Analisis Spillover Volatilitas Pasar Saham U.s. Dan China (periode 2016-2018)

Authors

  • Fajar Sunoto Telkomuniversity
  • Andrieta Shintia Dewi Telkomuniversity

Abstract

Abstrak Pertumbuhan ekonomi global menyebabkan ketergantungan antara satu negara dengan negara lain yang dimana setiap negara bersaing untuk memajukan dan memberikan keuntungan kepada negaranya masing-masing dan meminimalisir atau bahkan berusaha untuk menghindari terjadinya hal yang memberi dampak negatif kepada negaranya. Ketika perang dagang antara U.S dan China terjadi terjadi peningkatan deficit neraca perdagangan yang sangat signifikan dan terjadi fluktuasi terhadap pergerakan harga saham kedua negara. Tujuan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Apakah terjadi spillover volatilitas pada pasar saham U.S dan China pada periode 2016-2018 dan juga sebaliknya. Penelitian menggunakan metode kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini menggunakan data imbal balik saham harian U.S (NASDAQ COMPOSITE) dan China (SSE COMPOSITE). Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan melihat data harga saham harian melalui website yahoo finance dan kemudian diolah menggunakan Metodologi GARCH. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh penulis dapat dikatakan bahwa tidak adanya spillover volatilitas pasar saham U.S dan China pada periode 2016-2018 berdasar uji EGARCH dan Uji Granger Causality. Dengan kata lain fluktuasi yang terjadi pada pasar saham U.S tidak menyebabkan efek volatilitas pada pasar saham China. Begitu juga sebaliknya, goncangan yang terjadi pasar saham China tidak menyebabkan efek volatilitas pada pasar saham U.S pada periode 2016-2018. Kata Kunci : Pasar Saham U.S (NASDAQ COMPOSITE), Pasar Saham China (SSE COMPOSITE), Spillover Volatilitas, EGARCH, Granger Causality, EViews

Abstract The growth of the global economy leads to a dependency between one country and the other in which each country competes to advance and provide profit to their respective countries and minimize or even strive to Avoid negative impacts on the country. When the trade war between the U. S and China occurred an increase in the trade balance deficit was very significant and there were fluctuations in the movement of the share price of both countries. The purpose of this research aims to determine whether there is a volatility spillover in the U. S and China stock markets in the period 2016-2018 and vice versa. Research using quantitative methods. Samples in this study used the U. S (NASDAQ COMPOSITE) and China (SSE Composite) daily stock return data. Data collection In this research is done by looking at daily stock price data through Yahoo Finance website and then processed using GARCH methodology. Based on research conducted by the authors can be said that the absence of spillover the stock market volatility of the U. S and China in the period 2016-2018 based on the EGARCH test and Granger Causality test. In other words, fluctuations in the U. S stock market do not cause any volatility effect on the Chinese stock market. Likewise, the shock of the Chinese stock market does not cause a volatility effect on the U. S stock market in the period 2016-2018. Keywords: NASDAQ COMPOSITE, SSE COMPOSITE, Volatility Spillover, EGARCH, Granger Causality, EViews

Downloads

Published

2020-04-01

Issue

Section

Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)