Analisis Gaya Hidup Penggemar Pada Fandom Kpop (studi Pada Penggemar Wanna One Dalam Fandom Wannable Indonesia)

Clarissa Maharani, Yuliani Rachma Putri

Abstract

Kebutuhan akan suatu hiburan merupakan hal yang cukup penting dan telah menjadi salah satu kebutuhan yang
perlu dipenuhi selain pemenuhan akan kebutuhan pokok yang mendasar. Bentuk hiburan semakin beragam dan
salah satu di antaranya yaitu bentuk hiburan dengan mengidolakan sesuatu, seseorang, sekelompok tertentu yang
kemudian berlanjut ke arah perilaku fanatisme terhadap sesuatu yang diidolakan tersebut. Semakin tinggi tingkat
pengidolaan/worship seseorang, semakin tinggi pula tingkat keterlibatan dengan sosok yang diidolakan. Tingkat
keterlibatan tersebut bisa tersalurkan dalam berbagai macam cara, salah satunya adalah dengan
mengidentifikasikan diri ke dalam suatu budaya penggemar. Disini budaya penggemar yang diteliti adalah gaya
hidup penggemar dari sebuah grup Kpop, Wanna One. Fenomena yang ada pada grup Kpop ini adalah bahwa
Wanna One merupakan grup sementara yang sudah dibubarkan, tetapi gaya hidup yang dijalani oleh
penggemarnya masih tetap terlihat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang
mempengaruhi gaya hidup penggemar Wanna One dalam fandom Wannable Indonesia sebelum dan setelah
Wanna One dibubarkan. Metodologi penelitian yang digunakan menggunakan metode kualitatif dengan
paradigma post-positivisme serta menggunakan teori gaya hidup Armstrong. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
semua faktor baik faktor internal yang terdiri dari sikap, pengalaman, pengamatan kepribadian, konsep diri, motif,
dan persepsi maupun faktor eksternal yang terdiri dari keluarga, kelas sosial, kelompok referensi, dan kebudayaan
turut mempengaruhi gaya hidup penggemar Wanna One di fandom Wannable.

Kata Kunci: Gaya Hidup, Fandom, Budaya Korea, Kpop

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.