menunjukkan<br>bahwa simulator ini efektif sebagai alat edukasi untuk teknologi CAN-Bus di kendaraan listrik.</p> <p>Kata kunci— Electric Vehicle, Controller Area Network Bus, Simulator</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24586Implementasi Komunikasi CAN-Bus Baterai pada Simulator Kendaraan Listrik Melalui Visualisasi Nextion 2024-11-20T13:48:53+07:00M. Aulia Rahman [email protected]Irwan Purnama[email protected]Angga Rusdinar[email protected]<p>Abstrak — penelitian ini menciptakan Electric Vehicle (EV)<br>CAN-Bus Simulator sebagai alat pendidikan di SMK/PT.<br>Simulator ini memungkinkan pengembangan keahlian dan<br>pengetahuan tentang sistem komponen utama pada mobil<br>listrik. Fokus utama simulator ini adalah kemampuannya untuk<br>berkomunikasi melalui CAN-Bus dan menampilkan informasi<br>data serta visual dari komponen-komponen yang akan<br>digunakan. Hal ini menandakan bahwa komponen-komponen<br>tersebut dapat berkomunikasi secara efektif melalui CAN-Bus</p> <p>Kata kunci— Electric Vehicle, Controller Area Network Bus, Simulator</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24587Perancangan fitur Lampu/Wiper pada Electric Vehicle (EV) Controller Area Network (CAN-Bus) Simulator 2024-11-20T13:53:42+07:00Alfiqri Radifa Nugraha[email protected]Irwan Purnama[email protected]Angga Rusdinar[email protected]<p>Abstrak — Indonesia telah menetapkan target Net Zero<br>Emission (NZE) pada tahun 2060 sebagai bagian dari upaya<br>untuk mengatasi dampak pemanasan global. Salah satu strategi<br>yang diambil pemerintah adalah mengurangi penggunaan<br>kendaraan bermotor berbahan bakar fosil dan<br>mempromosikan peralihan ke kendaraan berbasis listrik,<br>seperti mobil listrik, yang memiliki keunggulan termasuk tidak<br>menghasilkan gas buang yang berkontribusi pada pemanasan<br>global. Undang-undang nomor 11 tahun 2019 tentang Sistem<br>Nasional IPTEK, peneliti dan perekayasa Indonesia didorong<br>harus invensi teknologi khususnya di bidang kendaraan Listrik.<br>Namun, tantangan utama adalah kurangnya sumber daya<br>manusia yang memiliki keahlian dan pengetahuan yang cukup.<br>Sebagai solusi, penelitian ini menciptakan Electric Vehicle (EV)<br>CAN-Bus Simulator sebagai alat pendidikan di SMK/PT.<br>Simulator ini memungkinkan pengembangan keahlian dan<br>pengetahuan tentang sistem komponen utama pada mobil<br>listrik. Fokus utama simulator ini adalah kemampuannya untuk<br>berkomunikasi melalui CAN-Bus dan menampilkan informasi<br>data serta visual dari komponen-komponen yang akan<br>digunakan. Hal ini menandakan bahwa komponen-komponen<br>tersebut dapat berkomunikasi secara efektif melalui CAN-Bus.</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24588Penerapan Face Recognition dengan Metode Eigenface pada Sistem Pengenalan Wajah untuk Sistem Keamanan Pintu2024-11-20T13:59:45+07:00Hafizh Khoirul Hanan[email protected]Achmad Rizal[email protected]Muhammad Hablul Barri[email protected]<p>Abstrak — Keamanan merupakan salah satu aspek esensial<br>dalam kehidupan modern yang terus ditingkatkan melalui<br>berbagai inovasi teknologi. Salah satu teknologi yang semakin<br>populer dalam meningkatkan keamanan adalah pengenalan<br>wajah (face recognition). Penelitian ini bertujuan untuk<br>mengimplementasikan metode Eigenface pada sistem<br>pendeteksian wajah untuk keamanan pintu dengan beberapa<br>tujuan utama: meningkatkan akurasi pengenalan wajah dalam<br>berbagai kondisi pencahayaan dan pose, mengoptimalkan<br>kecepatan proses identifikasi untuk aplikasi real-time, serta<br>menguji dan mengevaluasi kinerja sistem dalam berbagai<br>kondisi lingkungan. Metode Eigenface, yang berdasarkan pada<br>analisis komponen utama (Principal Component<br>Analysis/PCA), memungkinkan pengurangan dimensi data<br>citra wajah dan ekstraksi fitur-fitur penting sehingga<br>mendukung proses pengenalan wajah dengan cepat dan akurat.<br>Pengujian menunjukkan bahwa sistem memiliki akurasi<br>pengenalan yang cukup tinggi, yaitu 93% pada siang hari dan<br>63% pada malam hari. Selain itu, sistem ini mampu mengenali<br>wajah dengan tingkat akurasi 96% berdasarkan variasi raut<br>wajah. Hasil ini menunjukkan potensi besar dari metode<br>Eigenface dalam aplikasi keamanan, namun diperlukan<br>optimasi lebih lanjut untuk meningkatkan performa dalam<br>kondisi pencahayaan yang rendah dan beragam ekspresi wajah.</p> <p>Kata kunci— Pengenalan wajah, Eigenface, PCA, Keamanan<br>pintu, Identfikasi wajah, Akses kontrol</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24589Rancang Bangun Sistem Keamanan Pintu Otomatis dengan Raspberry Pi 4 dan Solenoid Lockdoor2024-11-20T14:11:32+07:00Devina Dara Ayu[email protected]Achmad Rizal [email protected]Muhammad Hablul Barri [email protected]<p>Abstrak — Rancang Bangun Sistem Keamanan Pintu Otomatis dengan Raspberry Pi 4 dan Solenoid Lockdoor<br>merupakan rancangan sistem yang bertujuan untuk mengembangkan sistem keamanan pintu yang dapat<br>dioperasikan secara otomatis menggunakan Raspberry Pi 4 dan Solenoid Lockdoor. Sistem ini dirancang untuk meningkatkan<br>keamanan dan kenyamanan pengguna dengan menggunakan teknologi IoT dan pengenalan wajah. Sistem ini terdiri dari tiga<br>blok utama: input, kontrol, dan output. Blok input menggunakan kamera web untuk mengambil gambar wajah<br>pengguna, sementara blok kontrol menggunakan Raspberry Pi<br>4 untuk memproses gambar tersebut menggunakan Pycharm<br>dan mengenali wajah pengguna. Blok output menggunakan<br>Solenoid Lockdoor untuk membuka pintu secara otomatis setelah pengenalan wajah berhasil. Pengujian sistem<br>menunjukkan bahwa sistem memiliki akurasi sebesar 88,9% dalam pengintegrasian perangkat keras terhadap pengenalan<br>dan validasi pose. Hal ini juga menunjukkan bahwa sistem ini cukup aman untuk diaplikasikan dalam sistem keamanan pintu.<br>Dengan menggunakan Raspberry Pi 4 dan Solenoid Lockdoor,<br>sistem ini dapat diintegrasikan dengan tanpa menyentuh sistem<br>(touchless). Sistem ini juga dapat membantu mengurangi risiko<br>kehilangan atau pencurian kunci pintu dengan menggunakan 2<br>langkah keamanan yaitu pengenalan wajah dan validasi pose.</p> <p>Kata kunci—Raspberry Pi, Solenoid Lockdoor, Pengenalan Wajah, Keamanan Pintu</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24590Pengujian dan Kalibrasi Sensor Sistem kendali untuk PH, Temperatur, dan Kadar Oksigen pada Kolam Ikan2024-11-20T14:18:39+07:00Wahyu Purwo Atmojo [email protected]Erwin Susanto[email protected]Porman Pangaribuan[email protected]<p>Abstrak — Dalam industri perikanan, pengawasan kualitas<br>air secara real-time sangat krusial untuk menjaga kesehatan<br>ikan dan meningkatkan produktivitas budidaya. Ada beberapa<br>parameter penting yang harus dikontrol yaitu pH air,<br>temperatur, dan kadar oksigen. Masing – masing memiliki<br>acuannya masing – masing agar ikan nila dapat bertahan hidup.<br>Kandungan pH air yang baik untuk ikan nila yaitu 6,5 sampai<br>7,5 , untuk temperatur yaitu 24 sampai 28 °C , dan sedangkan<br>untuk kadar oksigen yang baik yaitu 7 sampai 9 mg/L. Dalam<br>membuat suatu sistem yang efektiv dan tepat, maka alat yang<br>digunakan yaitu sensor dari tiga parameter tersebut perlu<br>dilakukan proses kalibrasi dan pengujian terlebih dahulu.<br>Kalibrasi adalah proses penyesuaian dan verifikasi alat ukur<br>atau sensor untuk memastikan bahwa hasil pengukurannya<br>akurat dan konsisten dengan standar atau nilai referensi yang<br>diketahui sehingga alat atau sensor layak digunakan. Metode<br>yang digunakan dalam proses kalibrasi adalah dengan<br>membandingkan sensor dengan alat ukur, dimana metode ini<br>diharapkan dapat mempengaruhi output dari sensor.</p> <p>Kata kunci— kualitas air, kalibrasi, sensor</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24591Integrasi kendali oksigen aerator dan sensor suhu pada kolam ikan 2024-11-20T15:02:19+07:00Daffa Dhiya Ulhaq [email protected]Erwin Susanto[email protected]Porman Pangaribuan[email protected]<p>Abstrak — Pengelolaan kualitas air merupakan faktor kunci<br>dalam budidaya ikan, di mana kadar oksigen terlarut dan suhu<br>air harus dijaga dalam rentang yang optimal untuk mendukung<br>kesehatan dan pertumbuhan ikan. Penelitian ini<br>mengembangkan sebuah sistem integrasi kendali yang<br>mencakup aerator dan sensor suhu untuk mengoptimalkan<br>kondisi lingkungan di dalam kolam ikan. Sistem ini dirancang<br>untuk memantau kadar oksigen dan suhu secara real-time<br>menggunakan sensor, dan secara otomatis mengaktifkan atau<br>menonaktifkan aerator sesuai kebutuhan. Dengan<br>memanfaatkan mikrokontroler sebagai pengendali utama,<br>sistem ini mampu menjaga kestabilan kadar oksigen dan suhu<br>air, sehingga mengurangi risiko terhadap ikan dan<br>meningkatkan efisiensi operasional. Uji coba menunjukkan<br>bahwa sistem ini efektif dalam mempertahankan kualitas air<br>yang sesuai dengan standar budidaya ikan, serta mengurangi<br>kebutuhan intervensi manual.</p> <p>Kata kunci— Kendali oksigen, Aerator, Sensor suhu, Kolam ikan</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24592Integrasi Sistem kendali fuzzy logic Pada Kolam ikan Menggunakan Sensor pH2024-11-20T15:10:33+07:00Aria Yudha Dinata[email protected]Erwin Susanto [email protected]Porman Pangaribuan[email protected]<p>Abstrak — Pengelolaan kualitas air kolam ikan merupakan faktor krusial dalam keberhasilan budidaya ikan. Salah satu<br>parameter yang paling penting adalah pH air, yang harus dijaga dalam rentang optimal untuk memastikan kesehatan dan<br>pertumbuhan ikan. Sistem kendali pH kolam ikan ini dirancang<br>untuk memonitor dan menyesuaikan tingkat pH secara otomatis agar tetap berada dalam batas yang diinginkan. Sistem<br>ini menggunakan sensor pH berbasis teknologi DFRobot untuk<br>melakukan pengukuran pH secara real-time, dan dilengkapi dengan kontroler mikrokontroler yang mengendalikan injeksi<br>bahan kimia penstabil pH berdasarkan data yang diterima. Data pengukuran dari sensor dibandingkan dengan nilai pH<br>yang ditetapkan, dan jika terdapat penyimpangan, sistem akan<br>mengaktifkan pompa untuk menambahkan larutan penstabil hingga pH mencapai nilai optimal. Hasil pengujian<br>menunjukkan bahwa sistem ini mampu menjaga pH dalam kisaran yang sesuai dengan kebutuhan ikan. Implementasi<br>sistem ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan<br>efektivitas dalam pengelolaan kolam ikan, serta mengurangi risiko kematian ikan akibat fluktuasi pH yang tidak terkontrol.</p> <p>Kata kunci— Sistem kendali pH, Kolam ikan, Kualitas air</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24593Sistem Monitoring Kualitas Air Sungai Berbasis Komunikasi LoRa 2024-11-20T15:17:52+07:00Dimasfika Rizqi Ramadhan[email protected]Angga Rusdinar [email protected]Basuki Rahmat[email protected]<p>Abstrak — Sungai Citarum merupakan sungai yang tercemar oleh berbagai faktor baik dari pembuangan sampah<br>masyarakat serta limbah pabrik yang terbuang disemenanjung<br>sungai Citarum. Petugas program Citarum Harum yang bertugas dalam proyek tersebut memerlukan rekapitulasi data<br>kondisi air sungai Citarum tiap minggunya sebagai bahan evaluasi tingkat kontaminasi sungai. Data kualitas air yang<br>diperlukan salah satunya adalah kadar pH dan kadar zat padat terlarut. Petugas perlu turun ke permukaan daerah aliran<br>sungai yang berbahaya untuk melakukan pengambil data dan sample secara manual.<br>Untuk mendapat nilai parameter kualitas air tersebut maka<br>perlu dirancang Sistem Monitoring Kualitas Air sungai yang<br>akan dipasang dipada tepian sungai. Sistem terdiri atas sensorsensor yang dapat mengakuisisi data yang diperlukan dan<br>sistem transmisi data berbasis LoRa untuk mengirim data<br>dengan jarak yang jauh. Setelah data terakuisisi, data akan<br>ditransmit ke markas pemantauan untuk direkapitulasi dalam database.<br>Alat ini diharapkan dapat membantu petugas dalam<br>perawatan sungai Citarum. Setelah hasil uji coba, tingkat<br>akurasi alat cukup tinggi dengan %error bernilai 3.576%,<br>sehingga %akurasi sensor pH sebesar 94.4%. Selanjutnya<br>%error sensor TDS bernilai 14.026%, sehingga %akurasi<br>bernilai 85.97%. Jarak maksimum antara Transmitter dan<br>Receiver adalah 67.92 meter.</p> <p>Kata kunci— Sistem Monitoring, Kualitas Air Sungai, pH Air, Kadar Logam Air, Transmisi Data</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24594Desain Perancangan Sistem Monitoring Kualitas Air Untuk Kedalaman Tertentu2024-11-20T15:26:42+07:00Mohammad Rizky Fauzan Amanullah Bahtiar[email protected]Prasetya Dwi Wibawa[email protected]Meta Kallista[email protected]<p>Abstrak - Pencemaran air sungai merupakan masalah serius yang disebabkan oleh berbagai sumber seperti industri,<br>pertanian, pemukiman dan sampah perkotaan. Kualitas air di sungai dipengaruhi oleh kedalaman air, yang mempengaruhi<br>distribusi dan konsentrasi polutan. Teknologi sensor canggih<br>memungkinkan pengukuran parameter air dan sistem informasi geospasial secara terus menerus dan sangat akurat<br>untuk analisis data yang lebih efisien. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan alat pemantauan dan klasifikasi<br>pencemaran sungai yang dapat mengukur beberapa parameter.<br>Kajian ini didasarkan pada teori dasar kualitas air sungai, yang<br>mencakup konsep dan standar kualitas air yang berlaku untuk berbagai penggunaan air. Selain itu, berbagai sensor yang cocok<br>untuk pemantauan kualitas air seperti sensor suhu, pH,<br>kekeruhan, kedalaman dan TDS dibahas dalam penelitian ini.<br>Perancangan alat monitoring ini mempertimbangkan kelebihan<br>dan keterbatasan masing-masing sensor untuk menjamin<br>akurasi dan presisi pengukuran. Pengembangan dan penerapan<br>alat pemantauan air sungai yang akurat dan stabil diharapkan<br>dapat memberikan dampak positif bagi upaya konservasi<br>sungai dalam menyelesaikan permasalahan kualitas air yang ada.</p> <p>Kata kunci: Kualitas Air Sungai, Pengukuran Parameter Air, TDS, pH</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24595Spesifikasi Desain Sistem Kualitas Air Untuk Kedalaman Tertentu2024-11-20T15:34:23+07:00Muh. Akbar[email protected]Prasetya Dwi Wibawa[email protected]Meta Kallista[email protected]<p>Abstrak - Pencemaran air merupakan tantangan global<br>yang meruncing, mencakup industri, pertanian, pemukiman,<br>dan limbah rumah tangga, merugikan kualitas air dan<br>ekosistem. Kedalaman air memberikan peran vital dalam<br>distribusi dan konsentrasi bahan pencemar. Pemahaman lebih<br>baik tentang perubahan kualitas air berdasarkan kedalaman<br>dapat mendukung upaya perlindungan ekosistem perairan yang<br>rentan. Solusi ini juga mendukung identifikasi dan<br>pengendalian sumber pencemaran, meningkatkan efisiensi dan<br>cakupan pemantauan, serta membantu mengembangkan<br>strategi mitigasi yang efisien. Solusi yang diusulkan mencakup<br>penerapan teknologi sensor dan perlindungan alat yang dapat<br>melindungi perangkat untuk pemantauan. Pemantauan<br>otomatis ini memberikan alternatif yang efisien dan ekonomis<br>dibandingkan dengan pemantauan manual yang<br>terbatas.Teknologi ini mendukung mitigasi dampak perubahan<br>iklim dan aktivitas manusia pada ekosistem air, memberikan<br>informasi yang diperlukan untuk mengelola perubahan pada<br>ekosistem yang rentan. Pengembangan dan penerapan alat<br>pemantauan air yang akurat dan stabil diharapkan dapat<br>memberikan dampak positif bagi upaya konservasi sungai<br>dalam menyelesaikan permasalahan kualitas air yang ada.</p> <p>Kata kunci: Pencemaran Air, Kualitas Air, Teknologi Sistem</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24596Pendeteksian Citra Mata Pada Alat Monitoring Kualitas Tidur Pada Lansia Menggunakan Model Haar Cascade Classifier2024-11-20T15:48:18+07:00Ikhsanul Ikbal[email protected]Wahmisari Wahmisari[email protected]Dien Rahmawati[email protected]<p>Abstrak4Tidur merupakan kegiatan yang dilakukan setiap<br>hari untuk memenuhi kebutuhan istirahat. Setiap orang<br>berbeda kualitas tidurnya, terutama pada lansia yang durasi<br>tidurnya sudah berkurang yaitu 6 jam dalam sehari. Untuk<br>menentukan seseorang yang sudah tidur dan belum tidur bisa<br>dilihat dari mata. Pada jurnal ini dilakukan monitoring kualitas<br>tidur lansia dengan mendeteksi citra mata dan menggunakan<br>Metode detect Multi Scale dari model Haar Cascade yang<br>digunakan untuk mendeteksi wajah dalam frame. Jika wajah<br>terdeteksi, area wajah tersebut dipotong dan digunakan untuk<br>mendeteksi mata. Jika mata terdeteksi, program menganggap<br>mata terbuka dan menambahkan satu detik ke variabel <mata<br>terbuka=. Jika tidak ada mata yang terdeteksi, program<br>menganggap mata tertutup dan menambahkan satu detik ke<br>variabel <mata tertutup=.</p> <p>Kata kunci : tidur, monitoring, haar cascade, webcam</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24597Implementasi Website Berbasis HTML Untuk Sistem Swimming Lap Counter Berbasis Internet Of Things2024-11-21T09:58:10+07:00Byanca Kinan Palipangan[email protected]Mohamad Ramdhani [email protected]Dien Rahmawati[email protected]<p>Abstrak — Peraturan perlombaan renang pada saat<br>perlombaan berlangsung diatur oleh Federasi Internationale de<br>Natation Amateur (FINA) untuk tingkat internasional dan<br>Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) untuk tingkat<br>nasional. Pada saat perlombaan berlangsing seringkali<br>menghadapi tantangan terkait kurangnya keakuratan<br>perhitungan putaran oleh petugas serta kerusakan alat<br>dikarenakan alat masih menggunakan kabel yang menyebabkan<br>korsleting. Untuk mengatasi masalah tersebut, dikembangkan<br>sistem swimming lap counter berbasis internet of things yang<br>didukung oleh implementasi website berbasis HTML. Sistem ini<br>dirancang untuk mengurangi penggunaan kabel dan<br>mengoptimalkan pengiriman data menggunakan protocol<br>MQTT melalui metode publish dan subscribe dan diintegrasikan<br>dengan implementasi website berbasis HTML yang<br>memungkinkan akses dan monitoring yang mudah atas data,<br>serta dilengkapi dengan fitur login yang hanya dapat diakses<br>oleh juri untuk menjaga keamanannya.</p> <p>Kata kunci— Lap Counter, HTML, Protocol MQTT</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24598Integrasi ESP 32 Pada Sistem Swimming Lap Counter Menggunakan Sensor Infrared Obstacel Avoidance 2024-11-21T10:02:26+07:00Athalla Ardrasayoga[email protected]Mohammad Ramdhani[email protected]Dien Rahmawati [email protected]<p>Abstrak — Penelitian ini membahas pengembangan sistem<br>penghitung putaran renang otomatis menggunakan sensor IR<br>obstacle avoidance, yang dirancang untuk meningkatkan<br>akurasi dan efisiensi dalam mencatat waktu dan jumlah<br>putaran pada perlombaan renang. Dalam konteks regulasi yang<br>ditetapkan oleh Federation Internationale de Natation Amateur<br>(FINA) dan Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI), alat<br>ini diharapkan mampu menggantikan metode manual yang<br>sering digunakan dalam latihan dan kompetisi. Melalui<br>integrasi mikrokontroler ESP32 dengan sensor IR obstacle<br>avoidance, alat ini menunjukkan jarak deteksi objek yang baik,<br>dengan rata-rata jarak deteksi sistem kurang dari 3cm. Selain<br>itu sistem swimming lap counter dapat mendeteksi objek dengan<br>waktu deteksi kurang dari 1 second. Hasil ini menunjukkan<br>bahwa alat ini dapat memberikan data yang lebih akurat dan<br>konsisten dibandingkan metode manual, sehingga dapat<br>digunakan untuk mendukung penilaian prestasi atlet dengan<br>lebih baik. Alat ini diharapkan dapat menjadi solusi efektif<br>untuk meningkatkan keakuratan dan efisiensi dalam<br>pencatatan waktu dan putaran pada perlombaan renang, baik<br>di tingkat latihan maupun kompetisi.</p> <p>Kata kunci— regulasi renang, alat hitung putaran, akurasi waktu, perlombaan renang</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/engineering/article/view/24599Analisis Komunikasi data menggunakan Internet Of Things dengan protokol MQTT pada alat Swimming Lap Counter2024-11-21T10:08:49+07:00Lea Defo Sadewo [email protected]Mohammad Ramdhani[email protected]Dien Rahmawati[email protected]<p>Abstrak — Perlombaan renang diatur oleh berbagai federasi, seperti Federation Internationale de Natation Amateur<br>(FINA) untuk tingkat internasional dan Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) untuk tingkat nasional. Berbagai<br>petugas, seperti wasit, starter, pengawas, inspector of turns, dan pencatat waktu, berperan penting dalam perlombaan ini. Saat<br>ini, pencatatan waktu dan jumlah putaran masih sering dilakukan secara manual, terutama pada latihan dan kompetisi<br>tingkat rendah. Metode manual ini rentan terhadap kesalahan manusia dan kurang akurat dibandingkan sistem otomatis.<br>Oleh karena itu, diperlukan alat otomatis penghitung waktu dan putaran renang untuk membantu kinerja petugas dan<br>memastikan keakuratan hasil setiap atlet dalam perlombaan.<br>Alat yang ada sering dikeluhkan karena menggunakan kabel yang rentan rusak dan kurang sensitif. Selain itu,<br>penyelenggara perlombaan membutuhkan alat yang ekonomis dan ringkas untuk mempermudah persiapan kompetisi.<br>Dalam penelitian ini, dikembangkan alat penghitung putaran renang otomatis yang menggunakan teknologi Internet<br>of Things (IoT) dengan protokol MQTT (Message Queuing Telemetry Transport) untuk mengirim data dengan cepat dan<br>tanpa packet loss . Alat ini diuji untuk menentukan indeks delay<br>dan packet loss pada saat pengiriman data menurut standarisasi<br>TIPHON (Telecommunications and Internet Protocol Harmonization Over Network). Hasil pengujian menunjukkan<br>rata-rata delay 431 ms untuk device 1 dan 324 ms untuk device<br>2, yang masuk dalam indeks 2 (sedang) menurut standarisasi<br>TIPHON. Pengujian packet loss dengan 32 data untuk setiap<br>perangkat menunjukkan hasil 0% packet loss, baik pada device<br>1 maupun device 2, yang mengindikasikan sistem komunikasi<br>alat ini tidak mengalami kehilangan data.</p> <p>Kata kunci— TIPHON, realtime, delay,packet loss, MQTT.</p>2024-11-22T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024